🦊12🦊

81 13 4
                                    

Waktu makan malam pun telah tiba. Jisung pun kini tengah sibuk menata makan - makanan malam mereka di atas meja makan. Sedang kan bibi Kim? Ia saat ini tengah sibuk membereskan beberapa peralatan yang di gunakan saat masak sebelum nya.



"Bibi? Kenapa di beresin? Gak usah. Nanti aja, biar sekalian Jiji bantu" Ujar Jisung yang menghentikan aktivitas bibi Kim. Mendengar hal tersebut bibi Kim pun hanya tersenyum saja. "Tak apa nak Jisung, lagipula ini memang sudah tugas saya" Ujar bibi Kim lembut.



Mendengar hal itu membuat Jisung mendengus kesal. "Ih! Bibi gak sayang Jiji! Gak mau tau lah pokok nya kita unprend aja" Ujar Jisung yang berlalu pergi memilih untuk memanggil paman Ahn untuk segera makan. Karena makan malam sudah siap.



Sedang kan bibi Kim saat ini hanya terdiam dengan diri nya yang menahan rasa gemas untuk tidak kelepasan mengunyel -ngunyel istri dari tuan nya. "Nak Jisung! Ya bibi minta maaf, bibi hanya bercanda. Sudah lah nak Jiji tunggu disini saja biar bibi yang panggil paman" Ujar bibi Kim.



Mendengar hal itu Jisung seketika semringah. Dengan cepat ia mengangguk lalu mendudukkan diri nya. Bibi Kim yang melihat nya pun hanya terkekeh gemas saja melihat kelakuan yang menggemaskan yang di ciptakan oleh Jisung.



"Ya udah, tapi jangan lama ya? Apalagi sampai kabur? Awas aja loh" Ujar Jisung mengintimidasi, dan bibi Kim pun hanya mengangguk saja. Setelah itu ia pun berlalu meninggal kan Jisung yang saat ini sibuk menatap piring dan gelas di atas meja.








Pov pak Ahn dan bibi Kim...








"Pak ayo makan, nak Jisung sudah menunggu dan makan malam sudah siap" Panggil bibi Kim yang mengetuk pintu kamar milik pak Ahn. "Ah iya? Saya segera menyusul, bibi dan nak Sungie duluan saja" Balas pak Ahn sedari dalam kamar.



Mendengar hal tersebut pun bibi Kim hanya mengangguk saja, lalu setelah nya berlalu pergi dari area kamar pak Ahn. Sedang kan pak Ahn? Saat ini ia tengah bersibuk membereskan kamar nya. Karena sempat sedikit berantakan saat diri nya sedang mencari sesuatu.



Saat di rasa selesai, ia pun dengan segera ingin langsung menyusul menuju ruang makan. Tapi sayang nya langkah nya terhenti sebab ada nya panggilan masuk. Dengan segera tanpa berlama - lama pak Ahn pun dengan segera mengangkat panggilan tersebut.





In The Call




P. Ahn : Ya tuan? Ada apa?

Minho : Ih! Paman ini sudah saya beritahu berapa kali, agar memanggil saya dengan nama saja. Tak perlu dengan embel - embel 'Tuan' terdengar aneh di pendengaran ku!...
P. Ahn : A-ah? Iya, maafkan paman yang belum terbiasa memanggil nak Minho dengan sebutan nama saja...
Minho : Tak apa paman. Tapi saya mau? Ini yang terakhir saya dengar
P. Ahn : Ah iya tu— ah salah maksud saya nak Minho. Saya akan usaha kan...
Minho : Em!
P. Ahn : Jadi? Nak Minho ada keperluan apa?
Minho : Oh iya? Hampir saja saya lupa. Jadi begini? Saya hari ini pulang, semua kerjaan dan tugas saya telah selesai
P. Ahn : Loh?! Nak Minho pulang malam ini??? Kapan?! Paman akan segera menjemput!?
Minho : Hais~ paman ini kebiasaan sekali. Tak perlu, nanti saya langsung di jemput oleh ayah dan ibu. Jadi? Paman tak perlu repot, dan lebih baik paman istirahat saja
P. Ahn : A-ah baiklah jika begitu, inti nya? Pesan saya nak Minho dan nak Felix selalu dalam lindungan Tuhan. Dan selamat hingga tujuan saat perjalanan pulang nanti. Jika sudah sampai kabari paman ya nak???
Minho : Hahaha... Siap paman!. Oh iya paman! Hampir saja saya kembali melupakan sesuatu...
P. Ahn : Apa itu nak? Apakah penting???
Minho : Ah~ tidak. Tidak penting - penting banget. Saya hanya ingin berpesan saja kepada paman, bahwa kepulangan saya ini jangan di beri tahu terlebih dahulu oleh Hanie. Saya ingin memberi kan nya kejutan nanti. Paman bisa kan menjadi rahasia ini hingga Minho sampai nanti???
P. Ahn : Aaa~ itu sudah pasti. Nak Minho tenang saja, semua nya akan aman dan lancar nanti nya. Percaya kan saja kepada paman
Minho : Hahaha... Iya Pak, baik. Minho selalu percaya kok kepada paman. Ya sudah ya paman jika begitu? Aku tutup, titip salam ku untuk bibi Kim. Dan jangan lupa juga untuk memberi tahu bibi tentang hal ini
P. Ahn : Iyaaa~ siap sedia itu. Kalo begitu sampai jumpa ya nak Minho
Minho : Yaaa~ sampai jumpa juga paman...

~ Having You Is My Happiness ~ | MinSung♡ |Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang