Warning!

179 41 40
                                    

Saya sudah capek mengingatkan kalian untuk jangan menjadi silent readers. Beberapa akun yang awalnya sudah saya blok, tetap saja mereka mencari cerita saya sebagai bacaan. Entah mereka ini tidak punya malu atau memang ndablek. Saya benar-benar lelah menghadapi mereka. Mereka tetap enggan memberikan komentar pada cerita saya yang sudah mereka baca.

Memangnya sesulit itu ya memberi komentar pada karya seseorang? Saya menulis susah payah, sedikit apresiasi berupa komentar dalam cerita pun enggan kalian berikan.

Saya sudah bosan. Silakan teruskan hobi kalian yang tidak mau menghargai karya orang lain. Saya pun sudah malas melanjutkan cerita saya.

Saya tahu, memberikan vote atau berkomentar itu hak kalian para readers. Tapi jika sejak awal saya up cerita, berulang kali dari book satu ke book yang lain tapi kalian tetap nggak mau berkomentar, apa salah jika saya merasa kesal? Saya emang orang yang egois. Saya sombong, saya belagu, suka ngatur dan masih banyak lagi. Jadi buat kalian yang tidak suka dengan cara saya menegur, lebih baik kalian tidak usah baca lagi tulisan saya. Kalian punya hak untuk tidak berkomentar kan? Jadi saya juga berhak dong untuk bikin cerita saya yang sudah up menggantung alias nggak selesai?

Terimakasih pada kalian yang berkenan membaca tulisan saya. Terimakasih pada readers yang selalu mengapresiasi karya saya dengan berkomentar dan menyuarakan gimana perasaan kalian saat membaca cerita saya. Maafkan author belagu seperti saya yang suka minta hal yang aneh ya.

Salam saya,

Kireina Yuni...

Beautiful LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang