THE STORY OF VALERIA

BAB 4. THE END (d)

Meet again with strong mama..

 Valeria...

Izin promo Novel Octoimmee yang sudah tamat di karyakarsa

Semoga sukaaa

Ps. Tahan emosi baca part ini yaaa

Selamat membaca 

Luv💜 Octoimmee

BAB 4. THE END (d)

::
::

SEBELUMNYA

=========================

"Fine! Kamu akan dapat hal kamu. Demi Tuhan berdirilah Vale, aku muak dengan tingkahmu!"

Valeria tersenyum, walau hatinya sakit sekali.

Hanya satu kata dari wanita itu, Erick langsung mengabulkannya.

Ia dipermalukan untuk kesekian kalinya di depan wanita yang kini memiliki akses penuh pada anak-anak yang ia lahirkan, dan juga pada rumah tangga yang ia bangun dengan penuh cinta.

Kini dirinya menjadi orang luar, terlempar dari dunianya yang dulu sangat indah. Katakan bagiamana cara nya agar ia tidak gila?.

"Kalau begitu aku permisi, sampaikan permintaan maaf ku pada anak-anak..."

"Kamu juga harus minta maaf pada Anita"

Valeria menunduk mengepalkan tangannya. Paru-parunya seolah penuh dengan serpihan kaca yang menyakiti setiap sel tubuh nya.

*********

.

..

.

"Tindakan kamu membuat Anita trauma, ia sering mimpi buruk dan jika mendengar suara keras dia akan gemetaran. Kamu telah menghancurkan Anita secara mental dan emosional..".

Valeria mengangkat wajahnya. Tak sekalipun matanya melihat pada wanita yang berdiri disisi Erick.

"Kamu masih ingat Lucy?" Tanya Valeria.

Erick tampak heran dengan pertanyaan mantan istrinya itu.

"Lucy, Kucing liar yang sering datang kerumah kamu dulu"

"Waktu itu kita masih kelas enam SD" Lanjut Valeria.

"Kamu urus Lucy seperti bayi. Kita mandikan, meski sering kena cakar, kita kasih makan sampai dia jadi kucing bersih dan gemuk"

"Lalu dia mulai sering main ke rumah Elias, tetangga kamu"

"Awalnya kamu biarin, tapi lama kelamaan Lucy lebih suka main di rumah Elias."

"Suatu hari kamu lihat Elias membeli kandang kucing. Ternyata untuk Lucy. Elias mengurung Lucy dalam kandang"

"Kamu marah, mendatangi Elias dan meminta Lucy
Elias menolak karena ia juga merasa telah merawat Lucy dan memberi ia makan"

"Kalian berkelahi dan kamu memukul Elias sampai bibirnya pecah"

"Papa kamu datang, kamu disuruh minta maaf pada Elias.."

"Kamu menolak dengan keras. Elias yang salah karena mengambil Lucy dari kamu"

"Papa kamu mengancam, kalau kamu tidak minta maaf, maka Papa yang akan pukul kamu"