Treasure story

IV. Twilight Saga ft Kyuyos

황혼의 사가

★-----------------------★

10.30

Yoshi bergerak tidak nyaman dalam tidurnya, keringat membasahi wajahnya dengan nafas yang terengah-engah. Yoshi membuka matanya dan melihat sekeliling nya dan dia melihat Junkyu didalam kamarnya tepat pada jendela kamarnya, Yoshi langsung menyalakan lampu kamarnya dan sosok Junkyu menghilang. Yoshi merebahkan kembali tubuhnya dan mengusap rambutnya kebelakang, dan menghela nafas panjang

"Aku benar-benar memimpikan Junkyu, dan ini pertama kali aku memimpikan nya"

★--------------------★

"Saya butuh setiap surat ijin kalian, dan Minji tolong kumpulkan semuanya"

"Baik, pak"

Hari ini semua mahasiswa akan pergi ke museum yang berada hampir dibagian hutan, termaksud Asahi, Yoshi, Junkyu ikut hadir.

"Ayo, semuanya pergi"

Saat semuanya sudah memasuki bis tidak dengan Yoshi, bayangan-bayangan Junkyu selalu terbayang dikapalanya, semua kelakuan yang di lakukan oleh Junkyu padanya terus terbayang. Sampai dimana Junkyu datang dengan keluarga nya tak jauh dari tempat Yoshi berdiri, Yoshi terus menatap Junkyu sampai Jaehyuk tiba-tiba berada tepat didepannya.

"Wah, Yoshi. lihat dikirim, kau masih hidup"

"Seperti yang kamu lihat, aku tidak terluka parah untuk kejadian kemarin, dan alarm ku mungkin salah pagi ini"ucap Yoshi, tersenyum kecil pada Jaehyuk

"Baiklah sekarang, aku ingin bertanya padamu. Jika kamu tahu, sepertinya tidak lama, apakah kamu bisa pergi ke pesta dengan ku tolong ajak Asahi bersamamu"ucap Jaehyuk, sambil menatap Yoshi

Sedangkan Yoshi tidak fokus dengan ucapan Jaehyuk karna matanya terus menatap Junkyu yang berada di depan tak jauh dari dia dan Junkyu berdiri

"Bagiamana, kamu setuju?"

"Ya, setuju tentang apa?"

"Kamu ingin pergi, ke pesta dengan ku dan mengajak Asahi bersamamu?"

"Owh, aku––ah. Seperti nya itu bukan ide yang bagus untuk ku, dan juga aku punya acara nanti, aku akan pergi ke ville"jawab Yoshi berusaha sebaik mungkin agar Jaehyuk tidak tersinggung

"Tidak bisakah kamu pergi pekan lain?"tanya Jaehyuk kembali

"Tiket tidak bisa dibatalkan, maafkan aku Jaehyuk tapi akan aku usahakan Asahi akan pergi bersema mu pastinya"

"Tidak apa, terimakasih karna membantu ku dekat dengan Asahi"senyum Jaehyuk, Yoshi membalas senyuman Jaehyuk dan tertawa kecil setelah itu mereka berjalan bersama dengan Jaehyuk dan Junkyu mengikuti dari belakang

★------------------★

Sampainya di museum semuanya berjalan bersama sambil melihat yang ada di musium tersebut, sambil bercanda ria semua mahasiswa bahagia. Yoshi berjalan dibagian kerumunan mahasiswa lainnya sesekali menghela nafas, dia melihat Junkyu di depannya tapi dengan pelan melewati Junkyu tanpa menyapa manusia putih bak vampir itu, Junkyu melihat Yoshi yang melewatinya.

"Yoshi, ville benar?"ucap Junkyu tiba-tiba

"Tunggu, bagimana kamu bisa tau itu?"tanya Yoshi

"Kamu tidak menjawab pertanyaan ku"ucap Junkyu

"Kamu tidak menjawab pertanyaan ku, jadi. Maksudku, untuk apa aku menjawab pertanyaan mu jika kamu bahkan tidak mengucapkan "Hai" padaku"ucap Yoshi

"Hai"

"Sekarang, jelaskan padaku bagaimana kamu mengehentikan mobil waktu itu?"tanya Yoshi, mengungkit kembali hal yang kemarin terjadi padanya

"Yeah, aku punya aliran adrenalin itu sangat normal, kamu bisa mencarinya di Google"jawab Junkyu

"Orang-orang Florida, itulah yang ada di ville"ucap Yoshi menjawab pertanyaan Junkyu di awal

Saat berjalan tiba-tiba langkah Yoshi sedikit oleng, yang membuat Junkyu dengan cepat menjaga tubuh Yoshi agar tidak jatuh.

"Setidaknya kau bisa melihat dimana kamu berjalan!"ucap Junkyu

"Dan, dengar aku minta maaf aku menjadi kasar sepanjang waktu. Aku hanya berfikir ini jalan terbaik"lanjut Junkyu

Saat ingin menjawab pertanyaan Junkyu, Asahi tiba-tiba menghampiri nya dengan wajah yang sedikit bahagia.

"Yoshi, tebak siapa yang mengajakku ke pesta"

"Siapa?"tanya Yoshi, sambil melihat Junkyu yang melangkah meninggalkan nya dengan Asahi

"Oke, sebaran aku pikir Jaehyuk mengajak mu ternyata benar, tapi kamu tidak bisa. Dan Jaehyuk mengajak ku pergi bersamanya, seperti nya aku menyukai Jaehyuk"

"Kalian sangat serasi"ucap Yoshi, dan Asahi hanya tersenyum salah tingkah

Setelah sekian lama, Yoshi melangkah keluar dari mesum dan berjalan sambil menghela nafas untuk kesekian kali nya, Junkyu mengikuti Yoshi dari belakang. Yoshi melihat kebelakang dan melihat Junkyu dibelakangnya, dengan cepat Junkyu menyamakan langkahnya dengan Yoshi

"Yoshi, seharusnya kita tidak berteman"ucap Junkyu, membuat langkah Yoshi terhenti dan menatapnya

"Seharusnya kamu benar-benar memikirkan itu sedikit lebih awal, dan memberikan mobil itu menabrak ku agar kamu bisa menyelamatkan dirimu sendiri dari penyesalan"ucap Yoshi

"Tunggu, apa, kamu berfikir aku menyesal menyelamatkan mu?"

"Aku bisa melihatnya, aku tahu"

"Kamu tidak tau apapun, Yoshi."ucap Junkyu penuh penekanan

"Hai"ucap Wonyoung tiba-tiba

"Apakah kamu akan pergi dengan kami?"

"Tidak, Bis kami sudah penuh."ucap Junkyu menatap Yoshi dengan tatapan penuh kekesalan

Junkyu langsung berjalan memasuki bis diikut Wonyoung dan sunghoon, Wonyoung hanya melihat Yoshi dan langsung masuk kedalam bis, dan Yoshi berjalan menuju bis nya bersama yang lain

★------------------★

"Bunda kamu pergi keluar sebentar, dia khawatir saat kamu hampir tertabrak dia langsung keluar entah apa yang di lakukan"ucak Suga

Yoshi sudah berada di rumahnya dan dia sedang bersama ayahnya yang sedang berada di meja makan.

"Itu salah ayah, seharusnya ayah tidak bilang pada ibu kalau aku hampir tertabrak"

"Maafkan ayah, bunda kamu selalu tahu bagaimana caranya untuk merasa cemas"ucap Suga

Yoshi terkekeh pelan dan izin kepada Suga untuk pergi ke kamarnya.

★
Next part.