WELCOME TO THE WINNER
LETS VOTE GUYS!
Mari apresiasi karya orang lain dengan memberikan dukungan berupa Vote, Komentar, dan Follow
Btw, author lagi ultah nih hari ini, wk.
Ada yang mau kasih doa gak? Misal doain supaya sehat panjang umur dan bisa up lebih sering? WkSELAMAT MEMBACA
--------------oo--------------Jisoo meletakkan ponselnya di atas meja riasnya dan melangkah keluar dari kamar, ia nampak berjalan dengan tergesa-gesa menuruni anak tangga dengan mata yang menatap ke sekeliling seperti tengah mencari keberadaan seseorang.
"Cla,"
Claudia yang kebetulan melewati anak tangga itupun dipanggil dan menoleh menatap Jisoo "Iya Nona muda? Kau perlu sesuatu?"
Jisoo menggeleng "Dimana kakakku? Apa kau melihatnya?"
"Tuan muda sedang ada di luar bersama dengan Tuan besar, Nona. Mereka sedang mengobrol di meja luar." Jawab Claudia yang membuat Jisoo mengangguk "Terimakasih. Kau boleh pergi sekarang."
Claudia mengangguk "Baik Nona, saya permisi dulu."
"Hmm," Jisoo berdehem dan kembali menuruni anak tangga yang masih tersisa beberapa pijakan itu dan bergegas keluar untuk menemui Hyunsoo yang ternyata tengah mengobrol bersama ayahnya. Sesampainya diluar, ia melihat sang kakak dan sang ayah yang tengah asik mengobrol bersama dengan ditemani dua cangkir dihadapan keduanya.
"Oh, kau disini Nak?" Hyunbin, yang mengetahui keberadaan Jisoo terlebih dahulu pun menyapa sang putri bungsunya hingga membuat Hyunsoo menoleh kebelakang dan melihat adik kesayangannya itu tengah berjalan ke arahnya.
"What happened little girl? Kau perlu sesuatu?" Tanya Hyunsoo sembari tersenyum.
Jisoo mengangguk "Apa kau dan ayah tengah membicarakan hal yang penting?"
Hyunsoo menggeleng "Tidak, kami hanya bicara santai saja. Ada apa?"
"Ayah,"
"Hmm?" Hyunbin mendongak menatap Jisoo.
"Bisakah aku membawa kakak pergi denganku sebentar? Ada yang ingin aku bicarakan dengannya." Jisoo meminta izin pada sang ayah yang kini terlihat mengangguk "Tak apa Nak. Lagipula kami hanya mengobrol santai, jika kau ingin bicara dengan kakakmu, silahkan."
"Terimakasih ayah." Seru Jisoo yang kemudian menarik tangan Hyunsoo untuk bangkit dari kursinya.
"Kau mau membawaku kemana?"
"Kita bicara ditaman belakang saja Kak." Jawab Jisoo, ka menyempatkan diri menatap Hyunbin "Kami pergi dulu ayah." Serunya sebelum akhirnya melangkah membawa serta Hyunsoo dalam gandengannya untuk pergi ke taman belakang dan mengobrol bersama.
Sesampainya di taman belakang, Jisoo meminta Hyunsoo untuk duduk di sebuah kursi panjang "Duduklah Kak!"
Hyunsoo menurut, ia pun mengambil duduk disisi kiri kursi tersebut yang kemudian diikuti oleh Jisoo yang duduk di sisi kanan kursi itu.
"Ada apa? Kau ingin bicara soal apa denganku?" Hyunsoo membuka obrolan terlebih dahulu.
"Aku ingin bicara so.."
"Wait!!" Hyunsoo kembali bersuara dengan tiba-tiba yang sukses membuat Jisoo menghentikan ucapannya dan menatap sang kakak dengan tatapan bingung "What?"
Hyunsoo tak menjawab, laki-laki itu justru memusatkan pandangannya pada lengan Jisoo yang kini tertempel plester disana, ia meraih lengan sang adik dan menatap terkejut pada letak plester tersebut "Apa ini? Kenapa lenganmu terluka?"
KAMU SEDANG MEMBACA
THE WINNER (Two of Main Pioner) VSOO STORY
Mystery / Thriller"Kita lihat, siapa yang akan menjadi pemenang? Kau atau aku." Taehyung. Jisoo tersenyum miring "Menang atas apa? Balas dendam atau rasa?" Dua orang yang begitu berbeda secara kepribadian dipertemukan dengan rasa benci yang sama-sama dirasakan keduan...