12

971 34 3
                                    

happy reading~
.

.

.

sesampainya dua pasangan pasusu ini di rumah, zayyan langsung merebahkan tubuhnya disofa tanpa melepas jas sepatu, dan ryan menaruh belanjaan nya di kamar dan kembali ke bawah menghampiri zayyan

ryan melihat zayyan yg langsung rebahn di sofa tanpa melepas sepatu hanya geleng-geleng kepala dan bersedekap dada

"zayyan, buka dulu sepatunya astaga itu jas nya juga"

"umh.. cape sayang mau peluk" ryan terkekeh dan menghampiri zayyan

"buka dulu sepatunya sama jas nanti aku peluk"

"sayang.."

"iya? ada apa?"

"kok kamu gak manggil aku kyk pasangan pada umumnya"

"maksudnya?"

"kyk manggil mas atau kakak gitu"

"gak ah, cukup bama kamu aja itu bukti cinta aku beda sama yg lain, udah cepet buka sepatunya"

"siap bos" ryan terkekeh mendengarnya menurut ryan itu lucu (?)

"udah sayang mau pelukk" ucapannya sambil merentangkan tangannya

"heheh iya sini peluk" ryan memeluk zayyan dan zayyan mendusel-dusel kan kepalanya ke perut Ryan

"astaga mukanya aja yg sangar, tapi hatinya hello Kitty lucunya big baby ku ini.. zayyan kalau mode manja lucu nya minta ampun heheh jadi seneng" batin ryan. ryan tersenyum setelah ngedumel di dalam hati

"kenapa senyum-senyum aku ganteng ya?"

"astaga pede mampus" ryan mengusap-usap Surai hitam zayyan

"baby, aku mau ini" ucapnya sambil menunjuk ke dada ryan, ryan mendengarnya langsung memerah seperti kepiting rebus

"j-jangan disini dikamar aja" ucapannya gelagapan

"yeayy!!" zayyan pergi kekamar duluan dan ryan mengikutinya di belakang

"ayo sayang aku mau nen"

"sabarr" ryan membuka kancing kemejanya dan zayyan langsung meraup nipple ryan

"sshh jangan digigit astaga gak ada yg ngambil"

"enwak" ryan hanya tersenyum mendengar nya, zayyan berhenti sejenak dan ryan kebingungan apa sudah tidak mau lagi? pikirnya

"baby, nanti kalau kita punya anak aku tidak bisa nen lagi?" ucapnya sambil melengkung kan mulut nya kebawah ':('

"heheh dapet kok, gamau nen lagi?"

"masih mauu"

"yaudah nen abis itu tidur ya? pasti capek" zayyan mengangguk antusias

akhirnya zayyan tertidur lelap tapi dia tidak melepas hisapannya. ryan? dia bermain ponsel dia gak ada niatan buat tidur

jam sudah menunjukkan pukul 19:05 tapi zayyan belum terbangun dan ryan membangunkan nya dengan lembut

"zayyan bangun dulu kamu belum mandi sama makan"

"emm.. ngantuk"

"huh astaga bangun dulu nanti lanjut tidur" zayyan akhirnya menurut dan bangun ngumpulin nyawa dulu gak seh?

"mandi dulu ya? nantu ke dapur aku udah masak ayam kecap sama cumi goreng balado (sorry author ngasal ini nama makanannya yg penting makanan gak sih? 😭)" zayyan hanya mengangguk karena nyawa nya masih blom full itu

That CEO is my husband? [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang