#11 Will You?

462 57 24
                                    













"Kendra???"


"Hah?? Eehh Sis Karin?? Ngapain disini??"


"Ihh kamu yang ngapain disini??" Karina memperhatikan Ken yang mengenakan baju pasien. Pagi itu dia memang sedang berjemur disamping rumahsakit sambil membaca buku.

"Aku pasien sis.." Ken menunjukan bajunya.

"Iyaa maksud aku kamu sakit apa??"

"Mental..."




Karina duduk disebelah Ken.

"Kayden gak dibawa??" tanya Ken

"Lagi disekolah..."

"Aku juga dirawat disini dulu setahun lebih..." ucap Karina.

"Aaah iyaa aku lupa hehhehe..."

"Andai mas Winter masih ada Ken..."

"Iya tuh.., kalo dokternya om Winter aku bisa cepet pulih kayaknya..." ucap Ken.

"Berapa lama??"

"Beberapa bulan kayaknya, entahlah.." jawab Ken.




"Mau cerita sama aku??" tanya Karina.

Ken menghela nafas panjang.

"Apa ya?? Ribet sis hahaaha.., kayak dirimu dan bro Ruka lah mirip dikit..."

"Bukannya kamu sama Ahyeon??"

Ken menggeleng.

"Sis ngapain kesini??"

"Aahh iyaa ini ngambil resep obat..."

"Masih minum obat??"

"Hmmhh.., setelah mas Winter meninggal aku rawat jalan lagi.." Karina menyandarkan tubuhnya dikursi.

"Kayaknya ditinggalin orang sampe beda alam lebih susah ya sis??"

"Hmm.., berpisah tapi kita tau dia masih ada didunia ini dan bahagia. Itu udah cukup kayaknya.."

"Ciee cieee...."

"Heh..!! Maksudnya itu perumpamaan..."

"Berarti aku masih harus bersyukur ya?? Aku ditinggal pergi. Dua kali.., salah aku apa ya?? Pahit banget urusan hati..."

"Introspeksi aja Ken pelan-pelan.. Jangan maksain kehendak, ikutin aja kata hati kamu..." ucap Karina.

"Nah masalahnya ya sis.., pacar aku tuh hamil anak aku. Tapi dia milih ninggalin aku terus malah nyuruh aku sama Ahyeon..??"


"Waahhh?? Seriusan itu?? Berarti dia sangat berbesar hati, lapang dada.., bahkan merelakan ayah dari anaknya bersama perempuan lain..."

"Gitu ya??"

"Aku yaa kalo diposisi pacar kamu kayaknya gak bakal bisa deh..."

Collide ~ ChiyeonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang