Jadi diri sendiri

67 14 2
                                    

Dikala suasana hening GOR futsal karna cerita dari Jay sebelumnya, Justin cs dikejutkan dengan kehadiran Eli yang datang untuk mengajak Jay pergi berlatih

"Kok lu bisa ada di sini? " Tanya Justin penuh curiga

"Bukan urusan lu" Jawab cuek Eli dan segera pergi meninggalkan mereka

Singkatnya pergilah mereka berdua dari GOR itu menggunakan mobil yang sudah menunggu diluar

"Hari ini Pak Idzes mau ketemu buat ngeliat hasil ujian akhir les italino, praktek musik biola langsung di depan beliau, sama analisis shoot jarak 5 meter di lapangan futsal.. " Eliano nampak menjelaskan apa saja yang akan dilakukan Jay nantinya ketika ia bertemu dengan sang Ayah

Jay sendiri masih kepikiran sama kata kata Tejo yang memintanya untuk mencari keinginan untuk diri sendiri daripada memenuhi keinginan orang lain

Diketahui pula Eliano dan Jay ini gak begitu dekat, hubungan keduanya hanya sekedar teman biasa yang bahkan berbasa basi saja mereka gak pernah

Eli yang masih menunggu untuk sampai di lokasi tujuan ini pun menyempatkan dirinya untuk kembali menelpon sang ibu..

Tut.. Tut..

"Halo bu.. " Panggil Eli di dalam telepon itu

"Halo Eli, kebetulan banget nak.. Abang baru pulang dari tugas negara" Ucap si Ibu yang memberitahukan Eli bahwa Tijjani ada di rumah

"B.. Beneran!? " Tanya Eli yang tak percaya

"Iya.. Kamu mau ngobrol sama dia kan?" Tanya si ibu

Eli yang semangat ini lantas mengiyakan permintaan si ibu

"Mau bu! Mau banget!" Jawab antusias Eli

Telepon pun diarahkan ke Tijjani yang baru saja pulang ini..

"Halo? " Tanya Tijjani di dalam telepon

Entah mengapa hal seperti ini membuat Eli sangat bahagia, karna sudah lama sekali ia tidak berbicara langsung dengan abangnya sendiri

Namun.. Entah mengapa Eli seperti bingung ingin menjawab apa

"Halo?? " Tanya Tijjani yang juga ikut bingung tidak ada jawaban dari sapaan nya

"Ah.. Eee.. " Eli masih tidak tau harus berbuat apa "bang.. " Ia pun memberanikan diri untuk berbicara

Namun..

"Bu telepon nya terputus.. " Ucap Tijjani lewat telepon

dan benar saja, tak lama telepon langsung tertutup, membuat Eli benar benar bingung sendiri harus bagaimana ia di hadapan sang kakak

Jay yang melihat kejadian ini cuma diam memperhatikan saja, sepertinya ia juga sadar kalo masalah yang tengah dihadapi Eli ini mirip sekali dengan apa yang saat ini ia rasakan juga.. Yup.. Family Issue

Singkat cerita, sampailah keduanya di tempat yang diminta Pak Idzes..

Suasana dingin dan mencekam seperti terasa disini

Pak Idzes datang dan langsung menanyakan hasil nilai ujian Jay di les bahasa nya

Kertas ujian pun diberikan

"..... " Suasana sangatlah sunyi bahkan suara detak jam yang ada di tangan saja terdengar dengan jelas

"96... 4 point lagi padahal" Ucap dingin Pak Idzes yang ternyata masih menginginkan hasil sempurna dari ujian anaknya

"Hari ini tidak usah ada latihan biola dan shooting jauh nya, kamu harus ikut Papa rapat ke pertemuan perusahaan besar, kamu akan belajar di sana bagaimana cara me manage uang, waktu dan strategi marketing" Jelas Pak Idzes

SMK Garuda (Side Story) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang