Pukul 8 malam. Seulji masih menunggu dengan gelisah saat Taehyung sedang diperiksa oleh Dr.Min Woojin.Tubuhnya diam, matanya menatap lurus ke depan, tapi di hatinya ia sangat mengkhawatirkan Taehyung.
Ia mengkhawatirkan kekasihnya itu. Kekasih lamanya.
Sudah 3 jam lamanya Seulji menunggu. Kurang lebih 1 jam yang lalu, dokter sempat keluar tetapi ia berkata kalau Seulji harus menunggu sebentar lagi.
Tapi ini sudah 3 jam, mau selama apa?
Diam diam mata Seulji mulai berair. Perasaan bingung, takut, gelisah, khawatir, marah, dan perasaan bersalah menempel pada dirinya.
Ia merasa bersalah karena yang membuat Taehyung seperti ini adalah saat ia bertanya mengenai grafik pemasukan itu.
"Maaf, apa aku mengganggumu?" Suara seseorang mengagetkannya.
Ia menengadah dan tampaklah seorang namja yang mungkin lebih tua darinya dan Taehyung.
Namja itu berkulit putih dan berwajah tenang. Sangat tenang.
"Oh ani.." Seulji menghapus air di pelupuk matanya.
"Mungkin kau butuh ini" Namja itu memberikan tissue padanya.
Seulji menerimanya.
"Mengapa kau eh.. Menangis?" Tanyanya canggung.
"Ah, tidak. Aku hanya sedikit.. Khawatir" Jawab Seulji jujur.
"Apa kau ada hubungannya dengan Taehyung?"
"Kau mengenal Taehyung?" Seulji kaget akan pertanyaan namja itu.
Namja itu mengangguk lalu berkata: "Taehyung adalah pasien ayahku"
'Rupanya namja ini anak dari dokter pribadi Taehyung..' Gumam Seulji
"Eh.. Aku.. Aku rekan kerjanya" Jawab Seulji asal-asalan.
"Oh seperti itu" katanya dingin.
"Namaku Min Yoon Gi. Kau bisa memanggilku Suga" Ia tersenyum. Manis.
"Oh, eh, aku Seulji. Choi Seulji. Senang bertemu denganmu, suga" Jawab Seulji ramah.
"Senang dapat kenal denganmu juga, seulji" Suga melanjutkan "Ohiya, kau tahu kan penyakit yang dialami Taehyung sangat berat?"
'Hah? Penyakit apa? Aku tidak tahu sama sekali' Guman Seulji
"A-aku tidak tahu dia mengidap penyakit apa" Kata Seulji sambil menunduk.
"Oh, arraseo. Dia kan mengidap penyakit-"
"Choi Seulji, bisakah kau masuk sebentar?" Tiba tiba Dr.Min keluar dari ruang pemeriksaan dan menyuruh Seulji masuk.
Tentu saja kalimat Suga terpotong.
Seulji mengangguk. "Mianhae suga-ya, aku masuk ke dalam dulu ya?"
"Baiklah, seulji"
---
"Ini obat yang harus ia minum jika terjadi hal seperti tadi, mungkin dia agak shock akan apa yang terjadi di otaknya sore tadi" Jelas Dr.Min
"Mian Dr.Min, aku tidak mengerti. Taehyung itu kenapa? Dia mengidap penyakit apa?" Tanya Seulji penasaran.
"Oh maaf aku lupa kau tak tahu. Sayang sekali Seulji, hanya pihak keluarga yang boleh tahu Taehyung mengidap penyakit apa"

KAMU SEDANG MEMBACA
Remember me, taehyung?
FanfictionKim Taehyung, seorang anak pemilik cafe di jantung kota Seoul, merasa bahwa ia jatuh cinta kepada Choi Seulji yang tak lain adalah seseorang dari masa lalunya. Siapakah Seulji yang sebenarnya? Akankah cinta Taehyung terbalaskan?