11

6 0 0
                                    

.
.
.
.
.

Waktu sudah menunjukkan Jam 06:10 tapi keyla sudah siap dengan seragam sekolahnya. Keyla turun dari tangga menuju ke dapur untuk mengambil bekalnya.

"Eh non mau ngapain" ucap bi asih yang baru sampai.

"em, key mau ngambil bekal bi"

"Non keyla udah mau berangkat ya?"Tanya bi asih

"Iya bi"

"Oh ya bi, bibi jangan lupa buatin kopi buat Ayah ya, sesuai takaran yang Key bilang ya bi" ucap keyla sambil tersenyum hangat

"Siap non"

"Yaudah bi, Key berangkat dulu ya"Ucap keyla dan langsung pergi meninggalkan rumahnya.

Bi asih tersenyum melihat ke arah keyla, melihat keyla tersenyum bahagia seperti itu sudah membuat hatinya tenang.

Sedangakan di tangga Ayah keyla sedari tadi di sana mendengar percakapan mereka.

"anak itu tetap saja baik walau sudah beberapakali saya sakitin"batinnya merasa bersalah

"Dia mirip seperti ibunya, andai kamu masih ada sayang, pasti anak kita ngga bakal ngerasain kayak gini".

Arkan-ayah keyla hanya melihat punggung keyla dari tangga dengan perasaan yang campur aduk.

disisi lain keyla sudah berada di dalam mobil sambil menikmati suasana pagi hari, hari ini memang dia berencana untuk masuk pagi.

Mobil keyla berhenti tepat di depan sekolah.

"Makasih ya pak"Ucap keyla kepada supirnya.

"Sama sama neng, neng harus semangat belajarnya ya"Ucap pak anto-supir keyla.

"Makasih support nya ya pak"Ucap keyla dan langsung keluar dari mobil.

karena masih terlalu pergi, anak anak di sekolah masih sedikit.

Keyla berjalan dengan santai di depan Koridor sekolah tanpa gangguan dari tatapan tatapan sinis yang biasa sangat mengganggunya.

Keyla berjalan ke arah kelas nya. keyla melihat dari jendela sudah ada orang di dalam kelas, keyla membuka pintu kelas dan melihat di dalam sudah ada alvan yang sedang fokus menulis, alvan yang mendengar pintu terbuka melihat ke depan sudah ada keyla di sana. tatapan mereka bertemu tetapi hanya sesaat alvan langsung memutuskan kontak matanya dan kembali fokus menulis.

Keyla berjalan ke tempat duduk nya, suasana di sangat canggung keyla mengingat dia hanya berbicara dengan alvan ketika di taman.

'nih kok yang lain lama banget datangnya' batin keyla.

Keyla mengotak atik HP nya dan menekan aplikasih 'WhatsApp'

There beautiful women

Gyus kalian di mana?
_____________________
Anda.

gue masih di rumah, nih
Mau otw.
_______________________
Widya.

Gue lagi di jalan.
Emang kenapa?
_________________
Kamila.

engga kok, nanya
doang sih
_______________
anda.

Emang lo udah di sekolah?
__________________________
widya.

Hm, udah sampe gue
___________________
anda.

Forgotten MemoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang