BAB 9 : New Lady

17 4 0
                                    

Hallo semuanya, setelah sekian lama akhirnya aku update karna banyaknya kendala pekerjaan. Tapi aku masih menyempatkan menulis ditengah kesibukan kerjaku sebagai hobby.

Terima kasih yang masih membaca dan menunggu cerita ini dan aku harap teman-teman tidak lupa. 

Kilas balik
Ketegangan semakin memuncak di mansion Morgan setelah Lisa, calon istri Justin Morgan, mencoba mengambil alih kamar mendiang Nyonya Morgan, memicu konfrontasi sengit dengan Nancy. Nick, yang semakin protektif terhadap saudara kembarnya, tidak tinggal diam, bahkan berani menghadapi Lisa secara langsung. Di tengah konflik ini, Nancy terluka, baik secara fisik maupun emosional, sementara Lisa semakin menunjukkan ambisinya untuk menguasai mansion. Ketidakhadiran Tuan Morgan yang sering sibuk dengan tugas barunya sebagai gubernur membuat mansion ini menjadi medan pertempuran tersembunyi antara Lisa, si kembar, dan Harry Dawson, sang pelayan yang menyaksikan semuanya dengan sorotan tajam.

Selamat Membaca!

.

.

.

Musim semi sudah semakin di puncak. Es-es mulai meleleh dari singgasananya menyisakan genangan air yang membuat rerumputan di halaman terlihat mengkilap. Masih ada beberapa genangan air, aku harus menghindarinya setiap berjalan kaki dari mesh menuju rumah utama. Semenjak kejadian itu, aku tidak pernah menemui Nancy atau Nick di meja makan. Hanya Lisa dan Mr.Morgan yang terlihat seperti calon pengantin yang bahagia— mungkin saja. Lisa sering bercengkrama dengan Mr.Morgan dengan suaranya yang melengking. Ia sangat tidak terlihat seperti wanita berkelas. Ia tidak dididik untuk itu seperti Nancy.

Pernikahan mereka terhitung tiga hari lagi. Resepsi akan diadakan di dalam mansion di taman belakang. Kami, para pelayan telah banyak menyiapkan segala dekorasi acara. Semua telah setengah jadi termasuk tempat untuk akad yang dihiasi pita emas dan bunga peony, permintaan dari Lisa. Cukup mencengangkan disaat Tuan Morgan telah mendelegasikan pekerjaan rumah tangga dibawah pengawasan Lisa sebagai calon nyonya rumah. Nyonya Marlin harus melaporkan semua masalah rumah tangga kepada Lisa. Itu membuat dirinya punya kekuasaan di mansion ini.

Aku mengambil piring-piring dan makanan sisa di meja makan. Terlalu banyak remahan roti dimana-mana. Aku tidak pernah melihat para Morgan makan dengan penuh remahan atau sisa makanan. Ini menjijikkan untuk seseorang pendamping gubernur. Rasa benciku perlahan-lahan mulai membara semenjak ia mulai menyakiti Nancy. Semua arogansi dan permainan yang ia lakukan untuk menjadi Nyonya Morgan, wanita simpanan yang memiliki status yang sama denganku berlagak menjadi orang atas dengan menyakiti Nancy, calon anak tiri yang memiliki kedudukan lebih tinggi darinya semenjak lahir. Sangat lucu dan menyebalkan.

Desas-desus terdengar setelah Tuan Morgan telah pergi untuk bekerja. Disaat diriku berjalan menuju dapur untuk meletakkan piring-piring dapur ini ke wastafel, aku mendengar bila Lisa memerintahkan untuk tidak mengirimkan sarapan ke atas, ke tempat Nancy dan Nick apabila mereka tidak turun untuk sarapan pagi bersama. Itu adalah aturan dan respek karena mereka akan menjadi keluarga serta sebagai hukuman atas arogansi si kembar atas dirinya yang akan menjadi Nyonya Morgan selanjutnya.

"Dan juga, Harry Dawson dilarang memberikan mereka makanan keatas diam-diam..."
Semua pelayan yang ada di dapur sontak menatap kearahku. Suasana berubah hening dengan tatapan tajam mereka. Aku menaruh piring kotor terakhir di meja sambil mendelik ke sekeliling dapur yang luas. Koki yang telah menyiapkan sarapan pagi ini menggantungkan celemeknya di gantungan dinding sambil menatapku, pelayan wanita yang saling berbisik melirik aneh, hingga pelayan yang tengah mencuci piring yang hanya berjarak satu meter dariku ikut memandangiku. Aku merasa terpojokkan dengan semua tatapan tajam mereka.
"Aku— aku tidak akan melakukannya," aku berdehem untuk membersihkan tenggorokanku. "Apabila Nona Fairmont berkata begitu. Aku akan mematuhinya."

THE MORGAN - Tales of The TwinsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang