29 Oktober 2010
Aku dan Caitlin pergi ke taman bersama, "Y/n, we should makes Justin change his mind now. I dont like Jelena, dumb couple. Selena itu sangat mata duitan! I am pretty sure if she doesnt love Justin anymore, but she loves Justin money"ucap Cailin dengan muka marah, "ah! we have the same feeling, i really want to stop them but.."ucapku setuju dengan omongan Caitlin, "But we dont have any courage to make Justin come to us back? No! We have it"ucap Caitlin dengan melanjutkan omonganku.
Christian nampak sedang menelfon seseorang dihalaman rumahnya dengan muka kebingungan, sebagai seorang sahabat Christian aku cukup khawatir ada apa yang terjadi? "What? Left her! Love? Its bullshit!"ucap Christian dengan nada sangat emosi aku sangat takut, "JUST LEFT HER! YOU KNOW YOU'RE
WALKING BANK MAN FOR HER!!!"lanjut Christian, "I TOLD YOU JUST LEFT HER! ITS UP TO YOU DUMB BOY CRAZY CAUSE A GIRL ITS ABNORMAL"Lanjut Christian dan mematikan telfon, "why?" tanya ku, "Selena, she's totally a jerk! Dia mainin Justin! Mikir deh masa dia udah minta shopping sampai 20jt bill nya?! How crazy? Gila"jelas Christian, "WHAAAT?! Really?!"teriak Caitlin, "yea! we should make them break up"tegas Christian, "its not fair"lanjut Christian.
Caitlin, aku dan Christian datang ke LA untuk memata-matai Justin dan Selena. Kami mengikuti aktifitas mereka dari pagi hingga malam, Justin terlihat tidak begitu senang seperti biasanya. Saat Justin sudah pergi sehabis mengantar Selena pulang, Aku dan Cait memilih untuk stay karena kami lelah tetapi Christian mengikuti Justin lagi. Dalam waktu kurang lebih satu jam ada satu lelaki datang ke rumah Selena, Caitlin sangat terkejut karena Selena terlihat mencium dan memeluk lelaki tersebut, Caitlin ingin menjambak Selena tetapi aku menahannya karena pengintaian kita akan tertangkap, "What did you do? Dont do stupid things! calm"tanyaku dengan kaget, "that bitch, have another boyfriend! Our bestfriend, your ex was played by her!"Bentak Caitlin, aku sangat terkejut karena Caitlin bisa berbicara seperti itu, "we should call Justin now! no matter what!"lanjut Caitlin, "calm, kita tunggu sampai mereka berbuat macam-macam dan baru kita membuat kejutan untuk Selena"lanjutku, Caitlin setuju dengan apa yang aku lakukan. Christian datang menjemput kami, kami segera ke tempat tinggal keluarga Christian dan Caitlin untuk menginap sementara disana.
"Christian you know what?! SELENA HAVE ANOTHER BOYFRIEND!! ITS MEAN SHE HAVE 2 BOYFRIEND"cerita Caitlin, Christian kaget sampai mengerem mendadak saat mengendarai mobil, "WHAT THE HELL IS GOING NOW?! WHAT SHOULD WE DO?! TELL JUSTIN NOW TELL JUSTIN"kata Christian sambil menelfon Justin, "CHRISTIAN! STOP STOP STOP!!! STOP!!" ucap Caitlin panik dan mengambil Handphone Christian, "what?"tanya Christian, belum sempat Caitlin jawab Justin sudah menelfon Christian, Christian mengangkat dan mengaktifkan load speaker "hello? why? there's problem?"tanya Justin, Caitlin menggeleng sebagai tanda untuk tidak memberi tahu Justin yang sebenarnya, "no, emmm... when will you come here?"tanya Christian, Caitlin dan aku menghela nafas lega, "2 months later, why?"balas Justin, "Ehm, ingin bermain basket bersama"basa-basi Christian, "oh haha, i miss it too! see you"kata Justin sambil menutup telfon.
KAMU SEDANG MEMBACA
My First Love ( complete )
Fiksi PenggemarLaki-laki yang aku dambakan menjadi orang yang dikenal banyak, Justin Bieber. Semenjak aku di elementary, aku suka dengan Justin tapi aku tidak pernah mempunyai nyali untuk mengajak Justin berbicara atau mendekati Justin.
