-4-

8.3K 465 166
                                    

Warning: Adult scenes baby...
ena-enaa wehhh

***********************************

Oh aku sungguh tidak percaya. Didepan ku ini ada seorang Harry Styles, pria yang selalu aku imajinasikan dengan liar dan dia ada di depanku sambil mendekapku erat "Harry?" tanyaku tak percaya.
"yes baby i'm harry" oh tuhan suara serak dan dalam nya membuatku sulit untuk bernapas. "kau cantik, bahkan sangat cantik. Aku baru melihat wanita secantikmu, teman-teman ku tidak lebih cantik seperti mu" oh terima kasih harry kau telah membuatku mati ditempat.
"emm.. Thank you?" ohh abigail bodoh jawaban macam apa itu, itu bahkan bukan jawaban tapi pertanyaan. Dasar abigail bodoh-bodoh-bodoh!!

Ketika aku sedang bergelut dengan pemikiran bodoh ku ini aku merasakan bibir harry menyentuh bibir ku, oh ciuman ini begitu manis dan lembut yang membuatku terbang sangat tinggi.

Ciumannya semakin lama semakin panas, oh ada apa dengan pria ini? Kenapa dia begitu lihai melumpuhkan ku. Aku pun membalas ciumannya yang panas tersebut, tangan kiri harry pun pindah ke tengkuk leherku agar aku semakin memperdalam ciuman ini dan tidak boleh melepasnya

Tangan harry tidak bisa diam tangannya mengelus punggung ku dengan lembut. Oh tuhan jika seperti ini terus aku akan lupa daratan. Tangan harry pun menjalar kedepan dan mendapatkan-apa yang dia mau-payudaraku, harry terus meremasnya hingga aku mengeluarkan desahan yang menjijikan

"aku menyukai suara desahan mu sayang" ucap harry ditengah-tengah ciuman panas kami.

Harry terus meremas payudaraku dan mencium bibir ranum ku serta leher jenjang ku berkali-kali. Ohh aku sungguh tidak tahan dengan perlakuan nya ini.

"oh shit. Aku butuh ruangan sekarang juga" harry mengejutkan ku karena tiba-tiba dia memberhentikan kegiatan kami dan berteriak seperti orang kesetanan.

Harry langsung menarik ku entah kemana, kepala ku sudah sangat pusing hanya untuk mengetahui kemana ia menyeretku sekarang, yang jelas kami sekarang sudah berada di sebuah kamar dan harry pun langsung merebahkan tubuhku di atas kasur berukuran king size dan langsung menindih tubuhku dengan tubuhnya.

"are you virgin?" harry bertanya dan tangannya menyentuh pipiku dengan lembut seperti membelai, atau memang membelai? Uh entahlah aku pun hanya menggelengkan kepalaku sebagai jawabannya. Ya.. Memang aku sudah tidak virgin lagi aku pernah melakukannya dengan mantan kekasihku.

Harry pun tersenyum manis ketika mengetahui respon akan jawaban nya.

Harry pun mencium bibir ku kembali, ciuman ini begitu intens bibirnya dengan lihai membelai bibirku ini terkadang harry menggigit bibir ku yang membuatku mengerang dan otomatis membuka mulut dan kesempatan inilah untuk harry mamasukan lidahnya kedalam mulutku. Lidahnya beradu dengan lidahku. Tangannya benar-benar tidak bisa diam, tangannya terus meremas payudaraku dan sekarang tangannya menyingkap dress yang aku kenakan kemudian langsung menyentuh intiku yang masih terbalut dengan celana dalam ku

"emhhh" oh sialan jarinya terus menggesekan kepada kemaluan ku.

"oh sayang kau sudah basah" erang harry dengan tiga jari yang sekarang sudah masuk mengocok klitorisku dengan celana dalam yang masih berada di tubuhku.

"fuck! Aku sudah tidak tahan lagi" umpat harry dan langsung saja ia melepaskan pakaian yang ada ditubuhku maupun ditubuhnya.

Sekarang kami bener benar telanjang bulat "tubuhmu indah dan..." harry memberhentikan bicaranya lalu maju menuju diriku yang tengah telentang dihadapannya "menggairahkan" lanjutnya sambil membisikannya dan aku langsung dapat merasakan penisnya masuk kedalam vaginaku. Ohh ini sungguh nikmat. Aku hanya dapat mengerang ketika penisnya benar-benar masuk kedalam vaginaku.

"kau sangat sempit dan aku suka" harry pun langsung memaju-mundurkan penisnya secara bertahap tidak terlalu pelan dan tidak terlalu cepat. Oh ini sangat pas.

"ahhh....- yaya seperti..-ahhh...-itu.."

"semakin cepat" ketika mendengar perkataanku harry langsung mempercepat pergerakannya.

"ahh baby...-ahh kau sungguh...-ahh.. Menggairahkan...-ahhh fuck!" erangnya tidak karuan.

Fuck! Aku merasa sebentar lagi aku akan mencapai pelepasanku. Aku memejamkan mataku ketika harry masih saja mempercepat pergerakannya. Tapi tiba-tiba

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

.

"ABIGAIL!!! BANGUN!!" OH FUCK!

---------------------------

Heyoo guys. sorry baru bisa apdet soalnya lagi stuck aned haha. oh iya maaf yaa kalo kurang hotzz atau kurang detail soalnya takut pas adegan ena ena lagi gue bingung mau ngetik kaya :'D

ah sudahlah jangan lupa vomments yaa 30+ vote for next chap maybe?

thank you. xx

CelebriphiliaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang