-6-

4.7K 435 1
                                    

"Oppa apa itu kau? Apa aku benar-benar bertemu denganmu sekarang."

"Yeon Hae-ssi, kau harus bangun sekarang."

"Tapi bagaimana bisa..."

"Yeon Hae-ssi, sudah 2 hari kau koma sekarang bangunlah."

"Koma? Dua hari? Tapi bagaimana bisa."

"Bangunlah Yeon, bangun sekarang."

"Tapi Oppa nanti bagaimana kalau aku tidak bertemu denganmu lagi?"

"Walaupun kita tidak bertemu tapi sebenarnya selama ini aku selalu berada disisimu."

"Oppa..."

"Yeon Hae-ssi bangunlah sekarang untukku."

Authour pov

Yeon Hae membuka mata perlahan di sana sudah banyak orang yang berada di sekelilingnya.

"Dia sudah bangun."

"Cepat panggil dokter."

"Ne ahjumma."

Yeon Hae melihat sekelilingnya, banyak orang disana. Ada keluarganya, sahabatnya, dan Jimin.

"Eomma, dimana ini?"

"Yeon Hae kau sedang berada di rumah sakit saat ini."

"Rumah sakit? Kenapa aku jadi seperti ini?"

"Nanti.saja ceritanya, dokter akan datang untuk memeriksamu."

"Ahjumma dokter sudah datang." Ucap Jimin yang datang bersama dokter.

"Uh Tae Sung Oppa."

"Tae Sung?" Ujar Jimin terkejut.

Semua orang disana juga terkejut mendengar ucapan Yeon Hae tentang Tae Sung.

"Kenapa kalian melihatku seperti itu?"

"Nona Yeon Hae, bolehkah aku bertanya pada anda?" Tanya dokter.

"Tentu saja, silahkan."

"Apa kau mengenal semua orang disini?"

"Ne, aku mengenal mereka semua."

"Lalu tahun berapakah ini?"

"Kenapa masih bertanya? Tentu saja 2013."

Semua orang kembali terkejut, Yeon Hae eomma menangis mendengar perkataan Yeon Hae.

"Baiklah, istirahatlah secukupnya."

"Ne gomawo dokter."

"Nyonya Park bisa kita bicara di ruanganku sebentar?"

"Uh tentu saja dokter."

***

"Bagaimana keadaannya dokter?"

"Dia amnesia."

"Mwo? Tapi bagaimana bisa dia ingat kami semua."

"Pasti ada beberapa orang yang dia lupakan."

"Uh ne, dia lupa pada teman barunya Jimin."

"Mungkin saja ada masa lalunya yang membuat dia lupa."

"Memang ada kemiripan pada Jimin dan Tae Sung."

"Siapa itu Tae Sung?"

"Dia adalah kekasih Yeon Hae tetapi sudah mati sekitar 9 bulan yang lalu."

"Apa selama 9 bulan itu Yeon Hae selalu memikirkannya?"

"Ne, dia selalu memikirkannya. Dia bahkan tidak dapat melupakannya."

"Mungkin itulah penyebabnya, karena selalu memikirkannya memory ingatannya hanya sampai disana."

"Disana?"

"Ne, hari-hari yang dia lakukan bersama kekasihnya."

"Aigoo malangnya nasibmu Yeon Hae. Kapan kira-kira dia bisa pulih kembali."

"Tergantung, kalau kalian semua ingin ia cepat pulih kalian harus banyak membantunya."

***

"Yeon Hae-ah apa kau masih marah padaku? Kenapa kau tega melakukan hal itu? Kenapa kau melupakanku?"

"Oppa, apa yang kau bicarakan?"

"Yeon Hae-ah apa kau benar-benar melupakanku?"

"Oppa kenapa kau sekarang banyak bicara?"

"Aku ini dari dulu memang banyak bicara, kau bahkan bilang kalau aku ini masih anak-anak."

"Oppa kenapa kau berubah."

"Yeon Hae-ah, siapa namaku?"

"Oppa ada apa denganmu?"

"Hajima, Yeon Hae harus banyak istirahat." Ucap Ji Eun.

Tatapan Yeon Hae sangat berbeda dari biasanya. Itu membuat semua orang disana sangat bingung.

"Yeon Hae-ah istirahatlah agar kau cepat pulih dan cepat pulang ke rumah."

"Ne gomawo."

###

Annyeong readers!!! We comeback cepet lho wkwk. Sebenarnya ini balas dendam habis ujian kemarin, dan sumpah IPA itu membunuhku.

Sudahlah abaikan saja curcol we yang kagak waras.

Jangan lupa voment yah, banyak-banyak nanti we jabanin wkwkwk.

Happy reading all. Love you muah muah ^v^

My Lovely GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang