Maria dan Justin

Bab 3

Gimana nih ada yang suka sama kisah Maria dan Justin?

Kalau suka tolong Voment dong.

Happy Reading semuanya.

By : SatuApril.

****

Bella masih sibuk memandang Maria dengan tatapan tak suka.Ia tak terima jika wanita yang di hadapannya ini merebut Justin.
Menurutnya Justin Boy,hanya tercipta untuknya.

"Maria,kalian sudah berapa lama berpacaran dengan Justin?"

Seorang wanita paruh baya bertanya pada Maria.Sedang yang di tanya melirik Justin seakan minta bantuan jawaban.

"Kita baru kok mom,baru 6 bulan.Ya kan baby" jawab Justin tersenyum sambil memandang Maria genit.

"Justin,mom itu tanya sama Maria.Bukan kamu?"

"Ya ilah mom,Maria kekasih Justin ini pemalu mom.Mom kayak nggak percaya kalau Maria ini pacar Justin."

Maria hanya menunduk.Ia tak tahu harus berbicara apa.Setelah Justin dan dirinya masuk,semua mata tertuju pada keduanya.
Mom mendekat kearah putra semata wayangnya lalu memeluk tubuh Justin.Justin pun membalas pelukan ibunya dan membisikkan sesuatu,Mom tertawa kecil lalu melepas pelukan nya dengan Justin.
Matanya terarah pada wanita cantik dengan bulu mata lentik berdiri di samping Justin.
Mom memeluk tubuh ramping Maria dengan bahagia.

"Maria,apa kamu baik baik aja baby?" tanya Justin memegang tangan Maria.

"Aku baik kok.Sebaiknya aku ke kamar kecil" pamit Maria berjalan kebelakang.

"Apa perlu kau ku antar baby?" teriak Justin.

Maria menggeleng.

"No.Kurasa aku bisa melakukannya sendiri" jawab Maria.

Bella yang mengetahui Maria ke kamar mandi tersenyum licik.Ia berniat buruk pada Maria.
Ia pun meninggalkan ruang tamu dan menyusul Maria.

Bella diam diam mengambil minyak goreng dan menuangkan nya persis di depan pintu kamar mandi.Bella berharap setelah ini Maria terpeleset karena akal jahatnya.

"Rasain loe cewek kurangajar" ucap Bella lalu kembali keruang tamu.

Justin yang merasa aneh dengan perubahan raut wajah Bella,menjadi curiga.

"Mom,Justin mau ngambil makanan dulu ya"

Justin melangkah pergi namun Bella mengapit lengan kekar Justin.Bella tahu Justin hanya berpura pura ingin mengambil makanan.Nyata nya ia ingin menemui kekasihnya.

"Bell,lepaskan" teriak Justin menyingkirkan tangan Bella.

"Aku ingin bicara.Bisa kita bicara sebentar?please"

Bella memohon sambil menampilkan wajah memelasnya.

"Tapi Bell..."

"Janji deh,sebentar"

"Oke"

Bella tertawa senang dalam hati,dengan begitu Maria akan terpeleset.Yes,batin Bella.

***

Mom,mama Bella,tante Merry dan ibu ibu arisan terlonjak kaget saat mendengar suara jeritan dari arah kamar mandi.

"Ada apa ya jeng?" tanya mama Bella.

"Apa mungkin itu suara Maria?coba saya akan check dulu.Yuk jeng Merry,temani saya.Jeng jeng lainnya tunggu sebentar ya" ucap Mom Justin.

Mom Justin dan tante Merry berjalan kebelakang,mencari sumber teriakan dan rintihan.
Maria meringis sambil memegang kaki lalu pantatnya.