Play Game

1.7K 131 0
                                    

Chapter 5

Author pov.

Mereka pun sampai di Parkiran Sekolah, baru saja turun dari Mobil semua Siswi langsung menatap Sinis kearah Nexia.

"Ayo Nexie kita Ke Kafetaria"ucap Angel yg sama sekali tidak perduli dengan tatapan sekitar.

" mmmhhpp, kalian mau ke Kafetaria?, bareng aja sama kita?" Ucap Rizky yg mengedipkan sebelah matanya pada sahabat2nya.

" ahh iya bareng aja kita juga blm pada sarapan"timpal Verrel yg di beri tatapan Sinis Rain.

Tanpa menjawab ucapan Rizky dan Verrel Nexia pun langsung berjalan ke arah Cafetaria.

" sumpah mereka susah banget di dapetin"ucap Ali kesal.

" bener li, kia harus cari cara lain buat dapetin mereka."ucap Stiven.

-o0o-

Di Cafetaria yang Ramai Nexia memilih duduk Di bangku paling pojok untuk menghindari tatapan tajam menusuk dari semua siswi yang kesal pada mereka.

" kalo aja tatapan tajam mereka bisa ngelukain gue mungkin udah mati kali gue"ucap Ajeng yang memutar bola matanya jengah.

" udahlah gk usah di perduliin, kalian mau mesen apa sebelum bell masuk"ucap Angel.

" Gue roti ajalah"ucap Ajeng.

"Sama kita juga"ucap Sisi dan Rain berbarengan membuat Ajeng dan Angel tertawa.

"Lihat girl" ucap Alea yang menatap sinis kearah Nexia.

" apa semuanya Sudah Siap?"tanya Ana.

"Yeah sudah"ucap Febby tersenyum misterius.

"Last the Game"ucap Kirey.

Selang beberapa menit bell masuk pun berbunyi, semua Siswa dan Siswi pun kekelas masing2.

Nexia yang sudah tahu niat jahat dari TSG pun hanya berpura2 tidak tahu mengenai rencana mereka.

Semua pun duduk di bangku masing2 dan begitu pun juga nexia yang duduk dengan tenang sampai guru matematika datang.

"Oke anak2 apa dari kalian ada yang bisa mengerjakan soal2 di depan?"tanya Miss Amira yang hanya di dapati kesunyian dari semua Siswa.

"Oke biar aku yang memilih"ucap Miss Amira lagi dan langsung memperhatikan semua Siswa.

"Mmmpphh, Angel maju kedepan kerjakan nomer 1 "ucap Miss Amira yang membuat senang TSG.

Dengan perlahan Angel bangkit berdiri dan didapati senyum miring dari TSG lalu dengan cepat Angel pun langsung berjalan kearah Guru yang di dapati tatapan kaget dari TSG.

"Bukankah kita sudah menaruh lem di bangkunya?"bisik Kirey pada 3 sahabatnya

" Febby kau sudah pastikan saat lem itu di bangku mereka bukan"bisik Ana.

"Sudahh aku yang menarunya sendiri malah"bisik Febby yang kebingungan.

" tapi bagaimana dia bisa berdiri begitu?"tanya Alea.
S2E yang mendengarkan pembicaraan TSG pun kaget dan saling menatap ke arah Nexia.

"KIREY,ALEA,ANA,FEBBY! MAJU KEDEPAN DAN KERJAKAAN SOAL INI"bentak Miss Amira dan menunjuk papan tulis.

Angel yang berjalan ke bangkunya pun tersenyum sinis kearah TSG.

Dengan kesal TSG pun berdiri dan tiba2 SSRREKKKK* rok yang mereka kenakan robek karna Lem yang ada di bangku menempel di rok mereka, spontan semua yang ada di dalam kelas tertawa melihat mereka berempat.

"DIAAAAAAMMMMM"teriak Miss Amira sontak semua Siswa pun diam menunduk.

" apa2an ini!, kenapa bisa seperti ini!"bentak Miss Amira.

Semua kecuali S2E dan Nexia yang mendengar bentakan mis Amira hanya bisa diam menunduk.
bell istirahat pun berbunyi TSG yang membawa jaket pun menutupin Roknya dan langsung keluar kelas tanpa menghiraukan Miss Amira

"Permulaan Game yang bagus" ucap Sisi tersenyum miring.

NexiaGirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang