Dua

233 8 0
                                    

Waktu itu penghujung September
Masih kuingat betul cerita-cerita yang mengiringinya
Bukan cuma satu atau dua
Kamu ada disitu
Entah memang ditakdirkan atau bagaimana
Tidak serupa dengan yang lalu
Berhembus pelan
Menyejukkan tiap sisi yang mungkin tidak pernah dijumpai

Lalu aku bersenandung tentang
Penghujung September
Tolong, jangan katakan aku galau
Atau sebangsanya
Tapi ini hanya sekedar mencurahkan yang ada

Penghujung September seperti awal
Dan tanpa kusangka jadi akhir
Ada yang berbeda dalam balutan gerak gerikmu
Dan terlambat aku tahu
Jadi, apalah aku ini?

Mereka bilang berkali-kali
Dan aku tetap mencari
Gigiku gemeletuk tiap mengingat pencarian itu
Dingin sekali
Namun ketika kutemukan jalan
Ada sinar
Dan sisi yang tak kamu jumpai
Serta merta meleleh
Dan tanpa kusadari seperti melebur
Pada sesuatu yang lagi tak bisa aku mengerti

Penghujung September banyak menjanjikan
Mungkin
Atau aku yang berharap banyak
Bukan satu atau dua
Hanya bisa kutelan sekarang

Senja di penghujung September menyanyikan lagu
Tentang aku, kamu, kita, dan dunia
Dan juga banyak serpihan yang
Terpencar dari intinya

Sudah lewat setahun
Dari penghujung September

Menanti kutemukan asa di penghujung September

Sedikit GoresanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang