Prolog

559 22 0
                                    

Ketika sebuah cita-cita menjadi tembok besar penghalang,
Apa yang akan kau lakukan?
Apa kau akan menghancurkan tembok itu,
Untuk melihat pemandangan di belakangnya?
Atau kau akan diam,
Mempertahankan tembok itu,
Tanpa mengetahui apa yang ada di baliknya,
Selamanya?

--------

Helaan nafas terdengar di tengah malam sepi; diri menatap gelapnya pemandangan alami dari pekarangan teras Rumah Retret berusia nyaris 40 tahun ini.

Malam demi malam terus berganti, perlahan hati mulai melangkah pergi, meninggalkan sosoknya yang memang tak dapat diraih. Move on.

Namun, ada kalanya saat-saat seperti ini. Saat-saat dimana ia merindukan masa lalunya. Saat melankolis, yang hanya ingin ia nikmati sendirian.

Seandainya engkau ada disini.

Falling in You.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang