Yaoi Moment At School!

Gay Sceen!!! (End)

Lho... kok gurunya nggak dateng lagi?
Sibuk banget ya? Ckckckck!
Bisa free dong 2 jam! Yeeeah...

Anak cowok kembali maen bola dalam kelas, bising ribut, kelas bauk keringat. Gue ngapain? Duduk cuantik dicuekin sama Indah. Ngomong aja truss sama Amira, Irbah. Abaikan yang disamping lo, anggap aja tembok.

Setelah itu gue pindah ke bangku Fadhilla sama Retno.

"Arrrgggg, gue nggak tau mau ngapain sekarang. Boring bing---!"
"Muka lo pucet kali!" Fadhillah memotong pembicaraan gue.
"Sumpeh lo? Gue nggak sakit lho!" Gue panik.
".....Tanda-tanda elo mau mati kali?"
Mukul meja... "Anjay lo Dilla! Lo mati duluan, nanti gue nyusul!"
"Iya kali gue mau mati bareng elo!"
"Gue mah juga nggak sudi!" Kata gue jijik.

Tiba-tiba gue liat Hilmy dipeluk sama Surya. Dalem ati gue. Gue cuman nanyak sama diri gue yang laennya.

(Percakapan antara Hanna 1 dan Hanna 2)

'Hilmy nangis? Toh Hilmy Strong kok biasanya'

'Makin lama kok mundur mereka?'

'Kok mereka mojok ke tembok? Ngapain cobak?!'

'Surya kok kepalanya di leher Hilmy? Ngapain?'

'Gue jugak nggak tau lo diam aja'

'Ehhh liat Hilmy berontak'
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Hilmy treak dan berkata....
"Woi. Surya! Lo ngapain nyium leher gua?! Gay bodoh ko!"
Surya langsung ngelepasin Hilmy.

Dilla treak ke gue...

"OHH MY GOD!!! GILEK GUE LIAT APAAN BARUSAN?! NGGAK SALAH LIAT KAN? HAN, LO LIAT KAN TADI?!"
Gue melongo, satu kelas hampir diam semua...
"De...demi... TUHAAAAAAN!!!"

GAY! GAY!

Gue langsung lari ke toilet cuci mukak.

END!!!

####-----####

Ahahaha... gue bingung kenapa Surya nyium lehernya Hilmy.

Gyaaaa, padahal Surya punya pacar!!!! Anjay! pacar Surya mungkin nggak semenarik Hilmy kali ya?

Well Good Bye!