1

75 10 0
                                    

#Gerbang sekolah

"Eehh.. kak excel tuhh!!"
Sahut bianca menyenggol lengan sizuka yang masih asik dengan jepitan rambutnya.

"Ehh mana?? Mana??." Semangat sizuka lirik kiri kanan mencari keberadaan senior yang di sukainya itu.
Oke. Bayangan excel sudah terlihat dimatanya dannn...

"Bi gue pergi dulu yaa. Gue mau nyamperin aja. Gue udah dandan cantik buat dia. Kali ini gue gak akan di cuekin kayak sebelum sebelumnya lagi. Yaak!!" Semangat sizuka sambil berlari mengejar 'excel' kakak kelas yang dia sukai.

Sizuka berlari kecil menyusul excel yang sedang berjalan bersama teman teman nyaa.

"Pagi kak excel!!, kakak baru nyampe ya? Kakak nanti kita makan bareng yahh. Aku pengen banget makan bareng kak excel. Kakak bisa kan???" Tanyanya antusias seperti biasanya, tidak memperdulikan tatapan mengejek dari senior perempuan yang ada di sekitar sana.

"Gue udah ada janji" jawab excel ketus.

Sontak mendengar perkataan excel,sizuka sedikit tertegun, ia mencari cara lain yang tepat. Agar dia bisa bareng excel.

"Ohh jadi kak excel udah ada janji yahh. Hmm gimana kalau kita pulang bareng ajaa?. Kakak bisa kan??" Ajaknya lagi belum kehabisan cara.

Tapi. Yang di tanya malah pergi tanpa sepatah kata pun. Yapp benar sizuka di cuekin sama excel:v.

"Kak excel!!! Kakak bisaa kan?? Woiii kak?? Kakak denger kan?? KAK EXCELL!!!" Teriak sizuka layaknya orang frustasi.

"Woi cabe, masih belum putus asa lo ngejar excel. Seharusnya lo sadar, lo itu ga akan bisa dapetin excel, lo kira lo siapa? Excel itu cowo paling populer dan di segani di sini. Nah elo?. Jadi ya jangan deket2 lagi sama excel, karna lo cuman bisa merusak pencitraan excel aja. Huh dasar cabe tengil!!" Ucap Gerta ketua geng senior perempuan yang di kenal dengan nama geng 'khe.jhi'.

Sizuka tak memperdulikan ucapan pedes dari gerta. Dia malah tersenyum dan tertawa saat gerta menceramahinya.

"Ehh senior curut gue tersayang.lo baik bener ke gue. Jadi makin sayang gue ke elo. Tapi gue ga bisa ikutin kata kata lo. Karna gue ga akan pernah nyerah. Gue ini tahan banting tauu. Jadi, Maaf yaahh kakak senior ku" olok olok sizuka. Bianca hanya melihat dari jauh. Takut kalau deket2 soalnya.

#disisilain

"Ehh bro, lo kenapa sih. Butek mulu tuh wajah. Bingung dah gue. Lo mikirin apaan? Masih kesel sama sizuka?. Nah lo kan udah biasa kali dengan tingkah frontal dia." Ucap steven. Sohibnya excel.

"Hmm" gumam excel menanggapi.

"Emang ya, dasar dingin. Ke temen sendiri pun Jutek. Muka butek sikap jutek. Parah deh lo" steven mulai geram.

Excel cuman membalas dengan tatapan tajam. Steven pun memilih untuk langsung cabut keluar kelas. Meninggalkan excel sendiri.

"Huuffttt......" helaan nafas panjang keluar dari mulut excel.

"Elo... bikin gue.. ahh sudahlah" frustasi excel mengingat kelakuan sizuka.

***

"Ka. Lo ga takut sama kak gerta. Lo tau kan dia itu senior cewe kelas XII yang paling ditakuti sama siswa sekolahan ini" tanya bianca sambil berekspresi aneh.

"Kagak. Yaelah sama curut rempong kaya dia ga perlu takut kali. Gaya doang yang banyak. Ga ada bukti dari omongannya" ucap sizuka sedikit mengejek.

"Lo belum tau aja. Ada anak kelas X yang coba ngedeketin kak excel. Dan tuh cewe ujung2 nya harus di dampingi psikiater, katanya dia kena tekanan mental akibat kak gerta" ucap bianca lagi sedikit berbisik

Mendengar perkataan bianca. Sizuka sedikit ngeri, dia terdiam dan berfikir ga mau berakhir di psikiater. Tapi ada yang mengganjal di hatinya, entah apa itu, dia ga tau.

"Yaaa, guee, gu-guee gue bakal hati-hati kok. Lagian apa juga urusan tuh curut. Emang dia siapanya kak excel" tanya sizuka gelagapan.

"Gue denger sih kak excel suka sama kak gerta. Tapi mereka ga pacaran karena kak gerta tolak saat kak excel nembak dia"

Seketika sizuka melotot. Dia bukannya sakit hati atau apanya. Tapi dia ga nyangka aja orang sesempurna kak excel bisa suka sama curut macam si gerta.

"Bahahaha:v lo pinter ngelucu. Ga mungkin dong bi. Apasih" ngakak sizuka

"Yee serah lo deh. Gue udah ingetin lo. Hati hati sama kak gerta." Nasehat bianca.

Sizuka hanya memutar bola matanya malas..

***
Jam pelajaran fisika di jelas XI 1, kelas sizuka. Otaknya sudah lelah memikirkan rumus yang banyaknya masya allah. Ia memilih izin ke toilet 'alasan paling mainstream untuk keluar kelas dan meregangkan saraf otaknya yang sudah kusut kaya benang jahit di pelintir.

"Haaahhhh..." helaan nafass panjang, Lelah terdengar keluar dari mulut manis sizuka. Dia sedang berjalan di lorong dekat taman sekolah.

"Kak excel?.. itu.. itu dia samaa si curut bukan ??. Jadi, yang dibilang sama bianca itu benar? Kak excel suka ke si curut?. Mereka ngapain duduk berduaan disana?"

Saking penasarannya, sizuka memilih untuk lebih sedikit mendekat dan mendengar apa yang sedang di bicarakan oleh kedua senior populer di sekolahnya itu.

Sizuka bersembunyi di balik pohon yang cuman bisa nutupin badannya doang. Alias pas-pas san. Dia terus dengerin apa yang sedang di bicarakan oleh mereka.

"Ehh. Di sana biasanya ada banyak ulet loh. Hati-hati ntar lo di tempelin. Dan satu lagi. Cobaa sopan dikit napa ke kakak kelas, ngapain nguping pembicaraan orang. Ga ada kerjaan banget. Dasar lo cabe tengil" teriak gerta yang menyadari kalau sizuka nguping. Excel cuman melihat dengan tatapan datar nya. Dan menyiratkan aura tidak suka, sizuka pun sadar akan hal itu.

"Mampus!" Ujar sizuka sambil memukul jidatnya. Bodohnya dia sampai ketahuan. Belum juga denger. Sial banget deh pokoknya.

"Sana cepat lo pergi!. Seharusnya lo tau diri. Jangan pernah nguping atau deketin senior populer kaya kita kalau lo gamau celaka. Paham lo!" Ancam gerta.

"Sebaiknya lo pergi sekarang" ucap excel dengan ekspresi datar Yang langsung membuat hati sizuka mencolos seketika. Tapi dia tak terlalu ambil pusing. Dia cuman berjalan santai sambil bersenandung. Entah karena dia memang tidak apa apa. Atau hanya sekedar menyembunyikan sesuatu yang nyeri di dadanya.

#tbc

Hayyyy. Say hello semuaaa. Hehehe. Hufft maap yaa kalau ceritanya ga asik atau apalahh. Namanya juga belajar yahh wkwkwk. Gatau dah mau cakap apa. Tapii makasih so much yah udeh baca... jangan lupa di vote yesss....

Sampai jumpa di chapter berikutnyaaa.... dadahhh (peluk cium) ^^sshiixx^^

I'M TIREDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang