BTS ShortStory Collection (Indo)

Danger

Hanya kisah V yang lagi mikirin gimana mau acting.

[VKook]

"Bagaimana semua sudah siap ?" teriak salah seorang staff yang akan memulai filming.

"ya, tapi tunggu sebentar ahjussi. Si peran utama belum muncul nih." Rapmon, sang leader mulai kewalahan. Matanya menelusuri ke kanan dan ke kiri mencari sosok yang ia sebut 'peran utama'.

"kemana lagi dia ? disaat penting begini." Ucap suga malas.

"Kook-aa, coba kau cari dia." Suruh Jhope pada Jungkook yang sedari tadi pun ikut cemas.

"oh ne hyung." Jungkook kemudian meninggalkan ruangan itu, seorang diri. Ia mencari si 'Peran Utama' keseliling gedung tua yang mereka gunakan filming.

"Hyung ! V Hyung !" teriak nya keras memanggil nama si pemeran utama yang tak lain adalah V.

.

Hampir menyerah untuk mencari V setelah beberapa menit, Jungkook seperti melihat sesuatu bergerak-gerak dari balik semak diluar gedung. Jungkook sedikit memicingkan mata nya untuk meneliti. Berharap itu adalah seseorang yang ia cari.

'ah benar saja itu dia' batin Jungkook senang sekaligus kesal karna V tidak menyahut panggilannya.

"V Hyung !" sontak suara keras Jungkook mengagetkan V. V terlonjak dan terduduk di tanah.

"Jung.. Jungkook" wajah V cemas dan juga kaget. Terlihat jelas bahwa ia sangat gugup.

"Hyuuung ! aku mencari mu kemana-mana kau tau ! kau pasti dengar suara ku kan ? jujur saja !" oceh Jungkook kesal dan menggembungkan pipinya yang chubby.

"uhmm" angguk V membuat Jungkook semakin kesal.

"ya sudah ayo cepat, semua menunggu" tarik Jungkook, namun V menahan langkahnya. Jungkook kembali membalikkan badannya. "ada apa lagi hyung ?" tanya Jungkook sambil menghentakkan kaki kanannya.

"aku tak mau pergi." Geleng V pelan dengan menundukkan kepalanya. Kini Jungkook yang tersontak kaget.

"eeeh waee ? jangan bilang kalau hyung .. nervous ?" Jungkook menekan di kata nervous, membuat V semakin menciut.

"huwaaa Jungkookiiiie .. eottokae ?!" rengek V gelisah. Jungkook mengerti dengan Hyung yang spesial bagi nya itu. Hyung yang berbeda dengan hyung yang lain-nya. dia adalah V Hyung yang selalu menghibur dan menemani-nya. kini giliran dirinya untuk meyakinkan V.

'grepp' kini tubuh V sudah berada di dekapan Jungkook, Jungkook memeluk V yang gelisah dengan lembut. Mengusap pundak V pelan. V merasa sedikit nyaman dari kegugupannya yang tak terkendali tadi.

"V Hyung pasti bisa, aku tau itu. Bukankah kau bilang ini cita-citamu hyung ? menjadi aktor." Ucap Jungkook masih mengusap pundak Hyung-nya itu supaya lebih rileks. V mengangguk dalam dekapan Jungkook.

Jungkook dengan perlahan melepas pelukannya, dan menggengam kedua tangan V erat.

"kalau begitu hyung harus semangat, eoh .. kau selalu menyemangatiku, setiap aku lelah untuk latihan terus menerus. Kau selalu ada dan bilang 'Jeon Jungkook ! kau harus mengejar mimpi mu, aku akan selalu ada untuk menyamangatimu.' Dan hyung akan tertawa. Kemana semangat itu hyung ?" jelas Jungkook, dan akhirnya V mendongakkan kepala nya dan menatap Jungkook dihadapannya.