Hajimemashite (3)

54 9 1
                                    

Hana POV

"Arghhhh.. sial banget hari ini, sudah terlambat masuk sekolah, tidak sengaja menendang seorang cowok dengan siku ku, namun pada akhirnya aku jatoh juga huh..!!" Gerutuku dalam hati. Aku mengelus kakiku yang masih nyut-nyutan sebab jatuh dari pagar sekolah tadi.

Setelah kejadian tadi aku berlari. Sebenernya ada 2 alasan aku berlari, yang pertama karena aku memang sudah terlambat datang dan yang kedua aku tidak mau berurusan dengan cowok itu lagi. Badannya lembek sekali, kok bisa ya cowok tapi badannya lembek seperti itu. Bukannya menolongku eh malah dia juga sama kena musibahnya.

Shit!

Aku langsung menuju ke ruang guru dan mencari wali kelasku. Dia bernama bu Rhena. Begitu aku mengucapkan salam dan menanyakan keberadaanya, seorang guru pun mendekati ku.

"Oh ini yah Hana Kajitani. Blasteran Jepang-Indonesia tottemo kawai. Saya bu Rhena wali kelasmu sekarang, yoroshiku" senyum bu Rhena sambil sedikit membungkukkan badannya.

Eh?
Dia bisa berbahasa Jepang juga?
Barusan dia memujiku?
Ah senangnya.. ternyata Indonesia tidak seburuk itu.

"Hai,yoroshiku onegaishimasu" aku tak mau kalah lagi memperlihatkan senyumku yang sedikit lebar.

Aku membetulkan megane (kacamata)ku yang sedikit turun, lalu menjabat erat wali kelasku. Setelah itu ia mengantarku menuju kelasku yang baru. Ah aku tidak sabar melihatnya.

Saat menuju kelas,aku melihat seseorang sedang duduk di pintu sebuah kelas. Dari gerak-geriknya ia seperti penguntit siswa atau guru yang ingin masuk ke kelas itu. Saat melihat kami, ia terkejut dan segera masuk ke dalam kelas. Haha aneh banget dia.

Aku pikir,aku akan melewati kelas yang tadi. Eh ternyata bu Rhena malah membawaku menuju kelas itu.

"Bu,sebentar tali sepatuku terlepas bolehkah saya mengikatnya dahulu?" Aku takut tali sepatu ini mengakibatkan aku tersandung lagi seperti kejadian di sekolahku yang berada di Jepang.

"Baiklah,tapi ibu masuk duluan ya ingin memberitahukan anak-anak yang lain karna ibu belum memberitahukannya." Jujur bu Rhena sambil tersenyum nyinyir.

Setelah bu Rhena masuk, aku segera memperbaiki tali sepatuku dengan cepat. Tak lama setelah itu bu Rhena menatapku dari dalam kelas dan menyuruhku masuk. Aku dengan ragu masuk ke kelas itu.

Tap.. tap.. tap

Jreng!!

Di dalam kelas itu aku melihat sekitar 30 siswa duduk di bangkunya dan yang membuatku aneh 1 meja ada 2 siswa! Di Jepang sih 1 meja 1 siswa. Hm mengapa ya?

"Ya Hana-chan silahkan perkenalkan dirimu." Ujar bu Rhena menyadarkanku dari alam lamunan.

"Selamat pagi,hai perkenalkan namaku Hana Kajitani,aku pindahan dari Jepang tapi aku lancar berbahasa Indonesia. Senang bertemu kalian" aku membungkukkan badan.

Setelah perkenalan diri tersebut kelas menjadi sanat ramai. Ku dengar sayup-sayup "wahh murid baru cantik sekali." "Blasteran katanya? Pantas saja manis sekali,matanya sipit." "Bahenol juga ya dia." Aku tersenyum kecut mendengar yang terakhir tadi. Saat aku tersenyum kepada semua siswa ada 1 orang yang menarik perhatianku. Cowok itu?! Dia memandangku seakan tidak percaya. Yaa!! Dia cowok yang ku tendang tadi!! Bagaimana bisa kini aku sekelas dengannya?!!.

NANIIII?!!!!!!!!

"Ya Hana silahkan kamu duduk di belakang ya." Bu Rhena kembali membuyarkan lumunanku.

"Eh.. Hai." Aku berjalan. Melewatinya, dan dia masih menatapku. Aku pun duduk di bangku pelajaran di mulai.

Gimana-gimana?! Garing ya? Ga seru ya? Sumimasen kalau kekurangannya sejagat raya.( •̥́ ˍ •̀ू ) 

Nihonesia I love it!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang