12. Emily, I love Camilla

171 22 13
                                    

**

Shit..

Shit..

Shit..

Hanya itu kata-kata yang diucapkan Luke saat ini.

Teman-temannya saat ini hanya melihat Luke dengan muka yang cengengesan. Mereka tau jika Luke mengucapkan kata-kata paling awkward sedunia kepada Camilla tadi.

"Heh kalian kenapa tau sih? Kalian menguping kan.?" Luke langsung meneguk habis air mineralnya.

Sekarang mereka sedang berada di cafe kampus. Saat mereka sampai kampus. Mereka langsung menuju cafe untuk makan lagi. Kau tau, mereka itu rakus. Baru saja makan lalu makan lagi.

"Hahaha, calm down dude. Mike yang menguping. Kalo aku sih hanya di beritahu saja olehnya." Calum langsung menunjuk Mike yang hanya menunjukan ekspresi tak bersalahnya. Sementara Ashton dan Calum terkekeh.

"Heh heh!! Kan kalian juga yang ingin tau gosip terhangat pagi ini." Ucap Mike heboh.

"Aku hanya asal bicara saja! Please, Don't investigasion me.!"

"Kata-kata refleks itu biasanya dari lubuk hati yang paling dalam loh Luke." Ashton menepuk bahu sobatnya itu.

Luke melihat Ashton dengan tatapan yang sulit diartikan. Ashton tau bagaimana perasaan Luke. Karena Ashton memang yang paling mengerti.

"Aku ada urusan, nanti hubungi aku ya jika dosen sudah masuk." Ucap Luke yang menenteng jaket dan tasnya. Teman temannya hanya mengangguk paham. Mereka sangat tau jika Luke ingin sendiri.

**
- Camilla Pov -

Setelah kepergian Luke dan yang lain. Aku memikirkan perkataan Luke tadi.
'Apakah Luke hanya asal bicara.?'

'Atau apakah Luke mengatakan hal yang sebenarnya?'

Jujur saja Luke tak pernah berbicara seperti itu kepadaku dan tiba-tiba saja Luke mengatakan itu . Ini sangat aneh.

Tokk.. tokk..

Seketika aku yang sedang melamun langsung bangkit dari sofa dan berharap yang datang adalah satu orang yang saat ini kurindukan.

Harry.

"Good morning Nona Camilla." Kulihat Mr. Franco dan dua laki-laki besar seperti bodyguard datang membawa koper yang cukup besar.

"Morning, silahkan masuk." Ucapku ramah.

Saat kupersilahkan masuk, laki-laki yang seperti bodyguard itu langsung memasang alat yang ada di dalam koper tadi.

Aku yang melihatnya tidak berkomentar sama sekali.

"Apakah kami mengganggu.?" Mr. Franco melihat kearahku dengan tatapan menyelidik. Ohh itu mengganggu, jangan melihatku seperti itu.

"Ahh, tidak ko. Silahkan saja."

"I know, ada yang salah disini. Kita harus cepat-cepat perbaiki sekarang."

"Dari mana Mr. Franco tau.?"

"Terlihat dari sini." Mr. Franco menunjuk ke sebuah alat seperti monitor yang memantau keadaanku.

"Kau sedang dalam mood tidak baik nona. Kita harus cepat perbaiki.!"

Aku hanya mengangguk. Tak tau apa yang harus aku lakukan. Saat mr. Franco menyalakan alat dari koper itu terlihat sosok yang familiar sekali, yap itu Harry sedang bersama dengan seorang perempuan yang aku benci. Dia adalah Beatrice Fucking Thomas!!

Absolute Boyfriend ⇨ Harry StylesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang