Dua Garisan

444 16 0
                                    


Diantara dua garisan ,
dosa dan pahala ,
dimanakah keberatan itu melebihinya ?

diantara dua garisan yang berbeza,
yang paling tersompek  atau yang paling terangkat mulia,
dimana letaknya kita ?

menjadi seorang yang bernama manusia sangat mudah jalannya,
tanpa terlintas di akal mulia .
yang manusia mudah untuk disenangkan perjalanannya .

diantara dua garisan ,
dimana begitu mudah manusia menghitung segala jenis dosa dan pahala ,
begitu mudah menghukum durjana semata ,

datangnya manusia sudah tersemat rapi si sopek yang gagah berselindung disebalik sempurna ,
menjadi manusia yang bermuka-muka ,

biar yang sompek di tayang semua .
yang sempurna disimpan rapi .
bukan meriak semata tanpa punca .
beringat itu lebih mudah tapi sukar untuk dilaksanakan .

itu manusia--

berbagai jenis ragamnya ,
berbagai jenis rentak lagunya,
yang kemudian akan menjadi sisa hitam dalam dunia .

tiada yang sempurna jika namanya manusia .
tiada dua atau tiga garisan pemisah antara kita .
segalanya dicorak mengikut rentak irama dari kita ,
walaupun hakikatnya dua garisan pemisah masih kekal menjadi pemisah setia .
tapi kita tetap sama . ......

kita tetap manusia .
yang penuh dengan kajahilan dan sompek merata .

Lorong-Lorong PuisiWhere stories live. Discover now