Love, believe, hurts..
Cinta selalu diiringi dengan kasih sayang, kepercayaan, terkadang menyakitkan, mungkin bisa dikatakan tanpa syarat dan juga tidak memiliki alasan.
Seseorang lelaki pernah bertanya kepada kekasihnya
"Apa yang kamu sukai dari aku?"
"Jangan tanyakan alasan mengapa aku menyukai kamu, karena sampai saat ini aku tidak tahu apa yang aku sukai dari kamu. Yang aku tahu, hanya kamu yang terbaik"
Berbagai macam definisi dan versi cinta di dunia ini. Ada cinta yang bertepuk sebelah tangan, ada cinta yang saling memberi dan berbagi, terkadang ada juga cinta yang saling menyakiti.
Apapun bentuknya, yakinlah bahwa cinta memiliki kekuatan masing-masing.
******
Title : Hope
Cast : Xiumin & Aku
Author : Miss AAku duduk di bawah langit malam yang berkilauan bintang-bintang, berharap sebuah bintang jatuh mengabulkan permohonan dan harapan
Akhirnya yang ku tunggu pun tiba. Sebuah bintang jatuh
Dengan cepat ku kepal tanganku dan membuat permohonan
"Aku berharap dia menjadi milikku"
Tepat setelah ku buka mataku, seseorang berdiri dihadapanku
"Anyeong.." ujar seorang namja yang berdiri dihadapanku sambil tersenyum
Puluhan bintang berjatuhan..
"Aku akan mengabulkan permohonanmu" ujarnya memecahkan pikiranku yang terpesona oleh senyumannya
"Oppa.."
"Yaaa.. apa yang sedang kau lakukan sendirian?"
"Bagaimana kau bisa tahu aku disini?"
"Ku dengar malam ini akan ada puluhan bintang jatuh. Oleh sebab itu aku pergi ke sini karena aku tahu kau akan berada disini" ujarnya sambil menjatuhkan badannya duduk disampingku
"Apa kau ingat?" Ujarnya sambil menatap ke langit
"Oo??" Aku menoleh ke arahnya
"Saat kecil, kau ingin pergi melihat bintang jatuh bersama seseorang yang paling berharga bagimu?"
"Nee.." ujarku sambil tersenyum dan kembali menatap ke atas langit
Di palingkannya wajahnya ke arahku
"Bisakah aku yang menjadi orang paling berharga itu?"
Ucapannya membuatku tidak bisa berkata-kata
Aku hanya terdiam tanpa melihat ke arahnya
Perlahan aku menoleh ke arahnya dan ku lihat raut wajahnya yang tampan itu
Dengan penuh keberanian ku katakan..
"Bahkan sejak pertama kita bertemu, kau lah orang yang ku anggap paling berharga dalam hidup ini.. Oppa"
Pertama kalinya aku bisa mengatakan isi hati ku yang paling dalam
"Aku ingin mencabut hak adopsi dari keluargamu, sekarang aku sudah dewasa.."
Kata-katanya membuatku benar-benar terkejut
Aku terdiam dan menerka-nerka apa maksud dari ucapannya
Dia menatapku dengan wajah yang sangat serius
"Aku ingin menikahimu"
Jantungku berdegup sangat cepat. Aku memang sudah memendam perasaan sukaku padanya sejak lama.
Namun tak ku sangka dia pun merasakan hal yang sama.
"Aku sudah membicarakan semuanya kepada orang tua kita dan mereka menyetujuinya" ujarnya sambil memasukkan tangannya ke dalam saku jaketnya
Aku yang masih terkejut. Hanya terdiam seolah tak percaya dengan ucapannya
Dia mengeluarkan sebuah kotak kecil berwarna merah dan perlahan di bukanya
"Will you marry me?"
Kata-kata yang keluar dari mulutnya membuat jantungku seolah tak bisa berhenti berdegup kencang
Dia yang selalu membuatku tertawa bahagia, dia yang selalu mengusap air mataku dan menggenggam tanganku saat aku terjatuh. Bahkan tak seorang pun yang bisa memelukku sehangat pelukannya.
Dan karena itu pula ku jawab pertanyaannya.. "Of course.. Kim Min Seok"
END