Wandaireksyen

Pibesdey Louis

KRINGGGG

Bel sekolah pun berbunyi dan semua murid langsung berhamburan keluar kelas. Tapi ada yang di kelas sebagian sih.
Dan disaat itu Louis berlari menghampiri Niall yang lagi duduk-duduk di bangkunya.

"Woi yel kok aku dikeluarin dari grup wandi sih?" Kata Louis sambil dorong dorong niall.

"Ebuset jan dorong dorong dong."

"Eiya maap." Louis pun berhenti mendorong niall.

"Bhay dhe whey Lou, aku laper. Ke kantin yuk."

"kuy. Tapi yang lain mana?"

"tak tau :/"

-----------------------------------
K A N T I N

"ES TEH DUA"

"JERUK BUDE"

"CILOR OIY"

"PISANG DONG BUDEH"

"astiger ni, rame banget kantinnya." Kata Louis.

"Iya ya lou. Kamu gak bawa bekel?" Balas Niall.

"Bekel? Bola bekel?"

"ish bukan, bekel, makanan!"

"Oh bekel, bawa susu doang."

"o yasudah, aku ke kantin itu dulu ya." Niall pun pergi ke kantin no. 5 milik bude bento.

Sementara itu Louis duduk sambil minum susunya. Tiba-tiba geng bully dateng terus duduk di samping Louis. "Ay Lewis." Kata budi belagu, biasa dipanggil bube.

"b-b-bube, ngapain kamu kesini?" Tanya Louis gemeteran.

"Gak ngapa ngapa Lou, kita cuma mau duduk deket kamu doang." Jawab bube.

"Tapi.. Itu tempat niall." Kata Louis sambil nunjuk tempat yang didudukkin budi baper aka buba.

Seketika buba berdiri, "O GITU Y PET, MENTANG MENTANG SI PIRANG ITU TEMEN LOE GUE JADI GAK BOLEH DUDUK? OKE FINE BHAY" buba pun berlari ke toilet cowok.

"dih najis lu lew, lu udah bikin buba nangis, gue bagel lu!" Bube langsung ngangkat tangannya buat mukul Louis tapi ternyata Niall datang nyelametin Louis.

"Bube!" Seru Niall.

"Paan lo pirang palsu?!" Kata si bube nyolot.

"et syalan lu nyari ribut, KUY TUBIR!"

"KUY, LU KIRA GUE TAKUT?!"

"kagak, guenya yang takut :(" Kata Niall langsung ciut ciut gitu.

KRIIIIIINGGGGGG

Bube mendecak pelan. "Liat aja lo pulang nanti Lew, rang!" Kata si Bube sambil gerakkin tangannya di leher. "Gue abisin loe!"

"OKE GUE TUNGGU, BHAY!" Kata Niall gak kalah songong.

Bube menatap Louis dan Niall sinis dan pergi bersama temen-temennya.

"Ni, kamu ngapain pake ngeladenin dia?! Gara gara kamu, nanti kita bakal diabisin sama Bube!" Ucap Louis dengan wajah khawatir.

"Maap Lou, aku kira Bube becanda :("

">:("

--------------------------------
P U L S E K

"Yel gimana nih yel, kita gaboleh keliatan Bube!"

"Iya Lou bentar aku lagi mikir."

"Jan lama lama mikirnya!"