Chapter 6
Hari ini yoona memilih untuk lembur karena memang pekerjaanya yang masih lumayan banyak, jadi mau tidak mau ia harus menyelesaikannya sekarang, jika tidak mungkin pekerjaannya akan semakin bertumpuk besoknya
Huu
Yoona menghembuskan nafasnya lelah, lalu pandangannya beralih ke jam dinding waktu sudah menunjukan pukul 7 malam ini sudah cukup malam baginya, dan para karyawan juga sudah pulang hanya tinggal dirinya yang berada disini.
Yoona pun melanjutkan pekerjaannya, ia bertekad tidak akan pulang sebelum pekerjaannya selesai
Yoona segera mengetik hal-hal yang perlu ke dalam laptopnya dan mengecek berkas-berkas yang menurutnya penting.
Clek..
Yoona mengalihkan pandangannya ke arah pintu
" kau belum ? " tanya orang itu
" kau lihat bukan aku masih berada disini " ucap yoona ketus
" memangnya pekerjaan mu belum selesai ? Ini sudah pukul tujuh "
" pekerjaan ku masih banyak tuan kim, jadi aku harus menyelesaikannya sekarang kalau tidak mungkin pekerjaan ku akan bertambah banyak besok " jelas yoona tanpa mengalihkan pandangannya dari tumpukan map dan juga laptopnya
" tadi pagi kau memanggilku dengan sebutan kai sekarang tuan kim, sudahlah jangan seformal itu. "
Yoona pun tidak menanggapi ucapan kai dia hanya terfokus pada pekerjaannya
" baikalah nona im sebagai pria yang bertanggung jawab maka aku akan menunggui mu sampai kau selesai " ucap kai sambil berjalan ke samping ruangan dan mendudukan dirinya di sofa yang sudah disediakan
" cukup panggil aku yoona saja. Kau tidak perlu menunggu ku kai, dan kau tidak perlu khawatir jika aku akan takut berada diruangan yang gelap dan sepi aku bisa menjaga diri ku sendiri "
" mau kau takut atau aku akan tetap menunggu sampai kau selesai, lagi pula aku ingin mengajak mu untuk minum sebentar sekalian membicarakan pekerjaan "
" kau kan bisa membicarakannya disini "
" tidak, aku lebih suka membicarakannya diluar kantor. Ingat tidak ada penolakan yoona "
Yoona yang mendengar penuturan kai hanya bisa mendengus melihat kelakuannya yang tak bisa terbantahkan.Setelah beberapa lama yoona sudah menyelesaikan pekerjaannya dan segera membereskan berkas-berkas yang berserakan, lalu perhatian teralih pada jama dinding yang sudah menunjikan pukul 8 lewat, setelah membereskan berkas-berkas dan barang-barangnya yoona segera mengambil tas nya dan menghapiri kai yang sedang asik bermain handphone nya
" aku sudah selesai, bisa kita pergi sekarang ? " kai mengalihkan pandangannya pada yoona dan tersenyum lebar
" baikalah "
Kai dan yoona pun segera keluar dari ruangan dan berjalan meneju lift, sesampainya disana mereka segera masuk ke dalam lift dan menekan angka satu yang menuju ke lantai paling bawah
Setelah sampai di lanatai satu mereka langsung berjalan ke arah bastmant untuk mengambil mobil kai yang sedang tetparkir disana setelah itu mereka segera pergi ke sebuah tempat untuk sekedar minum dan membicarakan sedikit tentang pekerjaan.
Selama diperjalan kai dan yoona hanya sibuk dengan urusannya masing, kai yang fokus dengan menyetir dan yoona yang hanya memandang ke luar hingga mereka sampai pada sebuah tempat dengan rumah tradisional
" ayo kita masuk " ajak kai
Yoona dan kai pun masuk ke dalam tempat itu dan memesan ruangan untuk mereka berdua
" tolong dua botol soju, yoona apa kau ingin memsan makan juga ? " tanya kai pada yoona yang sudah duduk dihadapannya
" tidak cukup soju saja " jawab yoona
" baiklah hanya itu saja " jelas kai pada pelayan tersebut untuk membawakan pesanannya
Tak perlu menunggu lama dua botol soju sudah berada di hadapan mereka
" baiklah kai hal apa yang ingin kau bicarakan ? "
" aku hanya ingin memberitahu bahwa resot yang sedang kita bangun di LA sudah hampir selesai "
" baikalah lalu " ucap yoona yang masih mendengarkan kai
" aku ingin kita datang ke sana untuk melihat perkembangannya, dan nanti bukan hanya kau saja yang akan datang tetapi juga para investor lainnya "
" baiklah, kapan kita akan datang ke sana ? "
" kemungkinan minggu depan ? "
" kenapa minggu depan? itu mendadak sekali "" ini sudah keputusan para investor yang lain pun juga sudah menyutujuinya. kau akan berangkat bersama ku dan tidak ada penolakan nona im aku sudah memesan tiketnya untuk kita berdua " ucap dengan seringaian dibibir nya
" kau ini selalu seenaknya, kenapa tidak memberi tahu ku terlebih dahulu kalau kau sudah memesan tiketnya " sungut yoona
" kalau aku memberitau mu maka kau tidak akan pergi bersama ku " ucap kai dengan wajah penuh kemenangan
" dasar licik " yoona hanya bisa pasrah kalau sudah begini
" baiklah yoona ku sayang lupakan masalah pekerjaan kita, sekarang bagaimana kita memainkan true or dare ? "
Tbc
Hai maaf update nya lama .. aku lagi kehabisan ide buat ngetik fanfic ini
Oh ya aki mau ngasij tahu kalo fanfic aku yang ' you be mine ' chapter 1 dan 2 udh aku update jadi silahkan untuk membaca
KAMU SEDANG MEMBACA
He is my yadong man
RandomTeaser Yakkk apa yang kau lakukan..!? Bukankah ini yang kau inginkan..? . . . Jadilah milikku untuk malam ini.. Tidak, kau sedang mabuk jong in.. . . . Dengar hyung dia milikku dan akan selalu menjadi milikku.. Cihh benarkah? aku tidak yakin dengan...