Chapter 1

49 8 0
                                    

"Good morning, halo adek"

"Ayo kak sarapan dulu"

"Ma kayaknya kita harus ganti meja makan ini deh"

"Why?"

"Mejanya kotor! Banyak upil adek dibawah meja padahal udah dibilangin kalau ngupil jangan dibawah meja tetep aja"

***********************************************************************

Namanya Bin

Nama lengkapnya Ai Putri Nabin

Sekarang dia udah SMA kelas 2, SMAN 10 Jakarta tepatnya.

Bin sayang banget tuh sama keluarganya

Papanya, mamanya, adeknya

Bin betah banget tinggal dirumahnya itu

***********************************************************************

"Oh thank you so much anak-anak, silahkan kemasi barang kalian dan segera pulang,
Oh iya untuk Bin tolong kamu sama teman-teman band kamu itu tetap berada disini"

"Oh iya bu"

●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●

Tiba-Tiba Neni berbisik ke telinga kanan Bin...

"Bin kalau kita sampai disuruh ikut festival band itu, gua kagak bakal mau! Lo tau sendiri kan kita tuh dianggap gadis culun sama kak Ris.
Bahkan katanya band kita nggak ada mutunya"

"Tapi mana mungkin kita bisa tol......."

Bu Coo memotong pembicaraan Neni dan Bin

"Ayo! Cepetan kesini habis ini saya ada kencan soalnya"

Wajah Bin dan teman-temannya saling pandang memandang

"Begini Bin, Nen, So, Ya, Son"

Neni kelihatan agak beban tuh, keliatan dia lagi garuk-garuk pantatnya

"Nen? Kamu bisulan?"

Dengan meringis Neni menjawab,

"Ah ibu aneh-aneh aja"

●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●

"Jadi 1 minggu lagi ada festival band kategori SMA, karena disekolah kita kekurangan band jadi mau tidak mau kalian diikutkan, toh band kalian juga lumayan
Jadi bagaimana??? Mau ya?
Kalau menang nilai IPA kalian akan saya beri seratus"

Bin langsung jawab aja

"Iya bu mau mau, siapa juga yg mau nolak kalau bakal dikasih nilai bagus? Iya kan Nennn???" Bin sambil senggol-senggol Neni

"Ah tai lu!"

"Ya sudah kalau begitu jaga kesehatan kalian, latian yg rajin dan serius, persiapkan dengan sebaik mungkin. Kalau menang kan.. saya sebagai wali kelas kalian pasti juga ikut bangga,
Kalau begitu saya permisi dulu terimakasih ya"

"IYAAA BUUUU" jawab mereka serempak

●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●●

Bin paling deket tuh sama Neni, soalnya selain cerdas, Neni itu nggak sombong, baik juga. Sayangnya Neni itu gampang emosi jadi kalau ada masalah dikit jarang banget Neni bisa nyelesaiin itu masalah karena terlalu terbawa emosinya itu

***********************************************************************

PAS LEWAT depan kantin tiba-tiba aja Neni muterin kepala Bin sampai 90 derajat

"Oh my God aku leleh Nen"

Bin lemes seketika dan langsung duduk begitu aja dipaving depan kantin


"Bin cepetan bangun Bin! Gua malu tau! Ini mau hujan lo, ayo cepet pulang! Sampai kapan lo bakal kayak gini terus?"

Bin tanpa sadar jawab pertanyaan dari Neni


"Sampai mikroletnya dateng Nen...
Eh what? Ngapain coba gua?
Oh iya mikrolet mikrolet, gimana ini? Kita bakal terlambat pulang sampek nemu mikrolet selanjutnya"

Bin itu bego banget, dia kayak orang gila yang baru sadar terus gak tau arah jalan pulang gitu

**********************************************************************

"MBAK AYO MBAK NAEK! KEBURU UJAN NANTI!"

"Iya iya pak sabar"










Chapter 1 selesai^^

Chapter berikutnya akan menjelaskan apa sih yang sebenernya yg buat Bin sampai kayak orang gila tadi

Tetep ikutin ya^^

When Your Answer Come?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang