hamil??

6.9K 140 1
                                    

Tiga minggu kemudian......
Prilly merasa badan nya tak enak. Andai saja
hari ini tak ada ulangan. Pasti prilly takan
memaksakan untuk sekolah hari ini.
Di dalam kelas. Mila dan lia tampak heran. Hari
ini prilly tak bicara satu kata pun. Prily
cenderung diam dan wajah nya pucat.
"Prill lo sakit?". Tanya lia
"Emmm. Gue agak gk enak badan hari ini",
jawab prilly
"Kenpa lo malah sekolah. Tuh liat wajah lo pucet
binggow". Ucap mila
"Tadi nya sih gue gak akan sekolah. Cuma
gara2 inget ada ulangan pelajaran pa bandi
jadi gue maksain". Jelas prilly
"Ya udah. Kalo lo gak kuat, bilang ya". Ucap lia
Prilly mengangguk
Semua murid mengisi lembar jawaban dari
ulangan pa bandi. Prilly merasa kepalanya
pusing dan perutnya mual. Rasanya prilly sudah
tidak kuat lagi. Segeralah prilly berlari ke
toilet. Semua murid melihat ke arah pintu d
mana prilly pergi begitu saja sambil menutup
mulutnya tanpa pamit pada pa bandi.
"Mila. Prilly kenapa?". Tanya pa bandi
"Prilly sedang tak enak badan pa. Mungkin
masuk angin". Jawab mila
"Masa miss school masuk angin sih. Haha". Ucap
kevin
"Mungkin gara2 semalem ngeronda kali haha".
Tambah kirun
"Yeyy. Namanya juga manusia. Ya wajar dong
kalo sakit. Emangnya lo setan , gak bisa sakit".
Jawab lia
"Apa lo". Ucap kevin
"Apa lo. Berani sama gue". Jawab mila
"Napa lo juga". Ucap kirun pada lia
"Lo napa? gesrek". Jawab lia
"Stooppp. Kalian ini cepat kerjakan soal nya".
Teriak pa bandi
Ali terdiam. Ali memikirkan prily yg hari ini
katanya sakit dan pergi ke toilet membekap
mulutnya Tak biasanya prily sakit2an seperti
ini.
"Prily sakit apa ya. Kok gue jadi khawatir gini
sih. Gue susulin aja kali ya". Batin ali
Ali meminta izin ke pa bandi untuk pergi ke
toilet
D toilet.. prilly mual2. Rasanya prilly ingin
muntah tapi tak ada apapun yg keluar dari
mulut nya
"Ya ampun gue kenapa sih. Gue kan gak
biasanya
Sakit2an kaya gini. Mana pake mual2 lagi.
Aaa... jangan2 gue... gak gak mungkin. Gue kan
masih muda". Batin prilly
"Huekk..Huekk..".prilly kembali mual2
Tiba2 prilly merasa ada tangan yg memijit2
bahunya. Prilly melihat dari pantulan cermin.
Dan woww rupanya ali. Segeralah prilly
menengok dan melepaskan tangan ali dari bahu
nya
"Ngapain lo d toilet cewe". Jutek prilly
"Gue ke sini nekat lo. Cuma pengen liat lo yg
mual2. Lo sakit apa sih". Tanya ali
Prilly tersenyum sinis
"Penting gue kasih tau ke lo gue sakit apa. Lo
jangan so baik deh sama gue. Enek gue
liatnya". Jawab prilly
Terlihat wajah ali yg tadinya lembut dan dingin
menjadi geram. Rupanya kesabaran ali sudah
habis. Rasanya kebaikan ali tak pernah d
terima sedikit pun oleh prilly
"Lo denger ya prill. Sejak kejadian malem itu
gue mencoba baik dan dingin sama lo. Gue
buang semua ke bencian gue ke elo. Karna gue
nyadar gue yg salah. Gue harap lo dapat
maafin gue atau se engganya lo terima
kebaikan gue. Tapi, lo malah kaya gini". Marah
ali
Prilly meneteskan air mata karna takut. Karna
baru kali ini melihat ali semarah ini.
"Terus mau lo apa li?. Gue udah bilang kan. Lo
gak usah inget2 kejadian itu. Jadi lo gak usah
merasa bersalah". Jawab prilly
"Gue gak setega itu prill. Gue udah ngehancurin
masa depan lo". Ucap ali
"Gue gak peduli itu.permisi". Jawab prill
langsung berlalu
"Lo gak tau prill persaan gue sekarang. Gue
takut lo lagi ngandung anak gue". Batin ali
********
Ke esokan harinya..
Prilly sedang asik duduk membaca novel.
Terlihat mila dan lia yg masih bingung memilih
milih buku yg cocok untuk mereka baca. Prilly
melihat sesuatu d rok seragam mila
"Mil. Lo lagi haid?". Tanya prilly
"Emang kenapa prill?".tanya mila
"Itu ada darah d rok lo". Ucap prilly menunjuk
Lia melihat bokong mila
"Iya mil tembus. Lo gak pake pembalut?". Tanya
lia
"Ikhh kok bisa haid sekarang sih. Kan belum
waktunya". Kesal mila menutup rok nya dengan
tas
"Lebih baik cepet kan dari pada telat". Jawab
lia
Prilly mencerna kata2 lia. Telat.. .?? Oh ya prilly
baru ingat sudah 1 bulan penuh ini prilly tak
haid. Prilly merasa khawatir pada dirinya. Apa
lagi pas prilly mengingat kejadian itu dengan
ali. Tapi rasanya tudak mungkin
Tiba...tiba...
"Huek..huekk..". Prilly mual2
Sontak mila dan lia khawatir
"Prill lo masih sakit. Yuk kita ke toilet aja".
Khawatir lia
Prilly mual2 kemudian menangis
"Prill. Sebenernya lo sakit apa sih?. Muntah tapi
gak ada yg keluar. Mual2 kaya yg hamil aja".
Celetuk mila
Prilly semakin menangis
"Ayo dong cerita sama kita prill".ucap lia
"Gue bakal kasih tau kalian. Tapi janji jangan
bilang siapa2". Jelas prilly d sela2 tangisnya
Prilly menceritakan kejadian yg di alaminya
dan ali ketika malam itu. Mila dan lia memeluk
prilly sambil ikut menangis.
"Kurang aja tu si ali. Biar gue hajar aja tuh
sekarang". Kesal lia
"Jangan lia. Itu semua gak bakal nyelesain
masalahan ini. Yg gue takutin sekarang gue
hamil. Lo liat kan dari kemaren2 gue mual2 .
Apalagi gue udah telat haid". Jelas prilly
"Biar kita gak kepikiran terus. Gimana kalau
kita beli test peak sekarang. Biar ketahuan
prilly hamil atau engga". Usul mila
"Tumben otak lo bagus. Ok. Sekarang gue sama
mila ke apotek dulu ya beli test peak. Lo tunggu
d sini jangan ke mana2". Ucap lia sambil
berlalu dengan mila
Prilly sudah mencoba test peak yg baru saja lia
beli. Perlahan prilly ke luar dari toilet. Di luar
mila dan lia menunggu berharap harap cemas
"Gimana prill hasil nya?". Tanya mila
Prilly tak menjawab. Prilly hanya memberikan
test peak nya pada lia. Ketika lia dan mila
melihat hasilnya. Terlihat garis 2 merah yg
berdiri berdampingan. Mila dan lia memegang
kepala. Prilly kembali menangis semakin
kencang. Inilah akhir dari masa depan prilly.
Prilly mengambil test peak dari lia kemudian
pergi meninggalkan lia dan mila. Lia dan mila
menyusul prilly
*********
Prilly mencari cari seseorang. Matanya tertuju
pada ke 3 orang cowo yg sedang asik mengobrol
d halaman belakang sekolah. Mila dan lia
mengikuti prilly dari belakang. Rupanya ketiga
orang cowo itu adalah ali, kevin dan kirun. Ali,
kevin dan kirun memandang prilly aneh karna
datang tanpa basa basi. Prilly melempar test
peak ke wajah ali. Ali begitu kaget dan
langsung mengambil benda yg prilly lempar
Ali "........."
Bersambung
Please coment bawel nya dari kalian,biar aku nulis nya semangat dan jangan lupa vote!!

"ACCIDENT IN HIGH SCHOOL"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang