Gomen....

793 29 11
                                    

        bertemu lagi dengan saya,maaf lama updet kemaren (kamis)rapotan jadi gak ada waktu ini juga aku nyempet-nyempetin,untuk yang mau tau taufan kenapa nanti aku kaasih tau.soal pair maaf di chapter satu aku ngasih tau halixyaya tapi ini pair BBBelmentalxyaya jadi d sini bukan hali aja yang deket ama yaya...dan air kemaren gak dapet dialok jadi disini ama air,ooooh kemaren aku bilang ama gempa yaaah...eheheheeeeeeeee aku gak terlalu suka gemxyaya karna mereka itu ....gimaa yaaah...yaudah deh tanpa basa-basi lagi ......

Happy Rending:)

    ~sekolah~

     yaya hari ini merasa badannya tak enak badan jadi ia merasakan bahwasan jalan selangkah bagai ia berjalan dari indonesia sampai arab saudi(RE:lebay~)ia berjalan-terus berjalan, ia sampai gerbang sekolah...tiba-tiba pandangannya entah kenapa semakin kabur dan tak jelas,tapi ia berusaha berjalan sampai kelas karna agar ia segera bisa istirahat di mejanya...karna ia terlalu memaksakan diri tiba-tiba badannya menjdi tidak seimbang dan karna kakinya tidak dapat menopang badannya lagi ia ambruk di lorong sekolah...dan yang ia lihat terakhir kali seorang pemuda memakai pakaiyang serba biru dan memakai topi berlari kearahnya karna makin lama matanya sudah berat dan itulah terakhir kali yang terlihat..(RE:kek yaya mo mati aja..)

                                                                                          ~xxxxxxx~

YAYA. POV.

               berlahan aku membuka mataku,dan yang ku lihat adalah sebuah ruangan yang di penuhi  obat-obatan, mataku aku terus menjelahi ruangan ini, ternyata ini UKS. dan tak sengaja aku melihat seorang pemuda dengan pakaiyan serba biru muda tengh tidur dengan wajah yang ia tenggelamkan dalam tangannya aku bingng siapa pemuda itu?apa ia yang menolongku...seperti ia aku kenal...

"enghh..."oooh tidak ia bangun saat wajahnya sudah sepenuhnya terlihat,aku kaget ternyata dia adalah...

'AIR'batinku menjerit.

YAYA.POV.END.

"aaahh...yaya kau sudah bangun?.."tanya air dengan memamerkan senyumannya yang tak pernah ditunjukan pada orang lain,bahkan saudaranya pun tak pernah..

"a..air terima kasih menolongku..."ucap yaya yang sudah merona.dan tiba-tiba air jadi salah tingkah dan yang terlintasdi pikiran pemuda itu hanya satu..

'manis'

"eeeeeh sudah jam berapa sekarang..?.."

"baru setengah tujuh.."

"aku harus ke kelas..."

"umhh...baiklah.."

     yaya berusaha berdiri,dan saat kakinnya telah memijak lantai....

"akhh...."yaya terjatuh dan...

HAP..

                                                            ~xxxxxx~

    taufan tengah berjalan di lorong sekolah...ia berpikir tentang kejasian kemarin...

~flasback~

       taufan berjalan ke dapur dan melihat yaya dan gempa sedang dalam posisi gempa yang memegang tangan yaya dan seperti mencium punggung tangan yaya, jadi dia ngacir  tampa tau apa yang terjadi dan meminta penjelasan.

      jadi sebenarnya saat yaya memasak tak sengaja kompor yang ia nyalakan membuat percikan api,dan membuat yaya ingin segera menghindar,tapi terlambat saat ia menarik tangannya ternyata punggung tangannya terkena percikan api yang membuat punggung tangannya terdapat luka bakar,gempa yang melihat itu langung menarik tangan yaya dan meniup luka bakar tersebut.dan tak sengaja taufan lewat dan melihat itu tapi ia tidak tau yang sebenarnya.

~flasback~

          

         taufan yang ingat kejadian itu langsung frustasi,dan saat ia sampai ,ia membuka pintu kelas ia bingung kok kelas masih sepi kan jam segini biasanya yaya sudah datang.ia mengedarkan pandangannya dan bertemu seorang pemuda yang ia kenal sebagai adik bungsunya,tengah mengendong seorang gadis ala bridal styel  dan jantung taufan segera berhenti saat melihat siapa yang ada dalam gendongan Air.

'YAYA'batin taufan kaget ia tidak menyangka,yaya...saat ia melihat wajah yaya wajahnya sudah memerah sepertinya yaya sakit...

"yaya kamu kenapa?Air yaya kenapa?"tanya taufan khawatir.

"kak taufan yaya sakit tapi dia gak mau pulang..."jawab Air.

"yaya aku pergi kekelas ku dulu yaah.."Air sebenernya gak mau ninggalin yaya.yaya menarik tangan Air ,agar Air mau ke tempat duduknya..taufan yang melihat itu kaget,kemaren ama gempa sekarang Air...(Author:daaah..nasipmu naak..)

"a...ada apa yaya..?"tanya Air yang sudah merona..

"kau temani aku di sini aku ingin bicara denganmu Air!"

                                                                     ~xxxxxxxx~

                   sekarang taufan sudah di luar kelas menunggu,tadi ia di suruh menunggu di luar oleh yaya karna ia akan membicarakan hal penting,jadi taufan tidak bisa menolak.sebenarnya ia cemas,apa yang akan di bicarakan oleh yaya pada Air.

~kelas~

 "huhh...Air aku tau, kau sudah tau tentang penyakitku..."

"penyakit apa?"

"jangan berbohong!aku tau itu!jadi berikan 'benda itu'!.."

"iya aku memang sudah tau...aku akan berikan 'benda itu'...tapiiii..."

"tapi apa?"

"satu hari ini kau harus mau mengikuti semua ke mauanku!baru aku akan berikan 'benda itu'.."

"baiklah...."

"bagus.."

                                                          ~xxxxxx~

        yaya keluar dari kelas dengan keadaan lesu ia tidak tau semua akan jadi begini..yaya terus berjalan dan berpapasan dengan taufan,taufan bingung melihat muka kusut yaya.

"yaya kau kenapa?"tanya taufan hati-hati takut membuat yaya terrsinggung karna mood nya tengah buruk.

"aku tak apa-apa fan..."jawab yaya lesu.dan di belakang taufan melihat Air berjalan di belakang yaya dengan sebuah senyuman ralat:seringaiyan.taufan melamun dan berusaha berpikir apa yang terjadi.

       tiba-tiba halilintar menepuk pundak taufan...taufan menoleh dan tersenyum kikuk.

"eeeh..ada kak hali..."halilintar melihat gaya bicara taufan yang berbeda,ia tau adiknya pasti tengah dalam sebuah masalah..

"ada masalah?ceritakan saja..."ucap halilintar santai tapi taufan berjalan meninggal kan kakak nya tersebut....

"sepertinya ada masalah besar...."gumam halilintar kecil tapi tetap saja taufan mendengar itu..

  ~TBC~

kalian gak liat gempa dan api...mereka kan udah dapet peran chapter kemaren,ooooh siapa yang tau apa penyakit yaya....ok sampai bertemu di chapter depan....maaf kalau chapter ini jelek:(jangan mikir macem-macem Air bakal nyuruh yaya apa,lagi pula Ratednya T kok gak lebih...



Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 19, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Aishiteru yaya!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang