Selamat membaca.
Budayakan vote sebelum membaca dan komentar setelah selesai membaca.
...........................................................Waktu sudah menunjukan pukul 07.00 pagi tandanya kegiatan belajar mengajar sudah di mulai, guru mulai mengabsen satu persatu siswa/i nya
" Rendra Pratama? " bu titi memanggil rendra, namun tidak ada yang menjawab.
hening.....
" rendra kemana? " tanya bu titi lagi
tidak ada yang menjawab, siswa/i nya celingukan.
" yasudah Alfa ya!"
" kemaren rendra habis dari rumah gue padahal" bisiknya pada sindi.
" hah? ngapain? " tanya sindi kaget
" panjang deh ceritanya" jawab rain.
" oh udah mulai terbuka sama dia ya lo? " tanya sindi menyelidik
" ih engga! hati gue masih tetep buat devan"
" masa? "
" bodo! "
" hahahahh" mereka berdua tertawa.
" Sudah jangan ribut, sekarang buka halaman 789 baca dulu lalu kerjain soalnya! " perintah bu titi pada siswa/i nya.
ISTIRAHAT
" mau ke kantin ga? " tanya lia pada sindi dan rain
" mau, tapi duluan aja. gue mau ke kamar mandi dulu ya" ucap rain
mereka bertiga kini berjalan beriringan, namun raina belok untuk ke kamar mandi terlebih dahulu.
Selesai dari kamar mandi, rain kebingungan karena tiba tiba pintu kamar mandi tidak bisa di buka.
" ko kekunci sih!" rain yang panik mencoba memukul mukul pintu kamar mandi tapi percuma sepertinya pintu di kunci dari luar.
" tolong... tolong... siapapun itu tolongin gue ini kekunci " teriak rain dari dalam, ia mencoba menghubungi sindi dan lia namun sayang sinyal nya X.
" haha " terdengar dari luar seseorang, ah bukan seseorang tepatnya dua sampai 4 orang tertawa jahat.
" hey bukain siapapun itu yang diluar! " teriak rain lagi
Rupanya itu anggita, perempuan yang selama ini mengejar rendra. gita rupanya sebal terhadap rain karena kemarin melihat rain di bonceng oleh rendra.
Gita mengunci kamar mandi dari luar, belum lagi antek anteknya menumpahkan beberapa ember berisikan air dari atas.
"byaarrr.... " air tersebut mengguyur badan raina
" aaaaaaaaaaaa " raina berteriak, badannya basah kuyup. ia segera mengeluarkan ponselnya yang ia simpan di saku.
" haha rasain! makanya jadi cewe jangan kegatelan! awas lo ya sampe ngadu ngadu ke guru apalagi lo masih deketin rendra! " ancam gita yang kini pergi keluar meninggalkan rain di dalam kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Wrong Love ( MASIH REVISI )
Teen Fiction" Cinta itu saling menguatkan bukan saling menjauhkan " Raina sungguh tak menyangka sifat nya yang dingin dan jutek bisa membawa sial, karena semakin dia cuek, semakin rendra menyukainya. ini merupakan hal yang konyol memang, namun akankah sifat din...