"Adriannnnn!!! Sini looo! Jangan kaburr!"
Sudah sepekan Adrian menjadi siswa di SMA Merah Putih, yang otomatis sepekan Adrian menjadi teman satu kelas Audrey. Sepekan juga Adrian dan Audrey selalu ribut seperti anjing dan kucing.
"Adriaannn! Jangan kabur lo! Sinii!! Awas lo ya!" Audrey masih saja mengejar Adrian yang dari tadi selalu menghindar dari Audrey.
"Audreyy, lo apa apaan sih? Kejar kejaran gitu kayak anak kecil tau gak?" Tira menahan lengan Audrey agar tidak bisa lari lagi.
"Dia itu pengen kayak film film india gitu lho ra, kejar kejaran sama Adrian, hahaha!" ucap Titan sembari tertawa layaknya ia sedang menonton pertunjukan srimulat.
"Yaelah kalo kejar kejaran di lapangan sono, jangan di kelas. Ganggu tau!" ucap Desya kesal.
"Ih apa apaan sih kalian! Tau ga sih? Si Adrian ngasih freshcare hot di bangku gue! Gak kesel gimana coba gue!" Audrey manyun saat sahabatnya malah ketawa mendengar penjelasan yang ia lontarkan.
"Tapi lo gapapa kan?" tanya Bela masih tertawa
"Gapapa pala lu peyang! Pantat gue panas tau!"
Teman temannya malah tertawa lebih kencang mendengarnya.
"Ih gak asik lo pada" Audrey langsung meninggalkan teman temannya yang masih menertawai tragedi freshcare tersebut.
¤¤¤
"Drey!"
Audrey menengok kesumber suara. Ada Randy yang sedang berjalan lebih cepat menghampiri Audrey di pos satpam.
"Eh Ran, belum pulang?" Tanya Audrey saat Randy sudah berada disampingnya
"Iya nih, abis ini ngelatih anak kelas sepuluh" "lo sendiri kenapa masih disini?"
"Nungguin kak Ridhie, masih di lapangan basket kayanya"
"Drey kembarannya Arka sekolah disini?"
"Iya baru seminggu an, kenapa? Eh dia ikut basket juga kan?"
"Mmmm iya, dia suka sama kamu?"
Raut muka Audrey berubah, bingung.
"Ha? Maksudnya..
Belum sempat melanjutkan pembicaraannya, Ridhie tiba tiba datang dengan motor kesayangannya itu.
"Dek ayo, mau ujan nih kayanya"
"Kak Ridhie udah dateng tuh, aku ke dalem dulu ya" "Kak Ridhie duluan" pamit Randy.
"Iya Ran, ayo dek buru"
¤¤¤¤¤
Sudah dua hari sejak kejadian di pos satpam, Audrey masih saja gak ngeh dengan apa yang Randy maksud.
Audrey beberapa kali mencoba mempertanyakan hal ini kepada Randy via chat, namun selalu saja Randy mengalihkan topik pembicaraan.
"Dek, makan" Kemal tanpa mengetuk pintu membuka kamar Audrey.
"Bang Kemal! Kebiasaan deh, ketuk pintu dulu kalo mau masuk!" protes Audrey pada Kemal.
"Abang gak sampe masuk kamar, cuma di depan doang. Udah bawel ayo makan" Kemal kembali menutup pintu kamar Audrey.
"Hih! Untung bang kemal abang gue! Kalo bukan udah gue bejek bejek tu orang!"
¤¤¤¤¤
Maaf kalo ceritanya gj, makhlumi masih amatir hehe..
Vomment yaaa;))
KAMU SEDANG MEMBACA
ADRIAN
Teen Fiction"Kalo gue pergi, jangan kangen ya" mungkin itu kalimat terkahir yang diucapkan Arka kepada Audrey. Arka Fauzan Najwan cowo yang sudah lama menyukai Audrey, dan menjaga Audrey tanpa disadari oleh gadis itu. Satu tahun lebih Arka mengejar Audrey, teta...
