Part 3

143 8 0
                                    

"Moly mah ga peka ah." Ucap reza dengan wajah memelas yang mirip beruk lagi ngantuk.

"Muke lo jangan di melas-melasin coeg, jijay gue ngeliatnya." Ketus emmet.

"Sirik lo nyedh? Muke lo noh mirip upilnya saipul jamil.. hahahaha." Tawa reza.

"Ih anjir.. ga sikat gigi berapa taon lo? Busedh dah bau banget nyuk!" Ucap emmet yang sedang menutup mulutnya. Eh hidungnya.

"Gua ga sikat gigi sejak Dinosaurus melahirkan anak Cicak." Ledek reza cengengesan.

"Emang di jaman Dinosaurus, dinosaurus ngelahirin anak cicak? Koo bisa?" Tanya emmet begok.

"Eh kamvrett, gua bercanda begok!" Ketus reza.

"WOYYYYYY! BISA DIEM GA SIH LO BERDUA? ATAU ENGGA LO BERDUA MAU GUA HAJAR ?" Kesal alexa dengan nada keras.

"Sssutt, emak-emak penjaga pohon beringin marah." Bisik emmet kepada reza.

"APAAA???!!! PENJAGA POHON BERINGIN? LO KIRA GUA KUNTILANAK! DASAR BISUL POCONGGG!!!" Teriak alexa sangat amat kesal.

"E-ehh iya amvun vang.." Ucap reza dengan anak sok meme. (MemeComic ya guys, positive thinking.^_^)

"Udah mending kalo ribut terus, nanti jantung gua kambuh lagi, mending kalian minta maaf satu sama lain." Ucap moly dengan nada halus.

"What?" Serempak (alexa, reza, emmet)

"Minta maaf sama kutil monyet ini? Idih ogah gue eww." Ucap reza dengan nada jijik.

"Enak aja lo kutil monyet, elo noh pantat panci.. gua juga ogah maapan sama elo!" Ketus emmet.

"Udah-udah jangan debat lagi, pusing nih." Ucap moly.

"Iya beb, aku ga debat lagi sama si kutilmonyet ini!" Ucap reza melirik tajam ke arah emmet.

"Udah Reza! Lo juga sih mulai duluan!" Kesal sherly.

"Abaikan saja mereka berdua!" Ucap alexa dengan nada kesal.

"Iya lex, emm.. naomi mana ya?" Tanya moly.

"Naomi sejak 5 hari yang lalu ga masuk sekolah, entah kenapa?" Bingung alexa.

"Ooh.. iya, si naomi gua bbm  ceklis terus." Ucap moly.

"Makanya itu gua bingung, moly.. lo besok sekolah kan? Besok kita ke rumah Naomi aja." Ucap alexa.

"Iya besok gua sekolah." Ucap moly.

"Yessss pelinses gue sekolahh!" Senang emmet dengan nada sok cadel.

"Emmet alay banget." Ucap excel polos.

"Diem lo sempak! Suka-suka gua lah!" Ketus emmet.

Mendengar perkataan emmet tadi, excel menunduk mematung. Kalian tau sendiri kalo sifat excel polos dan ga berani melawan orang.

"I-iya emmet." Gugup excel.

"Emmet! Jangan galak gitu dong!" Bela sherly.

"Iya-iya deh, sorry yak cel." Ucap emmet menggaruki kepala belakangnya.

"Eemm.. ly, gua pulang ya.. udah terlalu sore ntar di cariin sama mami bisa-bisa gua di gorok." Ucap reza.

"Gua juga ya ly." Ucap alexa, excel dan emmet bersamaan.

"Iya, hati-hati ya guys." Ucap moly.

"Iya beb, lu juga harus hati-hati.. eh sher, jagain bebeb gua jangan sampe terjadi apa-apa!" Suruh reza.

"Iya monyet, bawel lo!" Ketus sherly.

"Yaudah.. Bye Moly, Sherly" serentak.

"Bye!" Serentak lagi.

Alexa, Excel, Reza dan Emmet sudah pulang, sedangkan moly sibuk denga henponnya, dan sherly pergi kekamarnya untuk ganti baju dan mandi.

***

Lalu besoknya....

***
Bersambung

Haloo para riders am koming maafkan aku ya yang terlalu lama ngepubilshnya.

Soalnya aku lagi sakit nih:"*jadicurhat*

Makasih ya yang udah votenya walaupun hanya 2 atau 1 ^_~ itu aja aku udah seneng bingitzz.

Oke skip aja lah yak.

Salam SARAP ✊✊


Cinta TerakhirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang