Part 1

251 15 0
                                    

Author POV

Hari ini moly tidak masuk sekolah, sebab penyakit jantungnya kambuh lagi di rumah moly hanya bersama adiknya yaitu Sherly dan pembantunya yaitu Bibi Inah. Kini moly terbaring lemas di kasurnya dan memakai alat bantu bernafas (infus), tak lama kemudian adik moly datang menghampirinya.

"Kak, masih sesak napas kak?" Tanya sherly.

"Engga dek, gua udh baikan.. paling besok udh bisa sekolah." Ucap moly senyum tipis.

"Bagus deh kak, jangan banyak gerak ya kak." Ucap sherly.

"Iya dek.. oia lo ga sekolah? Ini udh jam 06.15 loh." Ucap moly melirik jam.

"Iya, ini aja gua mau berangkat." Ucap sherly.

"Oh ywdh gih berangkat, ntar telat aja." Suruh moly.

"Iya kak, asalamualaikum." Pamit sherly lalu mencium tangan kanan moly.

"Walaikum salam, hati-hati dek, janga ngebut-ngebut!" Ucap moly dengan nada sedikit keras.

***

Sherly POV

Coba aja ada kak moly yg nemenin gua berangkat sekolah, ga seru kalo ga ada kak moly. Batin sherly

Selama perjalanan menuju sekolah "SMA International Jakarta" sherly turun dari mobil Ford Mustang milik moly dan sherly. Dan tiba-tiba, alexa dan excel menghampiri sherly.

"Sher! Moly kemana? Tumben sendirian." Tanya alexa bingung.

"Iya, tumben moly ga ada." Ucap excel dengan nada polosnya.

"Oh kak moly, dia lagi sakit kak, jantungnya kambuh lagi." Jelas sherly.

"Yaampun kasian banget sih sahabat gua, gatau apa kalo lagi kangen padahal udh 3 hari dia ga masuk sekolah." Alexa memasang muka sedih.

"Ywdh, kita doain yg terbaik aja buat moly, semoga cepet sembuh." Ucap excel.

Lalu mereka berjalan di lorong sekolah menuju kelas mereka. Adik moly yg duduk di kelas 10 SMA dan teman-teman moly sekelas dengan moly.

"Woi! Lo liat moly ga?" Tanya reza yg tiba-tiba datang tanpa jejak kayak jelangkung.

"Moly lagi sakit, jantungnya kambuh lagi za." Jelas alexa.

"Yaahh.. kasian banget sih bidadari gua." Ucap reza dengan memasang muka sok imut-imut monyetnya itu.

"Apakah bidadari elo? Idih langsung sesek napas gua." Protes sherly.

"Dih terserah gua dong, emng bener kok moly bidadari gua wekk." Reza menjulurkan lidahnya.

"Sini lidah lo gua potong." Protes sherly kesal.

"Apeng Hahahaha." Tawa reza.

"Gausah ketawa lo, jelek muka lo!" Ucap sherlu sedikit mencodongkan kepalanya ke arah reza.

"Jelek-jelek gini tapi banyak fansnya." Ucap reza sok cool.

"Wah butuh gua patahin tu pala!" Pekik sherly.

"WOII!! udh kek lo berdua bosen gua ngederinnya! Mending kita ke kelas aja!" Protes alexa yg sdh bosan.

"Iya nek lampir!" Ledek reza.

Alexa menghiraukan ledekan reza, lalu sherly pergi ke kelasnya sendiri, sedangkan reza, alexa, dan excel, pergi ke kelas 11 di dalam kelas ada emmet yg sedang asyik mengobrol tiba-tiba terhenti dan bertanya.

"Eh.. lo liat moly kagak?" Tanya emmet.

"Yailah ada si kutil monyet lagi, ngancurin suasana lo coeg!" Protes reza.

"Gua ga nnya elo nyet gua nnya ke alexa, dasar pantat panci!" Protes emmet balik, memang seperti itu setiap harinya di sekolah, selalu bertengkar karena Moly Hartley.

"Eh udh lo berdua berantem mulu, lama-lama gua kawinin nih! Moly ga masuk soalnya jantungnnya kambuh lagi." Jelas alexa lagi.

"Apahh!! Moly kesayanga gua sakit? Pasti gara-gara si pantat panci ininih!" Protes emmet yg menyalahkan reza.

"Enak aja gara-gara gua, sini lo gua bacok dulu baru lo nyalahin gua, ett kutil monyet!" Ucap randy becanda.

"Songong lu pantat panci!" Ledek emmet.

"Kutil monyet!" Ledek reza balik.

"Pantat panci!" Ledek emmet.

"Gitu-gitu aja terus sampe doraemon jadi hokage di desa konohagakure." Protes Author.

"Author diem aja!" Protes emmet dan reza.

"Berisik lo!" Author menjawab.

Abaikan yg tadi yak.

Karena bosan mendengar ocehan emmet dan reza, akhirnya alexa memutuskan untuk pergi ke perpustakaan.

Lalu...

***
Bersambung

Hai para reader's baca terus ya cerita ku yg ini.. minta vote sama commentnya jga, karena butuh banget! Hahaha minimal 10+ lah, baru di lanjutin. Kwkwk, maaf kalo ceritanya terlalu awkward dan typo bertebaran dimana" hahaha

Thanks before.

Cinta TerakhirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang