Part 6

106 4 5
                                    

Di perjalanan menuju mall, Moly, Alexa, Emmet, dan Reza membicarakan apa yang ingin dia nonton nanti.

"Woi, kita mau nonton apaan nih?" Tanya reza yang sontak mengagetkan moly, alexa, dan emmet.

"EHH.. KUTIL KUDA!" Moly terkejut. Waww akuh terkejut. Oke hayati lebay. "Eh kunyuk! Jangan ngagetin juga dong, selaw aja nyuk!" Ketus moly.

"Ehh maap ya beb.. ga sengaja hihi, yaudah sekarang mau nonton apa?" Reza mengalihkan pembicaraan agar moly ga marah lagi.

"Emm horor aje mau kagak?" Tanya moly.

"Horor? Mending Boruto The Movie ajaa ye ga?" Ucap alexa dengan gaya sok iye.

"Yomannn.. itu aja udah!" Seru emmet akhirnya membuka mulut.

"Okelah gua mah iyak-iyak ajee.. Yang Penting Hepii 76. Oke sip gua kecanduan iklan rokok." Ucap reza yang tadinya ingin ngelawak tapi yang terdengar adalah suara jangkrik. Btw emang di mobil ada jangkrik? Ah sudah lah lupakan~.

"Garing lo nyet! Udah yak boruto aja.. deal? Jangan labil" tanya moly.

"Yoiii!" Serentak.

Setelah sampai di mobil, reza memarkiri mobilnya di parkiran Basement. Dan mereka menuju pintu utama masuk mall.

"Omaiiigatttssss!!! Bau roti panggang kesukaan guehh!!" Seru moly ngendus-ngendus roti J'CO yang sudah tertata rapih.

"Psttt.. jangan kayak anjing pelacak gini dong! Malu-maluin lo ah!" Gerutu alexa.

"Hehehe maap deh maap." Ucap moly tersipu malu udah kayak diliatin Udin Sedunia ~bagi yang tau~

"Yaudah iyak, emm btw kita makan dulu atau nonton dulu?" Tanya alexa.

"Makan dulu! Gua udah lavarrr!!" Emmet nyamber aje pake ngiler.

"Jehh bocah nyaut duluan, ileran lagej hahahhaha!" Ledek alexa.

"Maap hahahah." Si emmet malah ketawa balik.

"Ssutt udah-udah, serius nih!" Ucap alexa yang membuat suasana sunyi hening kayak di kuburan.

"Kita beli tiket nonton dulu, kan biasanya ada jamnya tuh.. nah sambil nunggu filmya di mulai, kita makan dulu kan kalo abis makan langsung ke bioskop jadi kita gausah nunggu lama-lama lagi." Ucap moly panjang lebar dan juga padat^_~

"Nah iya tuh bener bebeb gua, emang elo mah debes bangat bagi guee." Ucap reza yang hendak merangkul moly tetapi moly menepis. Miris bukan? Sudah pasti.

"Apaan sih lo rangkul-rangkul! Belom MUHRIM!" Ketus moly dengan tatapan horor miliknya.

"Mampus lo za hahahaha!" Tawa emmet bahagia.

"Vacot kau nyedh!" Reza mulai frustasi.

"Udah-udah ayuk kita ke bioskop." Ajak alexa.

"Iyak" serentak.

Lalu mereka berempat pergi menuju ke bioskop XXI untuk membeli tiket nonton.

Sesampainya di bioskop mereka menghampiri kasir.

"Mbak, saya mau beli tiket Boruto The Movie 4 orang, duduknya di bangku huruf L bisa?" Ucap reza kepada embaknya.

"Bisa dek. Kalau begitu 4 tiket boruto dan duduk di bangku huruf L6, L7, L8, L9.. filmnya di mulai jam 17.30 ya dek.. dan total harganya 200.000rb." Ucap mbaknya lalu kasih tiketnya.

"Nih mbak uangnya terima kasih." Ucap reza dengan sopan.

"Sama-sama." Ucap mbaknya.

"Yaudah ayuk guys kita makan di steak 21." Ajak emmet.

"Iyak!" Serentak.

Mereka pergi menuju restaurant steak 21 untuk makan siang, sambil menunggu jam 17.30 karena sekarang masih jam 16.15

Sesampainya di restaurant, reza memilih meja dengan angka 17 bagian pojok kiri dan mulai memesan steak.

"Permisi.. silahkan memesan menu disini." Ucap pelayan steak.

"Iya mbak. Saya pesan steak daging ayam 1 pedas, minumannya lemon tea aja." Ucap emmet duluan.

"Kalau saya pesan steak daging sapi 1 jangan pedas, minumannya milkshake strawberry." Ucap moly.

"Saya pesan steak daging sapi 1 pedas, minumannya soda float." Ucap alexa.

"Saya pesan steak sama french fries steaknya daging ayam 1, minumannya float lemon.. oia, semuanya di kasih saus barbeqiue ya mbak." Ucap reza.

"Iya, permisi saya akan kembali." Ucap mbaknya sopan.

Sambil menunggu pesanan mereka tadi, mereka berbincang-bincang di sana.

"Za, gue kesel banget dah sama si edward bocah tengik itu!" Seru emmet.

"Iyak sama, sok kece.. lagian juga kan kecena gue ahaii" ucap reza.

"Apa-apaan lo berdua! Enak aje ngatain pangeran gua bocah tengik! Elo noh bocah INGUSAN!" Ketus moly dengan nada sedikit keras.

*Lo gatau aja ly, gua suka cemburu kalo lo deket sama edward.. gua rela berperilaku kyak orang gila demi lo .. demi lo ketawa bebas ly, karena gua sayang sama elo gua rela ngelakuin apa aja demi lo* ucap reza dalam hati.

"Woy mas bro!" Moly mengagetkan reza yang sedang bengong.

"Apaan tuh!!" Kaget reza lebhai.

"Lebay najis!" Jail alexa.

"Hahahaha." Tawa reza.

Selama mereka berbincang, akhirnya pesanan mereka datang.

"Alhamdulilah.. akhirnya makanan dateng juga, cacing di perut gua udah pada nge beatbox nih." Ucap emmet.

"Emang cacing bisa beatbox?"tanya moly otaknya mulai lemot.

"Astaga moly.. itukan bercanda." Alexa memutarkan kedua bola matanya. Moly hanya terkekeh kecil.

"Udah-udah ayok makan!" Seru emmet.

Setelah selesai makan, mereka langsung menuju bioskop, karena sekarang udah jam 17.25 bentar lagi film di mulai.

Pas sampai di bioskop, alexa menepuk-nepuk pundak moly pelan, karena alexa melihat...

***
Bersambung

Haihai, aku kembali ulalah ciaobelah:* alay najis. Okelah sip. Minta voment kritik plus sarannya ya, maafkan aku jika typo dan ada kata-kata yang ga enak dibaca bertebaran dimana-mana.

Sedikit mau promosiin cerita teman-teman sekolahku nih

Vanisa_28
(Oon's Story, I love you because the game, Speak Now)

Anes_44
(Bad Girl)

AviZellWriter
(KANGKUNG, Drama Queen ~comingsoon~)

necaa_av10
(You stole him, you broke our friendship)

tirza_04
(Bad boy and good girl, My past becomes you)

najwa_dwi
(I love my best friend)

Baca cerita mereka ya gaes, jangan lupa voment juga!

Thanks before.

Cinta TerakhirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang