Snowy Date (Nagisa x reader)

848 86 1
                                    

Malam hari tadi, salju turun dengan lebat. Membuat suhu menurun drastis. Dan pagi harinya, sudah banyak gundukan salju dijalanan.

Anak-anak juga sudah keluar rumah. Bermain salju bersama teman-teman maupun saudara-saudaranya. Membuat snowman dan bermain snowball fight, semua terlihat menikmatinya.

Berbeda dengan seorang gadis yang sendirian dirumahnya. Gadis itu hanya memandangi salju yang turun dari balik jendela. Dan gadis itu terlihat.....sedih? Kenapa musim dingin seperti musim paling menyedihkan bagi pasangan muda? Apa karena dinginnya salju seperti dinginnya cinta mereka? Aneh, padahal dimusim dingin ada natal dan natal adalah saat yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga dan orang terkasih. Atau karena musim dingin berlangsung setiap akhir tahun dan awal tahun? Apa mereka cemas dan sedih akan dosa mereka pada tahun lalu? (ga nyambung) lalu kenapa? Author pun juga tidak tau #gubrak.

Gadis itu beranjak dari tempat duduknya dan menuju dapur. Sepertinya dia sedang membuat sesuatu. Mari kita lihat lebih dekat.

Oh! Ternyata hanya membuat coklat panas dan gadis itu membawa toples berisi kue buatan rumah. Gadis itu kembali kekamarnya yang hangat dan memakan kuenya.

Tilulit Tilulit(?)

Sebuah pesan masuk.

From: Nagisa

Subject: mau jalan-jalan?

Ohayou (y/n)-chan! Aku ingin mengajakmu jalan-jalan dan aku tidak menerima kata tidak karena aku dalam perjalanan menuju rumahmu! Cepat bersiap-siap! Aku akan sampai 15 menit lagi!

Jaa~

"heeeh?! Aku kan belum mandi!!" seru gadis itu panik lalu gadis itu langsung menuju kamar mandi. Sepertinya gadis itu tidak benar-benar sedih.

Setelah selesai mandi, (y/n) segera berpakaian. (y/n) memilih celana jeans gelap dan sweater warna cream yang sederhana. Rambutnya dibiarkan tergerai untuk melindungi lehernya dari hawa dingin. Tak lupa make-up natural dibubuhkan diwajah cantiknya.

Tok Tok Tok

"(y/n)-chan~!"

"Aku datang!!" (y/n) menyambar jaket bulu dan tas kecilnya lalu berlari kecil menuju pintu depan.

"Ohayou Nagisa-kun" sapa (y/n) sambil tersenyum

"Whoa~ (y/n)-chan terlihat sangat cantik! Seperti biasanya!" Nagisa tersenyum lebar "Ayo, kita berangkat!" (y/n) segera mengunci pintu rumahnya dan pergi bersama Nagisa.

Nagisa menggenggam tangan (y/n) "ngomong-ngomong, kita mau pergi kemana?"

"Kita akan bersenang-senang!" kata Nagisa tersenyum lebar

"Tapi kemana? Setidaknya beri tau aku"

"Umm....mungkin danau?"

"Kenapa?"

"Ice skating"

"Heee?! Aku kan tidak bisa ice skating! Berdiri saja aku tidak bisa!"

"Kapan kau terakhir kali bermain ice skating?" tanya Nagisa

(y/n) menaruh jari telunjuknya didagunya, mencoba untuk mengingat "kalau tidak salah, saat itu umurku 7 tahun"

"Itu kan sudah lama sekali. Kita tidak tau sebelum kita mencoba kan? Ayo! Ayo!" Nagisa mempercepat jalannya. (y/n) terlihat kesusahan saat menyamakan langkahnya dengan teman masa kecilnya itu. Teman? Iya, teman. Sebenarnya (y/n) menyukai Nagisa sejak masih kecil. Saat itu, Nagisa selalu didandani oleh kakak-kakaknya dan (y/n) lah yang menghiburnya. Sejak (y/n) berteman dengannya, Nagisa jadi suka bermain dengan (y/n). Membuat snowman adalah kesukaan mereka berdua saat kecil.

Free! Fanfictions One-shot!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang