Audi's Secret

0.6

Author's POV

Audi tengah menjalankan mobilnya dengan santai, Tara tidak bisa pulang bareng olehnya karena ia di jemput dengan supir pribadinya. Akhirnya Audi pulang sendiri.

Derrthh
Derrthh

Audi me-rem mobilnya kemudian membaca line masuk.

Ndaa : Sayang, jemput Azka dong. Tadi Om Jo titipin Azka ke bunda katanya suruh jmpt Azka soalnya Om Jo mau pergi, tp Pasien bunda hari ini ramai banget jadinya bunda gak ada waktu
Ndaa : tolong jemput Azka ya sayangnya bunda 😘

Dasar bunda, giliran ada perlu gua di baik baikin

Audi : iyaa nanti Audi jemput, tp Azkanya masih di sana kan? Awas aja nanti kalo dia Audi jemput tapi orangnya malah udah balik duluan

Ndaa : pasti masih disana kok
Ndaa : lagian masa dia pulangnya jalan kaki? Kan panas sayang.

Audi : ok Audi otw, udah ya Audi lg nyetir bun.

Ndaa : iya sayang hati hati

Audi membelokkan mobilnya ke arah GIS, ya memang Azka sekolahnya di SD GIS dan itu salah satu alasan Audi mau menjemputnya karena siapa tahu saja ia dapat bertemu dengan Iqbaal. Kan SD GIS lumayan deketan sama SMA GIS.

Audi memarkirkan mobilnya dengan rapih dan sejajar dengan mobil lain, ia pun turun dari mobilnya.

Audi mengedarkan pandangan ke seluruh arah, sepertinya cukup sepi. Apa Azka udah pulang?, pikirnya.

"Eum permisi, apa anak SD nya sudah pulang?" tanya Audi ke salah satu orang tua murid yang tujuannya sama untuk menjemput anaknya eits kalo Audi menjemput adiknya bukan anaknya.

"Belum dek, ini masih jam belajar. Sekitar 1 jam-an lagi baru pulang." jelas ibu itu.

WHAT? 1 JAM-AN LAGI GUE HARUS NUNGGU GITU?

"Oh begitu ya, kalau begitu terimakasi." ucap Audi lalu pergi duduk di sekitar area sekolah.

Audi mengedarkan pandangan dan memilih melihat lihat area sekolah GIS daripada harus menunggu seperti orang bodoh.

Tiba tiba saja ia merasa kebelet pipis, ia langsung saja pergi ke toilet. Berapapasan dengan anak SMA GIS yang juga mau ke toilet.

Saat selesai pipis ia membasuh tangannya dengan air di wastafel lalu mengeringkannya.

"Hai, keliatannya lo bukan anak sini ya?" tanya seorang perempuan yang berumur sama sepertinya.

"Iyaa, gue anak Sky 91." ucap Audi tersenyum.

"Oh anak Sky, iya iya gue tau kok." ucap perempuan itu dengan senyum manisnya.

"Nama lo siapa?" tanya perempuan itu lagi.

"Audi, Audi Zeandra." jawab Audi memperkenalkan dirinya ke depan anak perempuan tadi.

"Audi? AUDI ZEANDRA YANG BERHASIL NAKLUKIN HATINYA BALELELE SELAIN ZIDNY?" pekik anak perempuan itu, untung saja toilet SD sedang sepi jadi pasti tidak ada yang mengarnya selain mereka ber2. Dahi Audi mengkerut, pasalnya tidak ada yang mengetahui kedekatannya dengan Iqbaal kecuali Maura, Rania, Hanif, Fauzan, dan Iqbaal sendiri.

"Lo salah orang deh kayaknya, gue gak pernah naklukin hati Iqbaal kok." jelasnya sambil mengernyit.

"Astaga yaampun lo harus ikut gue! Ayo ikut ke SMA GIS." ucapnya menarik tangan Audi.

Ini orang kenapa sih sebenernya?

Perempuan tadi masih setia menarik pergelangan Audi, banyak anak anak yang bingung dengan kehadiran orang asing di sekolah mereka. Audi sendiri juga bingung mau di bawa kemana oleh perempuan ini.