Prolog

153 4 4
                                    

I'm broken do you hear me?

I'm blinded, cause you are everything I see.

I'm dancing alone

I'm praying

That your heart will just turn around

Ujian akhir sekolah telah usai, tiba waktunya classmeeting. Acara yang ditunggu-tunggu semua siswa. Ada yang menjadikannya sebagai pelampiasan stress sehabis ujian. Ada yang menjadikannya ajang 'modus'. Teriakan penonton membuat Kimi terganggu. Ramainya suasana lapangan basket membuat darah rendah Kimi kambuh. Kimi memutuskan untuk meninggalkan lapangan dan berteduh di bawah pohon yang jaraknya lumayan jauh dari lapangan. Alunan lagu dari earphone di telinganya membuat Kimi tidak menyadari hujan telah turun lebat sedari tadi. Hanya sejuk yang ia rasakan, sedikit dingin. Hal itu membuatnya terkantuk.

"He? Ini ujan ya? Kok baju gua gak basah yak?" tanyanya setengah sadar. "Oh iya, kan lagi di bawah pohon gak kebasahan lah!" katanya lagi dengan masih setengah sadar yang berhasil mengukir senyum di pipi pria yang sedari tadi memayungi Kimi.

And as I walk up to your door

My head turns to face the floor

'cause I can't look you in the eyes and say,

When he opens his arms and holds you close tonight,

It just won't feel right

Cause I can't love you more than this

When he lays you down

I might just die inside

It just don't feel right

Cause I can love you more than this,

Can love you more than this

Setelah kurang lebih 1 jam akhirnya Kimi terbangun dari mimpi indahnya. Dilihatnya sekelilingnya basah. Sepatunya sudah terlepas dari kakinya yang basah. Tapi satu hal yang ia bingungkan, bajunya tidak basah sama sekali. Kimi mulai merinding dan ketakutan. Keputusannya untuk menenangkan diri di belakang sekolah memang salah. Segera ia berlari ke kelasnya. Namun ketika ia hendak pergi, diujung matanya terlihat sebuat kertas biru tertempel di batang pohon.

'Sekeliling lu basah, tapi kok baju lu gak? Gak khawatir? Jangan-jangan ada yang gantiin baju lo!' Kimi panik, pesan di note it biru itu membuat Kimi parno. Dia mulai memeluk badannya sendiri. Pikirannya sudah tak karuan. Dilihat sekelilingnya kosong. Secepat kilat dia berlari meninggalkan tempat itu. Tanpa ia sadari, pria itu tertawa melihatnya panik karena pesan itu.

"Dasar cewe aneh."

----

song : More Than This - One Direction

'Till We Meet AgainTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang