PART 12 - Karna Baekhyun ...

973 82 16
                                    

[Taeyeon POV]

Kepalaku terus-menerus memutar kejadian tadi malam. Oh God! Rasanya aku ingin amnesia sekarang juga! Aku malu sekali mengingatnya!

Aiishhh!!!

Aku memukul kepalaku sendiri karna berusaha menghilangkan ingatan itu.

"KIM TAEYEON!" suara berat mengejutkanku.

"A..ah.. ne..." aku lupa kalau aku sedang di berada di practice room.

"Coba kau ulangi gerakan yang aku contohkan tadi!"

"HUHH?" aku masih mencerna perkataan pelatihku tadi. Semua trainee di ruangan ini mengalihkan perhatiannya kepadaku.

1..

2..

3..

Kim Taeyeon mati kauuu!!!!

Aku mengutuk diriku sendiri didalam hati.

"Ayo cepat!" suara pelatihku mulai meninggi. Dan kini trainee yang lain mulai tertawa kecil mengejekku.

Aku menelan kasar slavinaku sebelum ku mulai menggerakkan tubuhku.

Karna aku sejak tadi tidak memperhatikan pelatihku, terpaksa aku menari dengan asal.

one.. two.. three.. four..

five.. six.. seven.. eight..

Ku goyangkan pinggulku ke kanan dan kekiri.

one... two.. three.. four..

five.. six.. seven.. eight..

Aku berputar-putar sambil sesekali bertepuk tangan dengan gaya so asik.

Yeee....

Gerakan akhir ku tutup dengan mengangkat kedua lenganku sambil bersorak gembira.

"...."

Seketika ruangan ini hening, dan semua pasang mata tertuju padaku.

1..

2..

3..

"HAHAHA..."

Dalam hitungan 3 detik semua trainee mentertawakanku. Aku hanya bisa menundukkan kepalaku karna malu.

"DIAM!" aku tahu emosi pelatihku pasti meningkat. Dan ruangan pun kembali hening.

Tiba-tiba pelatihku mendekatkan wajahnya padaku.

"Kim Taeyeon.. Aku tidak yakin kau adalah seorang trainee BEP setelah aku melihat penampilanmu tadi..."

*DEG

Seketika sekujur tubuhku lemas mendengar kata-kata pelatihku. Sungguh aku sakit hati dengan perkataannya. Tapi aku sadar ini memang kesalahanku karna tidak memperhatikannya. Tapi kini pertahananku runtuh. Air mataku tak dapat terbendung lagi. Aku berlari meninggalkan ruangan tersebut.

~

Langkahku terhenti di depan practice dance room namja. Karna penasaran, aku mengintip dari jendela kecil di pintu.

Huhh? Dia sendirian?

Aku sangat menikmati melihat namja itu menari. Karna saking tertariknya, aku memutuskan untuk membuka pintu ruangan itu sedikit agar terlihat lebih jelas.

MWO?? PRIA 50 RIBU WON???

*BRUG

Pintu itu terbuka lebar dan aku pun terjatuh karna terkejut melihat namja itu.

Tubuhku masih mencium lantai, aku tidak berani bangun karna ku pastikan kejadian ini lebih memalukan dari kejadian tadi malam!

Tap..

Tap..

Tap..

Kini sepasang sepatu sudah berada di depanku.

"Yak! Itu akibatnya jika kau mengintip sembarangan!"

Aku semakin malu, jadi aku memutuskan untuk pura-pura pingsan.

"Sudahlah aku tahu kau hanya berpura-pura pingsan. Cepat bangun!"

"...."

"Baiklah aku tidak peduli jika kau memang pingsan. Kalau begitu aku akan menghitung sampai 10, jika kau belum juga sadar aku akan meninggalkanmu disini.."

Aku membuka mataku lebar-lebar saat ia mengatakan akan menghitung sampai 10.

AHHH!!! AKU BENCI KATA-KATA ITU!

Spontan tubuhku langsung berdiri tegak begitu saja.

"Jangan! Aku mohon jangan!" entah kenapa mulutku spontan mengatakan itu.

"Sudah ku duga kau hanya berpura-pura" pria itu tersenyum ketus kepadaku.

Aku hanya menundukan kepalaku karna malu.

"Bukankah kau seharusnya ada di practice room???" pria itu menatapku dengan tatapan meneylidik.

"Kim Taeyeon.. Aku tidak yakin kau adalah seorang trainee BEP setelah aku melihat penampilanmu tadi..." Kata-kata tadi kini berputar lagi dikepalaku.

Spontan aku kembali menangis mengingat kejadian tadi.

[Baekhyun POV]

"Yak! Kenapa kau menangis?!" Aku bingung melihat tingkahnya yang aneh.

"HUAAA.." tangisan nya kini semakin kencang.

"Hey! Semua orang bisa-bisa datang kesini karna suara tangisanmu!"

Gadis ini sepertinya tidak mendengarkan perkataanku.

Cup.

Aku membungkam bibir nya dengan bibirku.

Gadis itu menghentikan tangisannya. Mata nya membelangkak. Mungkin ia terkejut dengan perlakuanku. Tapi anehnya gadis itu tidak memberontak sama sekali.

1..

2..

3..

Setelah 3 detik, aku melepaskan tautanku.

"Sudah kubilang hentikan..." dengan suara lembut aku berbisik di telinga gadis itu.

Deg. Deg..

Tiba-tiba kini jantungku berdegup kencang saat aku melihat ekspresi wajah gadis itu.

Tatapan nya kosong, mulut nya terbuka sedikit, dan jari-jari lentiknya memegangi bibirnya.

Entah kenapa aku sangat suka dengan ekspresi wajahnya saat ini, hingga membuat jantungku berdegup kencang.

Karna suasana terasa canggung, akupun meninggalkan gadis itu sendirian.

~

Setelah mengingat kembali perlakuanku tadi, jantungku semakin berdegup.

Oh Baek! Kau sudah gila! Bisa-bisa nya kau mencium gadis itu!





Hay hay.. Maaf ya jarang update. Soalnya udah sibuk sama sekolah huhu. Makasih banyak bagi yang udah vote + komen. :)

BECAUSE OF BAEKHYUN (Revisi) [Exo] [BTS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang