Rektor Tengil Menyebalkan

Part 8

Salsabilla Vanessa Prov

15 menit kami menunggu pesanan kami aku dan Pak Rektor,

Adit datang membawa pesanan kami aku rindu makan punya Pak Yafi' tukang kebun di rumah Opa dllu dia berhenti karna ingin memiliki tempat makan meski tdk kayak restoran namun makannya seperti bintang 5 dan sllu ramai bila tak cepat2  ( Promosi nih ceritannya ).

" Gmn pak enak pesanannya ?" Ku runtuki diriku sendiri saat kata2 itu meluncur begitu saja,

Ku lihat dia tersenyum dan memegang tanganku

'oh Tuhan kenapa ini ?' Tanyaku dalam hati eveknya benar2 membuatku tak bisa bernafas dan tak bsa bergerak OMG jgn biarkan aku jatuh terlalu dalam Tuhan.

'Kau sdh jatuh terlalu dlm vanessa ' kata hatiku sperti hantaman dan saat mata kami bertemu ku rasa bawa benar aku sudah mulai jatuh hati dgnnya Bagaimana ini bisa terjadi?

" Tentu enak apa lagi di temani bidadari cantik seperti kamu " ku rasa pipiku memanas saat kata2 itu keluar dri mulut Rektor ini

" Eeehh pak kita kan sdh slesai gmn kalau kita pulang saja " ku alihkan pembicaraan lain dan ku lihat dia masih menatapku ku lihat mata hitamnya

' Oh Tuhan jagan biarkan aku masuk terlalu dalam lagi ' pintaku dalam hati.

" Mang Yafi' berapa semuanya " tanyakku kepada Mang Yafi' pemilik tempat ini

" Semuanya gk usah neng gratis sama ini bakso dan mie buat Nyoya di rumah " jawabnya dan ku ambil uang 150 rbu di dompet

" Mang gk boleh gitu saya makan mang kok malah di gratisi" ucapku dan ku kasih uang tersebut namun di tolak

" Aduh neng gk usah udah bawa aja gpp neng malahan saya yg harus banyak2 terimakasih  " jawabnya ku lihat ada cucu dari mang Yafi' dan ku lihat ia salim dan ku berikan uang trsebut di gegamannnya

" Ya udah mang saya pamit dulu mari semua" ku tarik tangan pak Rektor dan menuju mobil belun sanpek ke mobil

" Ante ang atu embalian ndak oleh sma ayah " ucap anak kecil yg tak lain cucu dri mag Yafi'

" Aduh adek kalau di kembalikan nantik Tante gk mau kesini lagi " jawabku sembari masuk ke mobil dan ku ihat mang Yafi' mengehlah nafas kasar.

AKu memang sering ke sini namun jarang sekali mang Yafi' mau menerima uang katanya buat yg lain saja.

" Siapa mang Yafi' itu Sal ?" Tanyak pak Rektor saat kami di mobil

" Dia dllu tukang kebun di rmh keluarga saya Pak dan sekarang  jarang berkebun dan terkadang pula anaknya yg berkebun " jawabku

" Dan siapa itu Musyaropah Aaliyah ?" Tanyaknya lagii

" Eeeehhh itu... Oma saya yg udh meningal saat saya akan sekolah di India dulu " ceritaku dan berakhir dengan tagisan.

" Oma Nenek adalah org yg sangat saya cintai dan saya sayangi saat saya akan menolak bapak saya melihat bawa nenek saya meyukai anda dan saat dulu mantan saya nenek saya tak seperti sekarang dia sangatlah bahagia dan sebab itu saya mau menerima ini semua karna saya sudah pernah berjanji akan membahagiakan Oma ,Dad ,Nenek , Opa ,Daddy Kakek dan Bunda " ceritaku kembali ku rasa dia menghentikan mobil dan memelukku

' Tuhan jantungku kenapa ini apa aku sdh mulai jatuh hati dengannya ?' Tanyakku dalam hati.

Setelah bertagisan di dalam mobil tadi dan kami melanjutkan pulang namun mataku tak bsa di ajak kompromi dan ku pejamkan mata dan kurasakan aku masuk ke dalam dunia mimpi.

Yahya Prov

Saat ini kami telah sampek di depan rumah Elizabeth Aryo dan ku gendong dia di dalam pelukanku dia hanya mengeliat kecil, ku lihat wajahnya saat tidur lebih natural dan lebih cantik.

Ku baringkan dia di kamarnya,  kamar yg pernuh dengan Hello Kitty ini king size, bed caver, boneka aksessoris dan masih banyak lagi

'aku berasa di dalam dunia Hello Kitty' gumaku ku kecup keningnya dan ku tinggal dia keluar.

Saat ini aku telah sampek di rumah dan ku baringkan tubuhku yg kurasa sangat lelah ini.

' Teryata dia pengemar berat Hello Kitty seperti anak kecil aja hmhm pantas dia gasih syarat begitu akan ku rubah kamu yah meskipu  masih suka dengan hello kitty atau kucing lucu ' gumaku tak lama aku pun mengantuk.

Author Prov

Rivan duduk di balkon kamarnya menatap indah bintang diatas mengigat semua kenangan yg dulu pernah ia rasakan bersama gadis kecilnya  yg ia sukai namun semua terlambat ketika ia mau menyatakannya teryata ia meninggal karna kecelakaan mobil di dekat taman saat mereka akan bertemu dllu

ia menjadi seorang plyboy bukan karna kemauannya tapi ia tak percaya akan cinta itu lagi ia selalu membuat para gadis luluh namaun ia tak pernah peduli hingga Chika Larasati Venela hadir di dalam hidupnya.

Gadis kecil yg mengemaskan gadis itu selalu membuat Rivan tersenyum saat ia melakuka  kecerobohan2 yg menurutnya itu lucu.

" Gelamun apa nih bro sampek2 senyum2 sendiri gue yg di sini dari tadi gk di gubris " kata2 Adam sukses membuat Rivan jatuh,

Adam yg melihat hanya ketawa dan geleng2 kpla melihat adeknya itu

" Elo memang Abang yg jahil ya masak Adeknya di ketawain bukannya di bantuin" ucap Rivan geram dan menatap abangnya itu dg  tajam

" Udah aah gue kesini cuman mau bilang elo besok ketemuan sama si Chika oh iya gue lupa gasih tahu elo kalau si Chika itu girah dia bakalan tunagan sama Billy Syahputra yg cupu itu gue harap elo bisa sabar ya bro " kata Adam dan meninggalkan Rivan yg cengok itu

' Hmhm gue bakalan gejar cinta gue ke elo Chik doain Abang ya Nai' guma Rivan sembari merebahkan di kasur dan mulai memejamkan matanya.

Di sisi lain

" Eehh honey kamu besok udh siapkan ?" Tanayk Isabell kpda Dave calon tunangannya

" Siap dong dan cincinya udh aku siapin sperti pesanan kamu Beb " jawab Dave sembari tersenyum

" Untung ya kita gk di tanyak sama anak2 gmn awal mula kita pacaran dllu ya kalau mereka tahu bsa berabe hon " ucap Isabell

" Why honey ? " jwb Dave

" Lupain lah aku males bahasnya" kata Isabell

Di lain tempat Adam dan Della sedang memandang lagit di rumah Della

" Dam gmn ya caranya gasih tahu ke Chika kasian Rivan " tanyak Della yg mengerti semuanya

" Sabar aja ya pasti bisa kan tinggal nunggu bsok malam aja beb " jawab Adam

Lama mereka terdiam wajah Adam di dekatkan di wajah Della begitupun sebaliknya dan

" Khmkhm " suara dehman seseorang meyadarkan mereka

" Eehh om saya mau pamit pulang ya om sama titip salam juga buat tante " ucap Adam kikuk ( yaiyalah kikuk kan hampir ketahuan ciuman )

" Iya udah hati2 di jalan salam buat orang rumah ya Dam" Jawab Rehan Ayah Della

" Beb aku pulang ya udh malam mimpi Inda besok dandan cantik ok bye " pamit Adam ke Della sembari mencium kening Della cepat

Di rumah Chika sedang mempersiapkan segalah sesuatunya untuk besok.

Yah besok adalah hari pertunangan Isabella, Asla, Rivan dan Adam berserta pasangannya

Namun berbeda dengan Chika yg salah mengira bahwa dia akan di jodohkan dengan cucu Rusdiantoro yg tak lain adalah Rivan makluk yg ia benci.

" Apa munkin Billy gk nerima perjodohan ini tapi kan haaa sdh lah bsok aja gue tanyknya mending gue boca buat besok " guma Chika.

.
.
.

Tbc

Buat Adam Rivan dan Isabell nantik akan aku bikini sendiri ok