Diantara Realita & Ambisi

143 5 0
                                    

#Tujuan

Hahaha. Aku mulai menulis kalimat pertamaku sembari berharap kantuk ini cepat datang.

Pentingkan kita mempunyai ambisi? Jawabanya iya. Perlukah ditunjukan. Tidak. Sama sekali tidak. Meskipun sudah ditanya berkali kalipun. Bagi mimpimu hanya kepada orang orang yang benar benar kamu sayang & percaya. Percayalah. Jangan yang lain.

Ambisi mewujud nyatakan mimpi. Iya benar. Tapi apakah akan semudah itu. Tidak.

Lalu bagaimana menyikapi mimpi dan ambisi agar tidak tumpang tindih dengan realitas. Jawabanya adalah.

Sadar diri. Sadar dengan siapankita, apa yang kita punya. Jangan sombong, apa lagi kita orang-orang jawa. Seng sareh.
Kita tidak setegas dan sekuat orang-orang batak atau flores.

Dibalik kesadaran itulah kita mulai menilai. Dari kesabaran itu juga kita mulai melihat dunia yang Nyata buat qt hadapi. Terkesan Lambat. Tapi pasti.

Kepastianlah yang akan dinilai orang. Kepantasan, hanyalah nilai semu yg akan dibuktikan oleh waktu. Buang jauh jauh penilaian orang yang iri.

Produktif. Hasil. Dan terus menerus laukan itu. Agar kita tidak direpotkan dg permasalahan2 cemen dalam hidup ini.

Have nice dream gaes.

Sebatas EgokuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang