"Ah kamu bisa aja El, ternyata dari dulu kamu gak berubah berubah ya sifatmu masih kekanakan hehe"Ucapnya sambil tertawa kecil.
"Apanya yang gak berubah buktinya aku tambah besar,cantik,dan juga sexy". Ucapku pede.
"Kamu memang sexy tetapi sifatmu masih kekanak kanakan sayang"
Kenapa aku sangat jijik mendengar kata kata itu. Entah kenapa naluriku berbeda.
Christian POV
Hari ini aku bertemu sosok perempuan sexy dan tinggi. Entah kenapa aku merasakan ada hubungan sebelumnya,dia sempat menatapku dengan tatapan penuh dengan penasaran. Karna aku penasaran juga aku segera menghampirinya dan mengobrol kecil padanya.
Tenyata perempuan sexy itu teman masa kecilku dia bernama Elisabeth.
Rupanya dia tidak mengenalku mungkin karna wajahku yang semakin menawan.
Bibir merah meronanya..
Ingin sekali aku melumatnya.
Badan yang terbentuk oleh dress merah,sangat cocok dengannya.
Payudara berukuran besar itu..
Ingin sekali ku meremasnya..
Setelah meeting selesai aku diantar oleh Christian ke rumah,awalnya aku tidak ikut pulang dengannya. Karna dia memaksa akupun mau,bagaimana aku bisa menolak pria tampan ini?lagipula rumah kita searah.
Di dalam mobil kami hanya berdiam diaman. Awalnya aku ingin memulai percakapan tapi aku malu masa cewek duluan.
Tak lama akhirnya dia memulai percakanpak kecil antara kita berdua.
"Sejak aku pergi waktu itu pasti kau sedih?kau sesekali ingin memelukku erat,dan tak kau biarkan genggaman itu lepas begitu saja haha"
"Kau sangat pede ya sayang?
Aku tak tau kenapa kata kata menjijikkan itu terucap dari bibirku begitu saya
Oh bodonya diriku..
Dia menatapku penuh teka teki dan disertai godaan godaan jahat.
Tak lama saling menatap dia langsung melumat bibir indah ini. Akupun membalas lumatan itu karena sama ini aku tidak pernah melalukan perbuatn sekeji ini tetapi yang kupirkirkan perbuat keji ini hanyalah tak ada artinya.
Tetapi perbuatan keji ini merubah segalanya menjadi indah dan nikmat ,hari ini adalah hari yang sempurna bagiku. Dimana hari yang penuh kenikmatan.
"Owh baby"
"Bibirmu sangat hangat,ingin sekali aku memasukimu sayang"ucapnya.
Kata kata itu terdengar di telingaku, akupun menghetikan lumatan itu dan aku langsung mendorongnya.
"Apa yang kau katakan?"
"Apakah kau sudah kehilangan akalmu!" Ucapku. Sehingga membuatnya terdiam kaku.
"Aku minta maaf Elisabeth, aku udah gak tahan lagi ngeliat bibir merah merona itu,aku mencintaimu Elisabeth"
"Bagaimana kamu bisa mengatakan itu dengan mudah?,
Bagaimana kamu bisa berkata mencintaiku setelah kita berciuman,kamu tidak akan mengerti arti percintaan!"
"Aku mencintaimu waktu kita kecil".
"Kamu boleh mencintaiku,tapi enggak gini caranya". Ucapku marah
"Lalu bagaiman lagi,aku sudah menahan perasaan ini dari dulu. Tapi kamu tidak pernah ada waktu untukku. Apakah kamu menyadarinya?"
"Maafkan aku Christian aku tidak tau kalau selama ini kamu mencintaiku". Ucapku merasa bersalah kepadanya.
"Tidak apa Elisabeth aku juga salah. Aku telah merenggut first kissmu yang salama ini kamu jaga dengan baik".
"Aku tau itu Christian,tetapi aku sangat menyukai dan menikmatinya. Ini adalah hari terbaikku, thanks baby"
Di dalam mobil itu aku Elisabeth dan Christian resmi berpacaran. Bagaimana kita bisa pacaran?
Aku mau ngasi tau kalo Christian itu orangnya bertanggung jawab.
Jadi apa yang dia inginkan,dia akan dapatkan dengan mudah.
Tak lama kami bercakap cakap di mobil, akhirnya aku sampai dirumah. Dia membukakkan pintu mobilnya dan menggendongku ke depan pintu rumah.
"Terimakasih sayang,kau telah membuat hari ini menjadi menyenangkan".
"Sama sama sayang,kamu besok akan ku jemput pagi pagi".
"Kita mau kemana?" Ucapku penasaran.
"Jalan jalan ke apartemenku,dandan yang cantik ya sayang". Dia mengecup keningku,lalu bergegas pulang karena sudah malam.
Aku masuk ke dalam rumah menuju ke kamar. Aku mengingat kejadian indah tadi. Aku seperti melayang disurga.
Terima kasih tuhan👼
Hai guys
Chapter 4
Akan aku buat menarik,dan akan ada banyak kejutan ditunggu ya. Semoga suka😊
