MICELE POV
Jam sudah menunjukkan pukul 19.30. Aku dan Gabriel sudah siap - siap untuk pergi ke restoran itu.
Kami sengaja berangkat dari rumah lebih awal. Karena kami akan menyiapkan sesuatu untuk mereka. Rencananya kami akan membuat mereka terkejut. Haha. Aku dan Gabriel akan menjaili mereka. Namun nanti kami akan memberikan sesuatu.
"El. Rencana nya jadi gimana?" Tanyaku.
" Rencananya : setelah jam 20.00 ( kalau mereka sudah sampai ) kita akan mematikan lampunya. Terus akan ku panggil orang yang akan menakut - nakuti mereka. Semua pintu restoran akan tertutup dan hanya akan ada kita yang akan menjaili Christian dan Michael. Setelah mereka merasa takut, hantu jadi - jadian itu akan ku suruh ke backstage setelah menyelesaikan tugasnya. Nah nanti suruhan ku akan menyalakan lampu tepat pada waktunya. Setelah itu kita akan memeluk mereka dari belakang dan mengatakan I LOVE YOU MY BOYFRIEND dan menyanyikan lagu TERIMA KASIH CINTA dan LIVE ME LIKE YOU DO". jelasnya.
"Ok. Aku ngerti. Jadi kita akan tunggu mereka di mana?" Tanyaku.
"Ayo, kemarilah" ajak Gabriel.
Kami bersembunyi di bawah meja yang sudah di atur oleh Gabriel. Tak berapa lama Gabriel memberitahuku. "Micele, tolong silent hp ku dan hp ku. Jadi kita gak mungkin ketahuan". Jelasnya. Aku pun membuka tas ku dan mengetuk tanda silent di hp ku dan hp Gabriel.
Michael POV
"Hai, apa kau Christian?" Tanyaku. "Ya. Dan kau Michael?"
"Oh. Ya". Jawabku. Kami pun bersalaman dan masuk ke restoran yang di janjikan Micele. Aku bingung sekali. Mengapa dia mengajakku makan malam? Tak seperti biasanya.
Ku buka pintu restoran itu. Sungguh, hawa di sini sangat horror. Tak seorang pun ada di dalam. Christian pun membuka handphone nya dan memberitahuku.
"Michael coba kau telepon Micele. Dan aku akan menelopon Gabriel. Bagaimana? Daripada kita bingung di sini?" Tanyanya.
"Benar sekali. Baiklah akan ku coba". Jawabku.
Sudah ku telepon beberapa kali namun dia tak mengangkat panggilanku. Huh... menyebalkan.
"Dia tak menjawab panggilanku Chris" sahutku.
"Gabriel juga". Jawabnya.
"Baiklah kita masuk saja. Mungkin mereka belum sampai" ujar Christian.
Saat kami masuk tiba - tiba terdengar suara seperti pintu yang di kunci dan lampu tiba - tiba mati. Oh.. tidak.. apa ini? Aku bingung sekali dengan apa yang telah terjadi. Christian pun berkata " tenanglah Michael. Mungkin ini jebakan". Setelah Christian berkata serasa ada yang menarik baju dan tanganku. Aku pun berkata "hei Chris. Kau jangan bercanda!" Sahutku. Dia pun berkata "apa kau gila? Mana mungkin aku bercanda. Aku merasa ada yang menarik bajuku dan tanganku juga!" Sahutnya.
Peristiwa aneh yang lain pun terjadi. Meja serasa terguling. Ada suara orang yang sedang tertawa tapi di iringi suara tangisan. Oh tuhan. Apa ini?
Setelah aku dan Chris mengambil handphone kami. Tiba- tiba lampu kembali menyala dan... seseorang telah memeluk kami dari belakang.
"I love you Michael"
"I love you Chris"
Ternyata mereka... hampir saja. Aku dan Chris pun berbalik badan. Kemudian kami mengatakan "KALIAN!!"
"HAHAHAHA. Kalian ketakutan ya? Itu sangat lucu. Kami melihat ekspresi wajah kalian. Sangat ketakutan. Haha. Baru pertama kali aku melihat mu ketakutan seperti ini Michael sayang" ejekku.
"Gabriel. Apa ini ide mu?" Tanya Christian.
"Tentu". Jawab Gabriel singkat.
"Awas kau!" Sahut Christian.
Micele dan Gabriel pun berlari ke panggung. Mereka menunjukkan sesuatu kepada kami. Mereka membuat video kenangan kami. Mereka sangat membuat kami gemas dengan tingkahnya. Mereka pun mengatakan.
"Untuk mu Chris"
"Dan untukmu Michael"
Mereka pun menyanyikan lagu LOVE ME LIKE YOU DO.
You're the light, you're the night
You're the color of my blood
You're the cure, you're the pain
You're the only thing I wanna touch
Never knew that it could mean so much, so much
You're the fear, I don't care
Cause I've never been so high
Follow me to the dark
Let me take you past our satellites
You can see the world you brought to life, to life
So love me like you do, lo-lo-love me like you do
Love me like you do, lo-lo-love me like you do
Touch me like you do, to-to-touch me like you do
What are you waiting for?
Fading in, fading out
On the edge of paradise
Every inch of your skin is a holy gray I've got to find
Only you can set my heart on fire, on fire
Yeah, I'll let you set the pace
Cause I'm not thinking straight
My head spinning around I can't see clear no more
What are you waiting for?
Love me like you do, lo-lo-love me like you do
Love me like you do, lo-lo-love me like you do
Touch me like you do, to-to-touch me like you do
What are you waiting for?
Love me like you do, lo-lo-love me like you do
Love me like you do, lo-lo-love me like you do
Touch me like you do, to-to-touch me like you do
What are you waiting for?
I'll let you set the pace
Cause I'm not thinking straight
My head spinning around I can't see clear no more
What are you waiting for?
Love me like you do, lo-lo-love me like you do
Love me like you do, lo-lo-love me like you do
Touch me like you do, to-to-touch me like you do
What are you waiting for?
Love me like you do, lo-lo-love me like you do
Love me like you do, lo-lo-love me like you do
Touch me like you do, to-to-touch me like you do
What are you waiting for?....
Kami pun berpelukan hangat..
Hai readers. Maaf banget telat terus nerbitinnya. Alhamdulillah juga yang baca udah banyak. Makasih ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love in yourself
Romanceketika kamu bertemu seseorang yang sangat mencintaimu tapi terkadang dia membuat mu cemburu karena sikap dia yang ramah juga gampang bergaul. Apa yang akan terlintas di pikiranmu? Dan apa yang akan kau ucapkan padanya suatu saat nanti? Mungkin kau a...
