Deep In My Eyes [Chapter 2A]

683 22 4
                                    

Author : Springkwon

Title : Deep In My Eyes

Genre : Angst, Romance, Friendship

Cast : Cho Kyuhyun, Nam Rara

Support Cast : Lee Taegyun, Yoon Daehin, Jung Chanra

Mianhae readers telaat banget.. ini udah berapa bulan dari perjanjian ya? huhuhuhu T.T maafin yaa, udah telat cuman sedikit.. mian, miann.. mimin kehabisan ide soalnya –’

NOW! HAPPY READING GUYS~~  jangan lupa kunjungi juga galaxyofimagine.wordpress.com *deep bow* semoga dapet gregetnya :3

Preview [Chapter 1]

“aku akan ambil gaun ini.”Dia tersenyum lalau membungkuskan badannya sambil membantuku melepas gaun ini.

Setelah menyelesaikan semuanya ‘sendiri’, aku tekankan pada kata sendiri. Aku keluar dari butik kutengok ponselku. Tidak ada panggilan maupun pesan. Kulihat waktu sudah memasuki waktu makan siang. Aku berjalan menuju café terdekat. Yang menarik perhatianku.

Rara P.O.V End

***

Author P.O.V

Langit – langit seoul tampak berawan. Sang mentari kini bersembunyi dibalik gumpalan awan putih yang tercetak di langit biru. Tapi tidak jauh dari sana gumpalan awan hitam mulai mendekat. Sepertinya hujan akan turun hari ini. Sorang gadis tampak berjalan dengan santai sambil membawa tas besar yang menampakkan bahwa dia sehabis berbelanja.

Kling kling..

Suara bel pintu yang menandakan seseorang memasuki bangunan tersebut. Bangunan bernuansa serba putih dengan sedikit percikikan coklat susu. Ditambah kesejukan karena tanaman – tanaman yang menghiasinya. Sang gadis tampak berjalan menuju kasir sambil mengadahkan kepala melihat beberapa menu yang disediakan.

“Agashi, bisa saya catat pesanannya?” Sang gadis menoleh sebentar ke sumber suara. Lalu kembali menekuni papan menu raksasa yang terpajang di dinding dengan hiasan –hiasan menarik. Sang kasir sendiri masih larut dalam pekerjaanya. Menuliskan beberapa patah kata pada sebuah buku, yang sepertinya itu buku tentang apa – apa saja ang terjadi di bangunan ini. Sang gadis tampak berpikir sambil menggumamkan sesuatu.

“Aku pesan hot milk dan soft cake strawberry” Sang gadis memandang pelayan tersebut. Pelayan tadi menyudahi tulisannya lalu menatap gadis dihadapannya. Keduanya terlihat terkejut. Keduanya seperti tidak asing dengan wajah yang sedang mereka tatap, dan rupanya bibir manis milik gadis tersebut terbuka lebar.

“ Yeoja gila?” panggilan saat awal pertemuan di sekolah menengah beberapa tahun silam disebutkan dengan fasih.seakan memang itu nama asli gadis manis yang ada dihadapannya.

“ Yak! Neo! Namja kurang ajar!” Sang empu yang dipanggil mendengus sebal. Sang gadis masih dengan tampang kaget yang tergambar dalam sketsa wajah polos nan rupawan.

“ Ha! benar itu kau. Sudah kau duduklah! Jangan membuat keribut. Ini kafe baruku!”

“ baiklah! Baiklah! Dasar namja aneh, tidak tahu sopan santun! Menyebalkan!” ucap sang gadis lirih sambil menunjukkan wajah masam. Padahal saat mereka di hukum bersama di taman belakang sekolah mereka telah mengikat janji. Berteman. Sang namja hanya mengayunkan tangannya mengisyaratkan untuk menyuruh gadis yang dihadapannya segera pergi.

Sang gadis terlihat kesal sekali atas perlakuan sang pria. Dengan berat hati ia meninggalkan meja kasir tersebut dan berniat mencari tempat setenang mungkin. Tapi rupanya tidak ada tempat setenang yang ia inginkan. Di dalam bangunan bergaya klasik ini penuh sesak dengan manusia manusia histeria yang sedang mengangumi pria dibalik meja kasir dan sesekali namja itu tersenyum manis pada pelanggannya.

Deep In My EyesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang