Beside You• lrh.

O

Dave maafkan aku, membawamu dalam masalahku. Seharusnya tak begini, aku tak punya pilihan lain. Kau rela datang ke Sydney hanya untuk memainkan drama murahan seperti ini, kau tau aku sangat merasa bersalah. Maafkan aku Dave.."ucap Maddie dengan wajah sedih.

Maddie kau tau? Aku kesini juga untuk menemui teman lamaku, kau jangan merasa seperti itu. Kau tau aku sangat menyayanggimu, aunty Laura dan uncle James sudah seperti orangtuaku. Dan kau lihat aku sangat berguna disini, kau tau aku akan menjagaku seperti aku menjaga adikku. Sampai kau benar-benar sembuh, bahkan aku berencana mengambil sekolah di Sydney saja. Jangan khawatir apa yang kau inginkan akan aku lakukan.."jawab Dave dengan senyum lalu mengelus puncak kepala Maddie.

Baiklah sungguh aku sangat menyayangimu, lalu bagaimana dengan sekolahmu di Inggris? Keluargamu juga?.."jawab Maddie.

Mom dan Daddy setuju saja, asal dalam kendali uncle James. Kau tau aku ini sangat tampan, masalahku selalu pada gadis yang menaksirku bukan?.."jawab Dave terkekeh.

Kau ini menyebalkan sekali, kau memang tampan tapi kau tetap menyebalkan Dave.."jawab Maddie dengan suara tawanya.

-----

Ashton kenapa kau lama sekali? Kau terlambat terus, kau tau kita sudah menunggu lama disini.."ucap Michael sambil menggelengkan kepalanya.

Maaf tadi aku mengantarkan Bryana, aku bangun terlalu siang hingga Bryana sedikit marah kepadaku. Dan kalian juga memberitahunya tiba-tiba bukan? Lalu ada apa tumben sekali mengajak bertemu di cafe, kita bisa ketemu di studio bukan?.."jawab Ashton yang sudah duduk.

Aku ingin membuat Luke lebih sedikit tenang, sepertinya ia sedang frustasi berat. Apa di depan kau bertemu dengan fans Ash?.."tanya Calum.

Aku lewat lift parkiran yang langsung menuju ke lantai ini, aku melihat fans di bawah lewat jendela. Sepertinya kalian sudah di ketahui keberadaannya.."jawab Ashton.

Ya memang, tadi kau tak tau ketika Luke masuk? Kondisinya sedang kalut, dan ada seorang fans meminta foto kepada Luke yang keadaannya seperti ini, Luke mengiharaukannya tapi gadis itu malah menangis. Akhirnya Luke memenuhi permintaannya, dan langsung Mike menariknya karena tidak ingin terjadi hal aneh-aneh.."jawab Calum sambi melirik ke arah Luke yang sedang melamun.

Aku tahu keadaanmu, tapi jangan kau buat kesalahan seperti itu. Fans adalah salah satu bagian dari hidup kita Luke, kau harus tau karena gadis itu kita di kenal oleh semua orang. Jangan kau ulangi Luke, aku tau hatimu sedang hancur bersikaplah baik-baik saja itu akan menjadi nilai seorang artis besar sepertimu. Kau tau? Paparazi disana akan memotret kejadian tadi dan berita itu akan membuat manager marah Luke..."jawab Ashton dengan suara tegasnya.

Aku tau Ashton! Tolong mengerti, aku tidak peduli dengan hal itu. Aku hanya peduli dengan Maddie, kau fikir aku bisa bernafas bebas melihat Maddie hampir saja mati kemarin?.."jawab Luke dengan suara kesal.

Sudahlah, sekarang kau harus fokus mate! Aku tak ingin melihatmu seperti ini, Maddie akan baik-baik saja. Kau ini banyak wanita cantik, banyak fans cantik kau masih mencintai orang yang tidak mencintai kau?.."jawab Michael dengan santainya.

DIAM MIKE! KAU TAK TAU RASANYA MENJADI AKU, AKU MENCINTAI DIA. AKU BAHKAN TIDAK PEDULI BILA HARUS KEHILANGAN FANS KU, AKU HANYA MENCINTAI DIA!.."jawab Luke dengan suara keras dan tegasnya, wajahnya terlihat marah sekali.

Sudah cukup sudah.."jawab Calum dan Ashton bersamaan untuk membuat mereka berdua diam dan tidak membuat keributan.

Luke hanya menghela nafasnya dan kembali duduk di tempatnya, Michael juga terlihat lebih kesal dari raut wajahnya.

Seperti ini akan menjadi makanan publik bro, cukup aku mau kalian tenang! Jangan buat paparazi disini melihat kita bertengkar dan ini konyol sekali.."ucap Calum dengan kekehannya.