Aku, Bluer Vantena anak kelas 9 disekolah yang biasa-biasa saja, namanya Light school.. Ya, sekolahnya si biasa, tapi muridnya sangat tidak biasa yang melakukan pembullyan pada murid murid yang lemah dan Tak bisa membela diri.. ya, termasuk aku yang dibully oleh Mereka.. ingin sekali lepas dari pembullyan ini....aku nilainya cukup sih, tetapi.. dengan bentuk Badanku seperti ini: mata panda, kusam, pendek... Ya ngenes banget... Ada 1 lelaki yang baik sekali kepadaku, namanya Jegal, ya, Anaknya ganteng, Pintar, pokoknya serba oke deg.. tapi..agak rese sih. "Bluer Vantena! Bluer!" Teriak Ellya, pembully ku. "Belikan aku Hamburger dikantin! Sekarang!" "Eh, iya... Iya..." Kataku seraya berlari menuruni tangga menuju kantin.. Aku segera beli hamburger dan berlari masuk ke kelas... "I..ini... Hamburger nya" kataku... "Hamburger apa Ini? Mana yang kesukaanku?!" Teriak Ellya. "Yang kesukaanmu habis, El" kataku pelan plus ketakutan. "Apa?! Dasar sampah!" Kata Ellya melempar hamburger itu ke lantai.. "dasar tak berguna!" Ellya memukulku berkali kali. "Ma...maafkan aku, El." Kataku kesakitan. "Hentikan!"
"Jegal!" Teriakku senang. "ayo berdiri" Jegal mengulurkan tangannya membantuku berdiri. "Kuperingati sekali lagi! Jangan ganggu Bluer!" Kata Jegal keras. "I..iiya..."Ellya lari secepat kilat. "Makasih ya, Gal." Kataku berterima kasih. dibalas dengan senyuman Jegal yang menawan, Jegal berjalan pergi.
2 hari kemudian, Ellya tidak berani menggangguku. Akhirnya, pulang sekolah dengan tenang. aku berjalan pulang kerumah seraya bernanyi. Buk! Buk!
"Apa itu? Seperti orang berkelahi"
aku pun mendatangi Asal suara Itu. "Hm.. ada 2 orang yang berkelahi.. itu... Jegal!" Kataku kaget.
Lawan Jegal tumbang dengan cepat. Jegal pun berjalan menuju Kos nya. Diikuti oleh aku yang diam-diam mengikutinya.
"Itu... Apa yang dikantongnya? Seperti..... KARTU?!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Magic Card
AdventureBayangkan jika hidupmu ditentukan oleh kartu yang bisa Membunuh seseorang. Baca terus petualangan Bluer Vantena membongkar identitas Z --END--