Part 3 - First Day, Pengalaman Aneh

104 48 0
                                    

Tak terasa hari telah berganti. Namun di tengah sang matahari masih menyembunyikan jati dirinya... #eh

KUKURUYUUUUKKKK......

Jacquielle pov

'Anjir... Ayam siapa sih ini brisik, coba kalo ini di Jepang udah gua buat karage tu ayam' batin otakku yang hanya 1/3 berakal sehat.

Tok tok tok...

'hmmm....' balasku seadanya sambil kembali mengeliat di dalam selimut

BHUAK...

TOK TOK

KRECEK KRECEK

"BANGUUUUNNN.... BANGUUUNN..."

Seketika serasa semua kesadaran kembali secara paksa. Kedua mataku langsung berbuka lebar. Niat berbuat jahat langsung memenuhi hatiku. Langsung saja aku membalikan badanku yang masih berantakan guna melihat siapa 'curut upil yang berani ganggu mimpi incess ngedate sama shawn mendes' #eh

Langsung saja kubalik paksa badanku dan melihat sebuah curut #eh yang baru saja membanting pintu kamarku dan membawa kentongan ditangan ya dan serta sebuah botol disertai beras didalamnya. Sang tersangka hanya melanjutkan lantunan nyanyian bangun tidurnya.

"HEH UPIL NGAPAIN MASUK KAMAR GUA PAGI PAGI BUTA !!" sewotku sambil menatap sadis seekor curut yang siap ingin ku-kulit saat itu juga #anjay...

"Lu harus bangun pagi biar makin sehat karena udara pagi itu sehat tanpa polusi. Baik kan gua?" balas polos sang tersangka yang aku ketahui ialah Diana, sepupu Kampret ku.

"Begini Diana Curut yang aku Sayaaaangiiii sangaatt hiii sampai pingin mutilasi. Sepupumu ini juga tau kalau bangun pagi itu memang sangat baik untuk kesehatan karena udara masih bersih dan bebas dari polusi... " balasku sambil tengah menahan rasa ingin membunuh dalam diriku.

"lha trus ngapain marah" balas ya polos.

"Nah kamu itu bangunin aku itu JAM 4 PAGI dan kamu tau kan kalau INDO ITU 3 JAM LEBIH CEPAT DARI Jepang. Jadi Diana sayaaangg... ELU SAMA AJA BANGUNIN GUA SUBUH JAM 1 PAGI BUAT APAAA COBAAK!!?!? BELOM JUGA KEMARIN GUA BERANGKAT SUBUH KE INDOO!! FIKS KALO GUA MUNCUL KANTONG MATA GAJAH LU BAKAL GUA MUTILASI DAN GUA KASIH BUAT MAKAN BUAYA !!!" balasku ke sang tersangka yang hanya nyengir saja.

"Udah ah mumpung udah bangun cepet siap-siap bantu gua di peternakan. Kalo lo ga siap dalam 10 menit niscaya gua tinggal loe di rumah. Bhay" ucap sang tersangka sambil meninggalkanmu yang masih melongo mengumpulkan sisa akal sehat yang tertinggal di mimpi.

'Fiks itu curut sampe peternakan gua cekok mulutnya ama lumpur plus tahi ayam" batin sisi jahatku. Langsung saja aku bersiap-siap tak lupa sambil menyumpah serapah curut yang baru saja membangunkanku.

5 menit kemudian aku sudah sampai di meja makan. Aku memakan sarapan pertamaku yang cukup sederhana. Hanya kentang rebus dengan tambahan tumis brokoli disertai telor mata sapi setengah matang dan didampingi segelas susu segar dari peternakan.

'Not bad' batinku.

Kemudian aku langsung saja menghabiskan sarapanku dan menuju teras. Disana kedua sibling kampret #eh sudah menunggu ku dengan sepeda mereka masing-masing. Begitu aku muncul seketika langsung terkejutlah mereka sambil bertahap tatapan satu dengan yang lain.

*Napa dah? Elu pada pangling apa kecantikan seorang incess yah? Ato ada kantong mata buaya di mata incess? " ucapku dramatis. Yang diajak bicara hanya menapuk kepala mereka berdua secara serempak.

"lu yakin pake ginian ke peternakan? " tanya Evan sambil menunjuk ke arahku.

"Emang napa? Betewe peternakan itu apa?" tanyaku polos. Fiks ini bahasa nilai bahasa indo gua dibawah KKM gua rasa.

Jacquielle's Diary [EDITED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang