[Ini adalah cerita pertama penulis. Maaf kalo ada salah ejaan banyak typo atau apa. Manusia gak luput dari dosa :v]
Akira, seorang laki-laki yang hidup dibawah kehangatan dan kenyamanan. Namun, ia berontak. Ia mulai mencari jati diri nya dan menemuk...
[Hai semua! Maaf baru bisa selesaiin ceritanya atau ngelanjutin, karena kemarin sibuk banget sama UAS dan segala urusan, ini karena libur UN terakhir, baru outbond dan abis sakit lagi gabut-gabutnya, jadinya diputuskan lanjutin ceritanya, hope you enjoy!:)]
Waktu berlalu. Ya, kini Akira dan Salsa sudah menjalani hubungan selama hampir 2 tahun. Selama 2 tahun ini, tak ada yang berbeda. Akira sibuk dengan mobilnya, walau kadang Salsa suka diajak Akira traveling, tapi tetep aja. Gak ada yang berubah dari Akira, malah mobilnya sekarang nambah 1. Salsa dulu pernah sempet minta putus, terus Akira ngeiyain aja. Ujung-ujungnya, Akira ngerasa kesepian dan ngajak balikan Salsa, sampe Akira tuh sujud di kaki Salsa.
"Sal, terima gue, gue minta maaf, gue gak mikir pas mutusin lo. Sal please sal"
"Apasih lo! Norak amat sampe gini"
"Sal... please" mohon akira
"Ya.. ya nanti gua pikirin, dah gua mau les"
"Gua anterin, mau gak?"
"GAK" jawab Salsa ketus
Salsa pun meninggalkan Akira, walaupun di dalam hati nya, mana mau Salsa ninggalin Akira gitu aja. Lagian, Salsa lebih mau untuk fokus UN daripada mikirin cinta-cintaan. Iya, hanya hitungan bulan lagi, Salsa dan Akira akan lulus dari jenjang SMA dan masuk dunia perkuliahan.
Akira optimis dirinya diterima di Universitas Gadjah Mada, bukan optimis sebetulnya, tapi lebih ke dipaksa orang tuanya. Fakultas apapun, yang penting UGM. Keluarga besar juga mendukungnya untuk masuk ke UGM, tapi Akira tidak yakin. Otaknya gak sepintar yang lain, saingan banyak, Akira juga gak pernah masuk 5 besar. Susah masuk UGM, tapi dia cuma mau nurut orangtuanya kali ini, keseringan jadi anak bandel soalnya.
Kalau Salsa, dia mau gak mau harus Kedokteran. Iya,jiwa nya yang cuek mana cocok jadi dokter yang sayang pasien, yang ada nanti pasiennya dikacangin sama dia. Tapi, orangtuanya mengharuskan ia daftar Kedokteran. Diusahakan PTN dulu, kalau gak masuk, masuk swasta yang kedokterannya bagus.
Salsa setiap hari ikut tambahan di bimbel. Akira? Mana pernah. Bolos bolos dan bolos, sekalinya masuk cuma absen terus pergi, dah. Gak ada yang yakin Akira bisa masuk UGM melihat kelakuan nya yang suka bolos itu. Salsa kasian sama Akira, mimpinya tinggi tapi usaha seadanya, rasanya Salsa mau jadi pacar Akira lagi, supaya bikin Akira semangat. Tapi, dia juga ada mimpi yang harus dikejar, masuk Kedokteran.
Hari itu, semua siswa kelas 12 tegang. Menanti didepan layar monitor nya, ingin melihat pengumuman penerimaan mahasiswa baru jalur undangan. Buat yang selama ini pintar disekolah, sudah hampir dapat dipastikan diterima lewat jalur ini, tetapi, buat yang pas-pasan disekolah, cuma bisa berharap dan berdoa diberi kemudahan dan keberuntungan oleh yang maha kuasa. Salsa, entah optimis atau pesimis. Dia mendaftar Kedokteran UGM dan UNILA. Tentunya, dia berharap diterima di UGM, agar pengalamannya bertambah dengan merantau. Tapi, masuk UGM ibarat masuk ke lubang semut, SUSAH! Saingan seluruh Indonesia, dan ya jelas susah masuk UGM
11:55
Pengumuman hasil SNMPTN akan diumumkan pukul 12:00 WIB
11:59
Pengumuman hasil SNMPTN akan diumumkan pukul 12:00 WIB
12:00
Mohon tunggu sebentar...
Masukkan nomor peserta dan tanggal lahir
Mohon tunggu...
Nama : Salsabila Putri
NISN : 9991233212
Asal Sekolah : SMA Harapan Bangsa Bandar Lampung
Selamat, Anda dinyatakan lulus SNMPTN 2016
Program studi di mana Anda dterima pada SNMPTN 2016 adalah:
PTN : UNIVERSITAS GADJAH MADA
Program Studi : PENDIDIKAN DOKTER
ANJRITTT!!!! DEMI APA?! FK UGM?! FK?! UGM?! YANG BENER?! Salsa langsung menutup laptop dan sujud syukur, setelah itu jingkrak-jingkrak di kasur, menghidupkan speaker, menyetel lagu Get Low nya DJ Snake.
Tok..tok..
"Salsa kenapa berisik banget sih di kamar?" Teriak mama Salsa dari depan kamar
"MAMAAA AKU KEDOKTERAN UGM!!!" Salsa langsung buka pintu dan memeluk mamanya, sambil jingkrak-jingkrak.
"Terima UGM bersyukur, bukan malah loncat-loncat"
"Iye ma, iye"
Salsa memang senang, tapi dia tidak tahu kabar Akira, apakah diterima juga di UGM? Atau..?
Salsa buru-buru unblock Akira di line, walaupun Salsa udah males sekontakan sama Akira karena pasti ujung-ujungnya berantem, tapi Salsa penasaran. Salsa juga mau tau Akira kabar undangannya gimana.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Buset dah.. Iya sih gak keterima itu mengecewakan, cuma dari kata-kata Akira, Akira keliatan lagi nggak mau ditanya masalah SNMPTN, atau dia lupa masih ada jalur lain masuk UGM. Seperti tes SBM atau jalur mandiri.
Akira memang tipe cowok pendiam, sampai-sampai masalah di dirinya sendiri pun, dia tak tahu menyelesaikan nya bagaimana, saking pendiemnya itu. Aku sampai detik ini tidak tahu kabar Akira dengan kuliahnya bagaimana. Acara perpisahan sekolah, ia tidak datang. Acara pengumuman kelulusan, juga tidak datang. Acara coret-coretan? Biasanya itu anak paling semangat acara begini, nyatanya? Tidak Ada!. Tidak ada yang tahu Akira kemana, semenjak gagal mendapat UGM lewat jalur undangan, Akira lenyap. Mungkin ia menenangkan dirinya, tapi berlarut-larut dalam kesedihan tak baik juga, bukan?
