Chapter 4

262 20 2
                                    

Tiba-tiba datang seorang laki-laki berambut merah yang datang dari kamarnya dan menatap sakura senang
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

"Saso-nii" teriak sakura lalu berlari menghampiri kakaknya itu

"Bagaimana kabarmu saku"
"Aku baik, bagaimana denganmu?"
"Aku juga sangat baik"
"Hmm..sudah cukup kalian kangen-kangenanya, sebaiknya sekarang kita makan malam dulu" ucap tou-san sambil tersenyum
"Ha'i" ucap sakura dan sasori berbarengan.
Malam itu pun di penuhi dengan canda tawa satu keluarga
"Ni-chan?"
"Apa?"
"Menurut ni-chan makanan apa yang di sukai oleh laki-laki?"
"Hm... Aku tidak tahu, karena selera orang berbeda-beda, memangnya kenapa?"
"Tidak ada apa-apa, aku hanya ingin bertanya, oh ya aku ke kamar dulu ya ni-chan, ka-san, tou-san"

'Aku harus bangun pagi besok, aku juga akan membuat 2 bento' batinnya
.
.
.
.
Kringgg...

Jam menunjukan pukul 05.00 pagi, sakura pun langsung bangun, lalu berlari ke kamar mandi,selesai bersiap memakai seragam sekolah ia langsung menuju dapur,
Sakura menuruni anak tangga dengan riang

Tok..tok..tok
Terdengar suara orang yang sedang memasak
"Ka-san, sedang apa?"
"Tentu saja sedang masak"
"Memang yuki-nii di mana"
"Hari ini ibu menyuruh dia datang siang"
"Oh.. Begitu"
"Hm.. BTW, tumben kamu bangun pagi"
"Memangnya tidak boleh ya?, ka-san aku mau buat bento sendiri"
"Ya sudah, kalau mau buat sendiri"
.
.
.
"Ka-san aku berangkat dulu ya jaa..ne"
.
.
.
Di KHS

"Kyaa.." teriak para gadis saat seseorang lewat
"Sasuke-kun jadilah pacarku"
"Sasuke-koi"
.
.
"Ino mereka itu kenapa sih, teriak -teriak ga jelas?" tanya sakura bingung
"Seperti biasa, mereka teriak histeris saat ada pangeran tampan"
"Oh begitu... sebaiknya kita cepat-cepat menuju kelas aku sudah lelah ingin duduk"
"Um"ino mengangguk

TBC

Sasusaku (Kau Satu-satunya)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang