1

10.8K 184 2
                                    

Seperti biasa aku berangkat sekolah yang baru 1 tahun aku singgahi itu.Menunggu bus Dan melewati kemacetan adalah sarapan ku sehari hari.Walaupun aku anak seorang kaya raya tapi aku tak ingin hidup terlalu mewah maka itu aku lebih memilih menaikki bus.

Sesampainya digerbang sekolah SMA Nusa Bakti aku melewati koridor dan kelas bahasa juga ips yang melihat ku seperti melihat setan,biasalah namanya aku juga anak IPA,yang biasanya terkenal dengan anak pandai.

Ohh iya aku belum memperkenalkan diri ,nama ku Cintha Bunga kusuma biasa sih dipanggil Cintha.Aku anak kelas 11 IPA 2.

Seperti biasa saat aku memasuki kelas semua anak kecuali teman ku sari melihat ku dengan wajah sinis sinis gimana gitu.Aku sihh masa bodo.mungkin mereka iri karena aku selalu mendapatkan rangking Dan aku adalah pewaris utama perusahaan Pt.Lauchot.

Sari berteriak dan menyuruhku agar segera ke tempat dudukku yang kebetulan aku satu bangku dengannya.

"sinii."teriak sari,sambil melambaikan tangan."Iya,ada apa."sambil menata tas di bangku ku."Berita hot cin."Dengan nada seperti dikejar anjing."Berita apaan."Dengan nada polos."Nilai matem lo dapat 98."Dengan senyuman lebarnya."Alhamdullilah kalau gitu sar,gue kirain apaan."Dengan bibir manyun.

Pelajaran pertama pun dimulai dengan guru killer,Sejenak Aku melihat cowok idaman ku melintas di depan kelasku."Cintha."ADA yang memanggil ku?Sepertinya suara bu tanti."Cinthaa!!."ohh my god beneran suara bu tanti,matilah aku."iya bu??."Dengan nada polos sepolos polosnya."Kenapa kamu liat ke luar ,emangnya diluar ADA apa!!."Dengan Mata bagikan Mata anjing.Sangatt menyeramkan.Aku pun menjawabnya dan terbebas dari hukuman karena saat aku disuruh mengerjakan soal di depan aku bisa.Ya secara aku memang anak yang bisa dibilang pandai.Dan salah satu murid kesayangan bu Tanti.

Aku mempunyai cowok idaman disekolah ku,ia sangat tampan,putih Dan tak kalah pandainya denganku.Mungkin dia bukan hanya idaman ku saja tapi banyak wanita.

kring kringg kringg

Bel istirahat berbunyi,semua murid bersorak Dan dalam waktu 10 detik kelas sangat sepi hanya ada aku Dan sari.Sari mengajakku ke kantin yang jaraknya dari kelasku lumayan jauh,karena itu aku sangat malas ke kantin.Saat sari menarikku tiba tiba aku terjatuh,Dan kejadian yang gue impiin kejadian ,Cowok itu, Ardiansah memberikan tangannya padaku Dan saat ku telusuri melewati tangannya ternyata itu memang dia ,iya dia.Dan sari pun merusak suasana dengan menolongku dan malah meminta maaf pada ardiansah.Bukan itu yang ku mau,yang ku mau aku menerima tangan yang ardiansah sodorkan padaku dan aku ingin berbincang bincang sedikit dengannya tapi sari benar benar teman durhaka.Sari memang tidak tau jika aku memiliki rasa terhadap ardiansah bahkan tak ada yang tau karena memang kenginanku seperti itu.

Bel pulang pun berbunyi

Seperti biasa aku menunggu bus,tapi kenapa setelah aku menunggu 30 menit bus tak kunjung datang,hufttt sebel gue bener bener hari sial.

Gue pun mutusin buat jalan ,mungkin nanti ditengah jalan aku menemukan angkutan.Tapi ditengah jalan seperti ADA Mobil yang mengikutiku Dan aku pun mempercepat laju jalanku."Heyy kamu,cintha iya kamu."suara dari pengemudi mobil itu."Whatt?bagaimana dia tau namaku."Aku semakin mempercepat laju ku."heyy,mengapa kau malah berlari aku shendi."teriaknya .shendii??aku pun menoleh ke arahnya."Shendi siapa aku tak mengenalmu bagaimana kau bisa mengenalku??."Melontarkan seribu pertanyaan."Aku anak dari teman ayahmu,Ayo masuklah biar ku antar pulang,kebetulan rumah kita searah.".Dalam hati ku berfikir bagaimana jika Dia penculik tapi bagaimana penculik bisa menaikki Mobil Gallardo,Tanpa berpikir panjang aku pun ikut bersamanya.

Selama diperjalanan tak ada suarapun diantara kita,sampai akhirnya tiba dirumahku,aku mengucapkan terimah kasih dan segera masuk.
***
**
*

Bel istirahat berbunyi

Saat aku Dan sari sedang menuju kantin aku bertemu ardiansah,Dan sengaja aku menabraknya yang sedang membawa banyak buku,Aku Dan ardiansah mengambilnya bersamaan,Dan secara sengaja aku memegang tangannya Dan sari kembali merusak suasana ku."Ma af a ku gak seng aja ta di."bohongku."Gapapa kok gue juga minta maaf kemarin udah nabrak lo."Sambil memberikan tangan dan memperkenalkan dirinya."Gue ardiansah."Gue pun menjabat tangannya Dan juga memperkenalkan diri gue.Gue menatapnya sangat dalam."Boleh minta nomer lo gak??."Tanya nya.Pertanyaan nya itu membuatku ngefly tak terkira.Cowok idaman gue minta nomer gue,Ohh Myyy Godd.

"Boleh gak??."Pertanyaan nya membuatku terbangun dari mimpi abstrak ku."Boleh kok ardi."Dengan Mata penuh kegembiraan.Bahkan hatii ku sekarang ingin keluar dari tempatnya.

Vote komen yaa..
Jangan bosen bosen Baca

Akhir Cerita KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang